Dapi, Fransiska Endang Widyastuti and Dr. Ns. Kumboyono, Ns. Elvira Sari Dewi and Ns. Elvira Sari Dewi, S.Kep., M. Biomed (2023) Hubungan antara Motivasi Pengelola TBC dengan Rendahnya Cakupan Penemuan dan Pengobatan Kasus TBC di Kabupaten Manggarai Tahun 2023. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Rendahnya cakupan penemuan dan pengobatan kasus menunjukkan adanya kasus TBC yang belum teridentifikasi dan tidak mendapatkan perawatan, serta menjadi sumber penularan. Pengelola TBC merupakan tenaga terlatih yang berperan penting dalam pelaksanaan kegiatan penemuan dan pengobatan kasus TBC di fasilitas kesehatan. Motivasi sebagai daya penggerak bagi pengelola TBC dalam mengupayakan pencapaian target cakupan penemuan dan pengobatan kasus TBC. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara motivasi pengelola TBC dengan rendahnya cakupan penemuan dan pengobatan kasus TBC di Kabupaten Manggarai. Rancangan penelitian adalah analitik korelasional dengan pendekatana cross sectional. Responden penelitian ini terdiri dari 47 orang pengelola TBC. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner motivasi yang dimodifikasi dari penelitian Pasaribu (2016) dan pengukuran cakupan diperoleh dari hasil rekapan laporan penemuan dan pengobatan kasus dari bulan Januari-Agustus 2023 dari Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai. Uji hubungan dua variabel menggunakan uji Pearson dengan p-value 0,05. Hasil penelitian menunjukan pengelola TBC yang memiliki motivasi tinggi sebanyak 41 orang (87.20%), sedangkan yang bermotivasi rendah sebanyak 6 orang (12.8%). Cakupan penemuan dan pengobatan kasus TBC bulan Januari-Agustus 2023 adalah 36%. Hubungan antara motivasi pengelola TBC dengan rendahnya cakupan penemuan dan pengobatan kasus TBC adalah lemah dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,076 dan p-value 0,612. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara motivasi pengelola TBC dengan rendahnya cakupan penemuan dan pengobatan kasus TBC. Dengan demikian penelitian ini memberikan gambaran bahwa, meskipun motivasi pengelola TBC penting, solusi untuk meningkatkan cakupan penemuan dan pengobatan kasus TBC di kabupaten Manggarai memerlukan pendekatan yang lebih komprehensif yang melibatkan berbagai faktor dengan kerjasama lintas program dan profesi yang ada di fasilitas kesehatan.
English Abstract
The low coverage of tuberculosis (TB) case detection and treatment indicates the presence of unidentified cases and untreated TB, serving as a potential source of transmission. TB program managers, as trained professionals, play a crucial role in the implementation of TB case detection and treatment activities in healthcare facilities. Motivation serves as a driving force for TB program managers to strive for the achievement of TB case detection and treatment coverage targets. This study aims to analyze the relationship between the motivation of TB program managers and the low coverage of TB case detection and treatment in Manggarai District. The research design is correlational analytics with a crosss sectional approach. The study respondents consist of 47 TB program managers. The research instrument used is a modified motivation questionnaire from Pasaribu’s study (2016), and coverage measurements were obtained from the recapitulation of TB case detection and treatment reports from January to August 2023 from the Manggarai District Health Office. The correlation between the two variables was tested using the Pearson test with a p-value of 0.05. The results show that TB program managers with high motivation are 41 individuals (87.20%), while those with low motivation are 6 individuals (12.8%). The coverage of TB case detection and treatment from January to August 2023 is 36%. The correlation between the motivation of TB program managers and the low coverage of TB case detection and treatment is weak, with a correlation coefficient of -0.076 and a p-value of 0.612. Based on the research findings, it can be concluded that there is no significant correlation between the motivation of TB program managers and the low coverage of TB case detection and treatment. Thus, this study provides and insight that, although the motivation of TB program managers is essential, solutions to improve TB case detection and treatment coverage in Manggarai District require a more comprehensive approach involving various factors with cross program and inter professional collaboration within healthcare facilities.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0523160095 |
Uncontrolled Keywords: | Motivasi, Penemuan Kasus TBC, Program TBC Indonesia. |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 02 Feb 2024 04:12 |
Last Modified: | 02 Feb 2024 04:12 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/214111 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Fransiska Endang Widyastuti Dapi.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
Actions (login required)
View Item |