Nur Khasanah, Febriana and Ratnaningsih Damayanti, S.IP.M.Ec.Dev (2023) Madiun Kota Pendekar Dalam Perspektif Integrated Marketing Communication. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini Madiun Kota Pendekar Dalam Perspektif Integrated Marketing Communication. Studi ini dilakukan di Kota Madiun, dan dilatarbelakangi oleh bagaimana strategi branding Pemerintah Kota Madiun dalam melakukan pembangunan di Kota Madiun setelah dilakukannya rebranding. Peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif dan mengadopsi teori Integrated Marketing Communication yang dikembangkan oleh Kotler & Amstrong sebagai alat analisis. Dari kedua teori tersebut terdapat 4 model pemasaran, yaitu iklan (advertising), promosi penjualan (sales promotion), hubungan masyarakat (public relation), penjualan pribadi (personal selling). Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi rebranding “Madiun Kota Pendekar” telah memenuhi indikator teori city branding dan teori IMC (Integrated Marketing Communication) bahwa Pemerintah Kota Madiun memenuhi tiap – tiap indikator tersebut agar strategi yang digunakan dapat maksimal dalam melakukan rebranding city branding “Madiun Kota Pendekar” dari city branding sebelumnya yaitu “Kota Kharismatik Madiun” dan “Madiun Kota Gadis” Namun masih banyak ditemukan dilapangan bahwa bentuk dari logo city branding “Madiun Kota Pendekar” masih menggunakan desain logo city branding yang lama yang seharusnya menggunakan logo city branding terbaru yang berbentuk seorang pendekar, bukan yang berbentuk siluet pendekar bewarna hijau, kuning, oranye dimana bukan logo terbaru dari city branding “Madiun Kota Pendekar”.
English Abstract
This study discusses Madiun Kota Pendekar In Perspective Of Integrated Marketing Communication. This study was conducted in Madiun City, and was based on the background of the branding strategy of the Madiun City Government in carrying out development in Madiun City after rebranding. Researchers used qualitative descriptive methods and adopted the theory of Integrated Marketing Communication developed by Kotler & Armstrong as an analytical instrument. From both theories, there are 4 marketing models, including advertising, sales promotion, public relations, and personal selling. The results showed that the "Madiun Kota Pendekar" rebranding strategy has fulfilled the indicators of city branding theory and IMC (Integrated Marketing Communication) theory that the Madiun City Government fulfills each of these indicators so that the strategies used can be maximized in rebranding the city branding "Madiun Kota Pendekar" from the previous city branding, namely "Kota Kharismatik Madiun" and "Madiun Kota Gadis" However, it is still often found in the field that the shape of the city branding logo "Madiun Kota Pendekar" still uses the old city branding logo design which should use the latest city branding logo in the form of a warrior, not in the form of a silhouette of a green, yellow, orange colored warrior which is not the latest logo of the city branding "Madiun Kota Pendekar".
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052311 |
| Uncontrolled Keywords: | City Branding, Madiun, Integrated Marketing Communication, |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Pemerintahan |
| Depositing User: | Annisti Nurul F |
| Date Deposited: | 26 Jan 2024 00:49 |
| Last Modified: | 26 Jan 2024 00:49 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/213813 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Febriana Nur Khasanah.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |