Pengaruh Disinformasi pada WhatsApp terhadap Partisipasi Warga Mengikuti Kegiatan Vaksinasi COVID-19 (Studi Pada Warga DKI Jakarta Pengguna WhatsApp)

Maharani, Clara Novita Ayu and Dr. Mujibur Rahman Khairul Muluk, S.Sos, M.Si. and Muhammad Rosyihan Hendrawan, SIP., M.Hum. (2022) Pengaruh Disinformasi pada WhatsApp terhadap Partisipasi Warga Mengikuti Kegiatan Vaksinasi COVID-19 (Studi Pada Warga DKI Jakarta Pengguna WhatsApp). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penerapan kebijakan pembatasan sosial adalah akibat dari adanya Wabah COVID-19 yang sudah menyebar lebih dari satu tahun. Diterapkannya PSBB menimbulkan dampak yang berarti, salah satunya adalah peniadaan kegiatan tatap muka sehingga masyarakat harus dapat beradaptasi dengan teknologi seperti aplikasi media sosial WhatsApp. Kebutuhan masyarakat terhadap informasi yang semakin tinggi mendandakan munculnya masyarakat informasi dengan pertukaran informasi yang cepat dari jarak jauh. Semakin canggihnya teknologi memudahkan aktivitas masyarakat, salah satu contohnya adalah dapat mencari informasi dengan mudah dan bersifat langsung. Sayangnya, tak semua informasi yang tersebar pada media sosial adalah informasi yang benar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh disinformasi pada WhatsApp terhadap partisipasi warga mengikuti kegiatan vaksinasi COVID-19. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan data dan teknik sampling insidental. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh antara disinformasi pada WhatsApp terhadap partisipasi warga mengikuti kegiatan vaksinasi COVID-19. Hal ini diketahui dari hasil hipotesis yang menghasilkan data bahwa (rho) 1.000 terlihat angka signifikansi (Sig. 2-tailed) = 0,000 yang berarti angka signifikansi yang lebih kecil dari nol koma nol lima. Disinformasi yang diterima oleh responden menghasilkan beberapa respon atau tindakan lanjutan, di antaranya mengabaikan informasi yang diterima, tidak menyebarkan kembali, melakukan pengecekan ulang terhadap informasi yang diterima melalui sumber terpercaya lainnya, menelaah kembali informasi yang diterima, dan mengklarifikasi informasi yang salah.

English Abstract

The COVID-19 pandemic spread throughout the world in more than a year has led to the implementation of social distancing policy. The social distancing policy has had a significant impact, for example the elimination of face-to-face activities that forced people to adapt to technology, for example WhatsApp as social media application. The increasing public need for information shows the emergence of an information society with the rapid exchange of information remotely.The more advanced technology facilitates human activities, one of them is seek for information easily and in real-time. Unfortunately, not all informations are true. The research purpose is to know and analyze the effect of disinformation in WhatsApp towards citizen’s participation in COVID-19 vaccination. This research uses survey method with quantitative approach. This research result shows that there is an effect between disinformation in WhatsApp and citizen’s participation in COVID-19 vaccination. This result is based on hypothesis test that has obtained that (rho) 1.000 significant number (Sig. 2-tailed) = 0,000, it means the significant rate is less than 0,05. Disinformation that respondent receives causes several responses or further actions, including ignoring the information, not spreading the information, re-checking the fact contained in information through other sources, reviewing the information, and clarifying the incorrect information.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052203
Uncontrolled Keywords:	Disinformasi, Partisipasi, Vaksinasi COVID-19, Masyarakat Informasi.
Divisions:	Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Perpustakaan
Depositing User:	Endang Susworini
Date Deposited:	29 Jan 2024 07:29
Last Modified:	29 Jan 2024 07:29
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/213327

Text (DALAM MASA EMBARGO) Clara Novita Ayu Maharani.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (5MB)

Actions (login required)

View Item