Identifikasi Risiko Keterlambatan Pemilik Pekerjaan (Owner) dengan Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA) (Studi Kasus : Pada Proyek Pembangunan Bendungan Jawa Timur)

Pratama, Firman Yudi and Dr. Eng. Achafas Zacoeb,, ST., MT. and Dr. Eng. Ir. Ming Narto Wijaya,, ST., MT., M.Sc. (2023) Identifikasi Risiko Keterlambatan Pemilik Pekerjaan (Owner) dengan Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA) (Studi Kasus : Pada Proyek Pembangunan Bendungan Jawa Timur). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pemilik proyek konstruksi di Indonesia terbagi menjadi tiga yaitu, proyek pemerintah, swasta dan kerja sama antara pemerintah dengan pihak-pihak terkait. Proyek konstruksi memiliki tujuan untuk memenuhi persyaratan fungsional. Pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan adalah pemilik pekerjaan, penyedia jasa, dan pengawas pekerjaan. Semua pihak yang terlibat pada sebuah pembangunan memiliki peran serta potensi risiko tersendiri. Olsson dalam Serpella dkk (2014) berpendapat Ada ketidakpastian dalam kehidupan seharihari pada dalam organisasi sebuah proyek. Terdapat hubungan ketidakpastian terhadap sebuah risiko tetapi risiko adalah ketidakpastian yang diukur dan ketidakpastian adalah risiko yang tidak dapat diukur menurut Hilson (2011). Perencanaan risiko, identifikasi risiko, penilaian risiko, analisis risiko, tindakan risiko, pemantauan risiko, dan pencatatan proses manajemen risiko harus termasuk dalam proses konstruksi yang tertera pada ISO (2009). Dari permasalahan tersebut akan dapat diketahui langkah-langkah yang dapat diambil untuk meminimalkan kemungkinan risiko terjadi. Pada kedua metode tersebut akan didapatkan output berupa potensi risiko yang terbesar serta akar dari suatu permasalahan risiko tersebut. Berdasarkan hal tersebut maka penulis mengambil topik ‘Identifikasi dan Manajemen Risiko Pemilik Pekerjaan (Owner) menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA). Dari hasil penelitian didapatkan pada pembangunan bendungan yang dilakukan oleh pemilik pekerjaan memiliki 7 jenis risiko diantaranya adalah risiko reputasi, risiko kinerja, risiko hukum, risiko layanan, risiko anggaran, risiko kecurangan dan risiko kecelakaan kerja. Dari 7 jenis risiko tersebut memiliki 21 mode kegagalan yang melekat pada risiko pembangunan bendungan dari segi pemilik pekerjaan.

English Abstract

Construction project owners in Indonesia are divided into three, namely, government, private projects and cooperation between the government and related parties. Construction projects have the objective of fulfilling functional requirements. The parties involved in development are job owners, service providers, and work supervisors. All parties involved in a development have their own roles and potential risks. Olsson in Serpella et al (2014) argues that there is uncertainty in everyday life within the organization of a project. There is a relationship of uncertainty to a risk but risk is uncertainty that is measured and uncertainty is risk that cannot be measured according to Hilson (2011). Risk planning, risk identification, risk assessment, risk analysis, risk action, risk monitoring, and recording of risk management processes must be included in the construction process specified in ISO (2009). From these problems, it will be known the steps that can be taken to minimize the possibility of risks occurring. Both of these methods will get the output in the form of the greatest potential risk and the roots of a risk problem. Based on this, the authors take the topic 'Identification and Risk Management of the Employer (Owner) using the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) and Fault Tree Analysis (FTA) methods. From the results of the study, it was found that the dam construction carried out by the owner of the work has 7 types of risks including reputation risk, performance risk, legal risk, service risk, budget risk, fraud risk and work accident risk. Of the 7 types of risk, there are 21 failure modes attached to the risk of dam construction from the perspective of the work owner.

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	042307
Divisions:	S2/S3 > Magister Teknik Sipil, Fakultas Teknik
Depositing User:	Unnamed user with username iwan
Date Deposited:	26 Jan 2024 00:28
Last Modified:	26 Jan 2024 00:28
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/214139

Text (DALAM MASA EMBARGO) Firman Yudi Pratama.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Actions (login required)

View Item