Pengaruh Penambahan Rasio Tulangan terhadap Daktilitas Kurvatur Balok Bertulang dengan Baja Tulangan Berdasarkan SNI 2847:2019 (Studi Kasus Kampus Vokasi Universitas Brawijaya)

Zulfia Salsabila, Syarah and Dr. Retno Anggraini,, ST., MT and Dr. Eng. Ir. Desy Setyowulan,, ST., M.Sc (2022) Pengaruh Penambahan Rasio Tulangan terhadap Daktilitas Kurvatur Balok Bertulang dengan Baja Tulangan Berdasarkan SNI 2847:2019 (Studi Kasus Kampus Vokasi Universitas Brawijaya). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

RINGKASAN Syarah Zulfia Salsabila, Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Juli 2022, Pengaruh Penambahan Rasio Tulangan terhadap Daktilitas Kurvatur Balok Bertulang dengan Baja Tulangan Berdasarkan SNI 2847:2019 (Studi Kasus Kampus Vokasi Universitas Brawijaya), Dosen Pembimbing: Dr. Retno Anggraini, ST., MT. dan Dr. Eng. Ir. Desy Setyowulan, ST., MT., M.Sc. Secara geografis Indonesia terletak di jalur cincin api Pasifik, yaitu jalur zona aktif dengan deretan gunung vulkanis aktif di Kawasan Pasifik yang menyebabkan banyak wilayah di Indonesia rawan gempa. Selain menyebabkan kerusakan alam, kerugian berupa korban jiwa dan harta, gempa bumi juga dapat mengakibatkan kerusakan dan keruntuhan pada suatu bangunan. Salah satu upaya untuk mengurangi kerusakan serta keruntuhan struktur pada suatu bangunan akibat gempa adalah dengan merencanakan bangunan tersebut sebagai struktur tahan gempa. Sistem rangka pemikul momen (SRPM) tahan gempa dikehendaki agar menyerap dan menyebarkan input energi seismik yang besar melalui mekanisme deformasi inelastik yang besar tapi tetap terkendali (Park and Paulay, 1975). Salah satu komponen struktur yang ada dalam sistem rangka pemikul momen yaitu balok. Balok beton bertulang dapat diperkuat dengan melakukan penambahan tulangan tarik. Akan tetapi dalam mendesain komponen lentur, selain memiliki kekuatan yang cukup untuk menahan beban, penting untuk mendesain komponen memiliki daktilitas yang memadai. Salah satu prosedur yang digunakan untuk mengukur daktilitas adalah berdasarkan kurvatur komponen struktur tersebut, disebut juga daktilitas kurvatur. Sehingga pada penelitian ini, akan dilakukan analisis terhadap penambahan rasio tulangan terhadap daktilitas kurvatur balok betulang dengan mempertimbangkan perubahan SNI 2847. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil studi kasus Kampus Vokasi Universitas Brawijaya dengan fokus tinjauan balok ukuran 40 cm × 70 cm dan 30 cm × 60 cm. Analisis dilakukan dengan terlebih dahulu menghitung rasio tulangan tarik balok berdasarkan SNI 2847:2019. Kemudian menganalisis kedua model balok yang memiliki berbagai variasi rasio tulangan tarik dengan mutu baja yang sama yaitu 420 MPa dengan menghitung momenkurvatur retak, momen-kurvatur leleh, dan momen-kurvatur ultimit. Hasil dari penelitian ini adalah rasio tulangan berdasarkan SNI 2847:2019 berubah akibat beban gempa yang digunakan berdasarkan SNI 1726:2019, adapun batasan-batasan perencanaan lain tidak mengalami perubahan. Berdasarkan analisis juga didapatkan bahwa semakin besar rasio tulangan tarik maka momennya semakin besar, akan tetapi kurvatur ultimate-nya semakin kecil, dan hal tersebut mengakibatkan daktilitas kurvatur balok semakin kecil. Kata kunci: penambahan rasio tulangan, momen-kurvatur, daktilitas kurvatur, SNI 2847

English Abstract

SUMMARY Syarah Zulfia Salsabila, Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, Brawijaya University, July 2022, Influence of Adding Additional Reinforcement Rasio on the Curvature Ductility of Reinforced Concrete Beams with Reinforcing steel Based on 2847:2019 (Case Study: Kampus Vokasi Universitas Brawijaya), Academic Supervisor: Dr. Retno Anggraini, ST., MT. dan Dr. Eng. Ir. Desy Setyowulan, ST., MT., M.Sc. From a geographical aspect, Indonesia's location is in the Pacific ring of fire, a path with active volcanoes lined up in the Pacific region that caused many areas in Indonesia to be prone to earthquakes. Aside from causing damage to nature, loss of lives, and properties, an earthquake could also cause failure and collapse of a building. One of many ways to minimize building failure and disintegration due to an earthquake is by planning the building as an earthquake-resistant structure. An earthquake-resistant system should have the ability to absorb and distribute seismic energy inputs through big yet controlled inelastic deformation mechanisms (Park and Paulay, 1975). One of the structural frame system components is the beam. Adding tensile reinforcement to reinforced concrete beams could increase their strength. However, in designing flexural elements, not only to have sufficient durability, but it is also necessary for beams to have adequate ductility. The ductility of a structural member could be measured based on its curvature. This study will analyze the curvature ductility of a reinforced beam by adding reinforcement bar ratio and considering SNI 2847 changes. This research takes Brawijaya University Vocational Campus as a case study, focused on 40 cm × 70 cm and 30 cm × 60 cm beams. The analysis is carried out by first calculating the tensile reinforcement bar ratio of the beam based on SNI 2847:2019. Then analyze the tensile reinforcement bar ratio variations of the beams with the same steel grade, namely 420 MPa, by calculating moment-curvature at the crack, yield, and ultimate. The result of this study shows that the reinforcing bar ratio based on SNI 2847:2019 changes due to the earthquake load used based on SNI 1726:2019, while other reinforcement design boundaries remain the same. The analysis also shows that the greater the tensile reinforcement ratio, the greater the moment, but curvature at ultimate decreasing, those causes the curvature ductility of the beam to decrease. Keywords: additional reinforcement bar rasio, moment-curvature, curvature ductility, SNI 2847:2019

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052307
Uncontrolled Keywords: penambahan rasio tulangan, momen-kurvatur, daktilitas kurvatur, SNI 2847
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Unnamed user with username saputro
Date Deposited: 22 Jan 2024 02:48
Last Modified: 22 Jan 2024 02:48
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/212901
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Syarah Zulfia Salsabila.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item