Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Status Refraksi Objektif Pada Anak Down Syndrome

Raya, Aldo Kaisar Jagad and dr Aulia Abdul Hamid Abdullah, M.Biomed.Sc., Sp.M. and Dr. dr. Nanda Wahyu Anandita, Sp.M(K) (2023) Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Status Refraksi Objektif Pada Anak Down Syndrome. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kelainan refraksi menjadi akar masalah kelainan mata yang tersebar di wilayah Nusantara. Sekitar 55 juta penduduk (25%) dari total seluruh populasi di Indonesia mengalami kelainan refraksi yang kebanyakan di dialami oleh anak usia sekolah. Masalah kelainan refraksi berpotensi dapat mengganggu proses kegiatan akademik serta perkembangan psikologis anak. Begitupun, kelainan mata pada down syndrome juga sering terjadi terutama kelainan refraksi. Untuk mengetahui ukuran-ukuran fisik seorang anak maka dapat dilakukan pengukuran antropometri. Salah satu contoh parameter antropometri adalah indeks massa tubuh. Indeks massa tubuh adalah status yang digunakan untuk menilai gizi seseorang. Tujuan riset ini untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh terhadap status refraksi objektif pada anak down syndrome. Subjek yang digunakan yakni anak down syndrome di Kota Malang dengan populasi sebanyak 50 orang, adapun sampel yang dipilih yakni anak down syndrome dengan usia ≤18 tahun. Data yang diperoleh dalam riset ini akan diolah serta dianalisis melalui uji korelasi speamen dan uji chi square. Hasil riset ini membuktikan jika tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara indeks massa tubuh dengan spherical equivalent miopia pada down syndrome (sig=0,234). Kemudian riset ini juga membuktikan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara indeks massa tubuh dengan spherical equivalent hipermetropia pada down syndrome (sig=0,842). Kesimpulan dari riset ini tidak terdapat hubungan antara indeks massa tubuh dengan status refraksi objektif, kemudian diketahui pula bahwa pada penderita miopia akan memiliki nilai miopia yang tinggi jika indeks massa tubuhnya juga tinggi sebaliknya pada anak down syndrome penderita hipermetropia akan memilki nilai hypermetropia yang tinggi jika indeks massa tubuhnya rendah.

English Abstract

Refractive errors are the root cause of eye disorders across the archipelago. Approximately 55 million people (25%) of the total population in Indonesia have refractive errors, most of which are experienced by school-age children. The problem of refractive errors can potentially interfere with the process of academic activities and psychological development of children. Likewise, eye disorders in Down syndrome are also common, especially refractive errors. To find out the physical measurements of a child, anthropometric measurements can be taken. One example of anthropometric parameters is body mass index. Body mass index is a status used to assess a person's nutrition. The purpose of this research is to determine the relationship between body mass index and objective refractive status in children with Down syndrome. The subjects used are children with Down syndrome in Malang City with a population of 50 people, while the samples selected are children with Down syndrome aged ≤18 years. The data obtained in this research will be processed and analyzed through the speamen correlation test and chi square test. The results of this research prove that there is no significant relationship between body mass index and spherical equivalent myopia in Down syndrome (sig=0.234). Then this research also proves that there is no significant relationship between body mass index and the spherical equivalent of hypermetropia in Down syndrome (sig=0.842). The conclusion of this research is that there is no relationship between body mass index and objective refractive status, then it is also known that patients with myopia will have a high myopia value if their body mass index is also high, on the other hand, Down syndrome children with hypermetropia will have a high hypermetropia value if their body mass index is low.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524060007
Uncontrolled Keywords: Indeks massa tubuh, Status gizi, Status Refraksi Objektif, Down syndrome, Spherical equivalent.
Divisions: Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 07 Feb 2024 07:00
Last Modified: 07 Feb 2024 07:00
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/213712
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
ALDO KAISAR JAGAD RAYA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item