Pengaruh Media Kultur Terhadap Pertumbuhan, Biomassa, Pigmen, Lipid, Protein, dan Karbohidrat Pada Kultur Chlorella zofingiensis

Aditya, Revy Dimas and Dr. Ating Yuniarti, S.Pi, M.Aqua and Nasrullah Bai Arifin, S.Pi, M.Sc (2023) Pengaruh Media Kultur Terhadap Pertumbuhan, Biomassa, Pigmen, Lipid, Protein, dan Karbohidrat Pada Kultur Chlorella zofingiensis. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Mikroalga merupakan organisme mikroskopis yang mampu melakukan fotosintesis dan dapat hidup dengan baik di air laut maupun air tawar. Daya tarik mikroalga adalah kegunaan produk mikroalga yang beragam seperti mengandung senyawa karbohidrat, senyawa untuk produksi bioenergi, industri farmasi, dan lain-lain. Salah satu mikroalga yang memiliki potensi untuk dikembangkan adalah Chlorella zofingiensis. Diketahui C. zofingiensis dapat hidup pada perairan tawar maupun bersalinitas. Selain itu, C. zofingiensis dapat tumbuh dengan cepat dan memiliki kepekaan yang rendah terhadap kontaminasi atau lingkungan yang tidak menguntungkan. Melihat potensial C. zofingiensis untuk dikembangkan maka proses kulturisasi sangat mempengaruhi dalam produksinya. Media kultur merupakan salah satu parameter yang sangat berpengaruh dalam proses pertumbuhan C. zofingiensis. Dimana media kultur dapat mempengaruhi produktivitas karena dosis nitrogen (N) dan fosfor (P). Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh media kultur yang berbeda terhadap pertumbuhan, biomassa, pigmen, lipid, protein, dan karbohidrat serta mengetahui media terbaik dalam kultur C. zofingiensis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan media kultur yang digunakan adalah BG-11, Walne, dan BBM. Parameter utama yang diuji adalah pertumbuhan, biomassa, pigmen, lipid, protein, dan karbohidrat. Parameter penunjang yang diukur dalam penelitian adalah pH dan suhu. Hasil penelitian ini adalah media kultur yang berbeda memiliki pengaruh yang berbeda nyata terhadap pertumbuhan, biomassa, pigmen, lipid, protein, dan karbohidrat pada C. zofingiensis. Didapatkan media kultur paling optimal adalah BG-11 dengan nilai terhadap pertumbuhan spesifik yaitu 1,774/hari, biomassa sebesar 1,152 g/L, pigmen sebesar 9,076 μg/g, lipid sebesar 27,45%, protein sebesar 67,66%, dan karbohidrat sebesar 18,77%. Hasil pengukuran parameter penunjang menunjukkan pH berkisar antara 8 hingga 9 dan suhu berkisar antara 26-29oC. Kesimpulan yang didapatkan bahwa pemberian media kultur yang berbeda memberikan pengaruh berbeda nyata terhadap pertumbuhan, biomassa, pigmen, lipid, protein, dan karbohidrat pada C. zofingiensis. Media kultur BG-11 memiliki hasil yang optimal terhadap pertumbuhan, biomassa, pigmen, lipid, protein, dan karbohidrat pada C. zofingiensis.

English Abstract

Microalgae are microscopic organisms capable of photosynthesis and can live well in seawater and fresh water. The attractiveness of microalgae is the use of various microalgae products such as containing carbohydrate compounds, compounds for bioenergy production, pharmaceutical industry, and others. One of the microalgae that has the potential to be developed is Chlorella zofingiensis. Is knownC. zofingiensis can live in fresh and saline waters. Besides that,C. zofingiensis can grow rapidly and has low sensitivity to contamination or unfavorable environments. Seeing potentialC. Zofingiensis to be developed, the culturization process greatly influences its production. Culture media is one of the parameters that is very influential in the growth process C. zofingiensis. Where the culture media can affect productivity because of the dose of nitrogen (N) and phosphorus (P). Therefore, this study was conducted to determine the effect of different culture media on growth, biomass, pigments, lipids, proteins, and carbohydrates and to find out the best media for culture.C. zofingiensis. The method used in this study was an experimental method using a completely randomized design (CRD) with 3 treatments and 4 replications. The culture media treatments used were BG-11, Walne, and BBM. The main parameters tested were growth, biomass, pigments, lipids, proteins and carbohydrates. Supporting parameters measured in the study were pH and temperature. The results of this study are that different culture media have significantly different effects on growth, biomass, pigments, lipids, proteins, and carbohydrates onC. zofingiensis. It was found that the most optimal culture medium was BG-11 with a specific growth value of 1.774/day, biomass of 1.152 g/L, pigment of 9.076 μg/g, lipid of 27.45%, protein of 67.66%, and carbohydrates of 18.77%. The results of the supporting parameter measurements showed that the pH ranged from 8 to 9 and the temperature ranged from 26-29OC. The conclusion obtained is that the administration of different culture media has significantly different effects on growth, biomass, pigments, lipids, proteins, and carbohydrates onC. zofingiensis. BG-11 culture media has optimal results on growth, biomass, pigments, lipids, proteins, and carbohydrates onC. zofingiensis.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052308
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 31 Jan 2024 02:48
Last Modified: 31 Jan 2024 02:48
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/213721
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Revy Dimas Aditya.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item