Waril, - and apt. Uswatun Khasanah, S. Farm., M. Farm and apt. Alvan Febrian Shalas., S. Farm., M. Farm (2022) Penentuan Indeks Selektivitas Antimalaria Pada Ekstrak Etanol 80% Batang Kayu Songga (Strychnos lucida R.Br) Terhadap Plasmodium falciparum 3D7 Sensitif Klorokuin Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Malaria merupakan salah satu penyakit yang bermasalah bagi kesehatan manusia bahkan hingga menyebabkan kematian. Salah satu jenis parasit yang dapat menginfeksi semua jenis sel darah merah adalah Plasmodium falciparum 3D7. Banyaknya kasus resistensi Plasmodium yang muncul terhadap obat antimalaria antara lain yaitu klorokuin. Tanaman batang kayu songga (Strychnos lucida R.Br) sering digunakan oleh masyarakat NTB sebagai bahan obat antimalaria. Batang Kayu songga mengandung beberapa metabolit sekunder yaitu flavonoid, triterpenoid, steroid, tannin, hidroquinon dan alkaloid. Salah satu senyawa alkaloid (Strychnine) dilaporkan memiliki sifat yang toksik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai indeks selektifitas dari ekstrak etanol 80% batang kayu songga (Strychnos lucida R.Br) sebagai antimalaria. Uji aktivitas antimalaria dilakukan terhadap Plasmodium falciparum 3D7 dengan konsentrasi 100, 10, 1, 0,1 dan 0,01 μg/ml. Uji toksisitas dilakukan terhadap sel Vero menggunakan metode MTT assay. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol 80% batang kayu songga memiliki aktivitas antimalaria dengan nilai IC50 sebesar 0,0235±0,0163 μg/mL. Hasil uji toksisitas ekstrak etanol 80% batang kayu songga memiliki nilai CC50 sebesar 192,258±4,389 μg/mL. Sehingga, didapatkan nilai SI (Selectivity Index) sebesar 8.181,19. Ekstrak etanol 80% batang kayu songga memiliki selektivitas yang tinggi (SI > 3) sebagai antimalaria.
English Abstract
Malaria is a problematic disease for human health and even causes mortality. Plasmodium falciparum 3D7 is a type of parasite that capable of infecting all types of red blood cells. Many Plasmodium-resistant cases have emerged to antimalarial drugs, among others, is chloroquine. The Songga wood stem (Strychnos lucida R.Br) is frequently used by the population in NTB as an antimalarial medication. The Songga wood stem contains several secondary metabolites, such as flavonoids, triterpenoids, steroids, tannins, hydroquinones, and alkaloids. One of the alkaloid compounds (Strychnine) is reported to have toxic effects. This study was conducted to determine the selectivity index of 80% ethanol extract of Songga wood stem (Strychnos lucida R.Br) as an antimalarial. Antimalarial activity tests were conducted on Plasmodium falciparum 3D7 with concentrations of 100, 10, 1, 0.1, and 0.01 mg/ml. Toxicity tests on Vero cells were using the MTT assay. The results showed that 80% ethanol extract of Songga wood stem had an antimalarial activity with an IC50 value of 0.0235 ± 0.0163 mg/mL. The toxicity test on 80% ethanol extract of Songga wood had a CC50 value of 192.258 ± 4.389 g/mL. Therefore, the Selectivity Index (SI) value was 8,181.19. The 80% ethanol extract of Songga wood stem had a high selectivity
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052206 |
Uncontrolled Keywords: | plasmodium falciparum 3D7, strychnos lucida, antimalaria, sel vero dan indeks selektivitas |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Farmasi |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 29 Jan 2024 07:28 |
Last Modified: | 29 Jan 2024 07:28 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/213292 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Waril.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |