Analisis Perbedaan Tambak Budidaya Beton dan juga HDPE Terhadap Kelangsungan Hidup serta Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) secara Intensif

Wicaksono, Kurniawan Eko and Ir. Ellana Sanoesi, MP and Wahyu Endra Kusuma, S.Pi, MP, D.Sc (2023) Analisis Perbedaan Tambak Budidaya Beton dan juga HDPE Terhadap Kelangsungan Hidup serta Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) secara Intensif. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Budidaya udang vaname kini dapat dilakukan diberbagai jenis tambak. Jenis tambak budidaya pada udang vaname memiliki sifat dan pengaruh yang berbeda bergantung dari bahan bahan kolam yang digunakan, contohnya pada tambak HDPE dan beton. Penggunaan jenis tambak pada budidaya udang vaname secara intensif memiliki karakteristik dan keunggulan yang berbeda, jenis tambak berbeda dapat memengaruhi kualitas air selama masa pemeliharaan udang dan berdampak pada hasil budidaya. Penggunaan tambak beton dan HDPE dalam budidaya udang vaname, merupakan salah satu cara untuk mengetahui jenis tambak terbaik dengan cara melakukan analisis performa budidaya dari segi laju pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup udang. Analisis dimaksudkan untuk melihat perbedaan signifikan tentang laju pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup udang antara kedua jenis tambak. Penelitian dilaksanakan pada bulan September hingga Oktober 2022 di tambak udang intensif di CV. Tujuh Samudra Abadi diawah naungan PT. Central Proteina Prima yang berlokasi di Kabupaten Malang. Analisis pada tambak beton dan HDPE dilakukan dengan membandingkan tingkat kelangsungan hidup dan parameter laju pertumbuhan udang vaname yang didapat selama 7 kali sampling dari DOC 30 hingga 65. Analisis dilakukan dengan metode deskriptif. Data kemudian dibandingkan data primer dengan data sekunder untuk mengetahui perbedaan kelangsungan hidup dan laju pertumbuhan udang vaname. Data primer yang digunakan berupa data hasil sampling berupa SR, ABW, ADG, serta kualitas air yang terdiri dari suhu, kecerahan, salinitas, dan pH. Data sekunder yang digunakan berupa literatur pembanding untuk membandingkan data primer yang didapat selama penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perbedaan jenis tambak berpengaruh pada parameter utama tingkat kelangsungan hidup dan pertumbuhan udang vaname pada kedua jenis tambak yaitu beton B1 dan HDPE H1. Tingkat SR udang vaname pada tambak beton sebesar 91,7 % dan pada tambak HDPE sebesar 92,2%. Tingkat ADG udang pada tambak beton B1 0,18 gram/hari sedangkan ADG udang pada tambak HDPE 0,22 gram/hari. Hasil pengamatan parameter kualitas air berupa suhu, kecerahan, salinitas, pH masih dalam rentang optimal bagi pertumbuhan dan kelangsungan hidup udang vaname.

English Abstract

Vaname shrimp can be cultivated in various types of ponds. Types of ponds for cultivating vaname shrimp have different characterictics and influences depending on the pond materials used, such as HDPE and concrete ponds. Different types of ponds can affect water quality during the rearing period and have an impact on cultivation results. The use of concrete and HDPE ponds in vaname shrimp cultivation is one way to find out the best type of pond for shrimp cultivated by analyzing growth and survival rate of shrimp. The research was carried out from September to October 2022 at intensive shrimp ponds in CV. Seven Eternal Oceans under the auspices of PT. Central Proteina Prima which is located in Malang. Analysis on concrete and HDPE ponds was carried out by comparing the survival rate and growth rate parameters of vaname shrimp from 2 types of ponds obtained during 7 sampling times from DOC 30 to 65. Analysis was carried out by comparing primary data with secondary data determine parameters survival and growth rate of vaname shrimp. The primary used is SR, ABW, ADG, data as well as water quality consisting of temperature, brightness, salinity and pH. The secondary data used is in the form of comparative literature to compare the primary data obtained during the research. The results of this research show that different types of ponds influence the main parameters which are survival rate and growth rates of vaname shrimp in both types of ponds, concrete B1 and HDPE H1. The survival rate of vaname shrimp in concrete ponds was 91.7% and in HDPE ponds was 92.2%. Average Daily Growht in B1 concrete ponds is 0.18 grams/day while ADG in HDPE ponds is 0.22 grams/day. The results of observations of water quality parameters in the form of temperature, brightness, salinity, pH are still within the optimal range for the growth and survival of vaname shrimp.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052308
Uncontrolled Keywords: ADG (Average Daily Growht), SR (Survivel Rate), Tambak Beton, Tambak HDPE, Udang Vaname
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 30 Jan 2024 04:40
Last Modified: 30 Jan 2024 04:40
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/213604
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Kurniawan Eko Wicaksono.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item