Aktivitas Antibakteri Dari Bakteri Asam Laktat Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 Terhadap Pertumbuhan Bakteri Patogen Hasil Perikanan Vibrio sp.

Sukoco, Adella Dewi Puspita Putri and Dr. Ir. Yahya, MP and Jeny Ernawati Tambunan, S. Pi., M. Si (2023) Aktivitas Antibakteri Dari Bakteri Asam Laktat Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 Terhadap Pertumbuhan Bakteri Patogen Hasil Perikanan Vibrio sp. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan merupakan bahan makanan yang tinggi protein dan kadar air. Apabila tidak dilakukan penanganan dengan tepat, maka ikan akan cepat mengalami kerusakan yang disebabkan oleh bakteri patogen, salah satu contohnya adalah bakteri Vibrio sp. Bakteri ini sering ditemukan pada komoditas laut ekonomis tinggi seperti kerang-kerangan, kepiting, dan udang, serta gangguan pencernaan pada manusia. Oleh karena itu perlu dilakukan penanganan untuk menghambat pertumbuhan bakteri ini. Salah satu alternatif alami adalah dengan menggunakan bakteri asam laktat. Bakteri asam laktat merupakan bakteri gram positif yang berperan sebagai probiotik sehingga aman untuk tubuh manusia. Bakteri asam laktat mengandung metabolit yang berperan sebagai antibakteri seperti bakteriosin, asam laktat, hidrogen peroksida, diasetil, karbondioksida, dan etanol. Salah satu bakteri asam laktat yang kerap digunakan adalah Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 yang mana sudah terbukti dapat menghambat Listeria monocytogenes dan E. coli. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aktivitas antibakteri bakteri asam laktat Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 terhadap bakteri patogen hasil perikanan Vibrio sp. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ilmu Teknologi Hasil Perikanan Divisi Keamanan Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang pada bulan Januari hingga Juni 2023. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah ANOVA (Analysis Of Variance) dan dilakukan uji lanjutan Tukey. Penelitian ini dilakukan menggunakan 5 konsentrasi perlakuan dan 4 kali ulangan. Penelitian ini terdiri dari dua tahap, tahap pertama dilakukan untuk mengetahui morfologi bakteri dengan uji pewarnaan gram, perhitungan total bakteri asam laktat, dan mengetahui aktivitas antibakteri dengan menggunakan uji overlay. Tahap kedua dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kekuatan antibakteri Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 terhadap Vibrio sp. menggunakan uji sumuran, MIC dan MBC, serta FTIR. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 dengan konsentrasi yang berbeda berpengaruh nyata terhadap penghambatan bakteri Vibrio sp. Hasil uji sumuran menunjukkan nilai rata-rata zona hambat tertinggi sebesar 11,792 mm pada K4 dan nilai rata-rata zona hambat terendah sebesar 1,766 mm pada K1. Yang membuktikan bahwa semakin tinggi konsentrasi Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092, maka semakin tinggi zona hambatnya. Pada uji MIC didapatkan nilai sebesar 1.78 x107 CFU/ml dan MBC sebesar 7,4 x107 CFU/ml. Dan pada uji FTIR didapatkan gugus O-H, C-H, C=O, H2O, CH3, N-H, dan C-O-C yang diduga merupakan gugus penyusun dari senyawa asam laktat, hidrogen peroksida, etanol, diasetil, dan karbondioksida.

English Abstract

Fish is a food that is high in protein and water content. If proper handling is not carried out, the fish will quickly experience damage caused by pathogenic bacteria, one example of which is the Vibrio sp. bacteria. This bacteria is often found in high-economic marine commodities such as shellfish, crabs and shrimp, as well as digestive disorders in humans. Therefore it is necessary to do treatment to inhibit the growth of these bacteria. One natural alternative is to use lactic acid bacteria. Lactic acid bacteria are gram-positive bacteria that act as probiotics so they are safe for the human body. Lactic acid bacteria contain metabolites that act as antibacterials such as bacteriocin, lactic acid, hydrogen peroxide, diacetyl, carbon dioxide, and ethanol. One of the lactic acid bacteria that is often used is Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 which has been proven to inhibit Listeria monocytogenes and E. coli. Therefore, the aim of this study was to determine the effect of the antibacterial activity of the lactic acid bacterium Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 on the food spoilage bacterium Vibrio sp. This research was conducted at the Fishery Product Technology Laboratory, Fishery Product Safety Division, Faculty of Fisheries and Marine Sciences, Brawijaya University, Malang from January to June 2023. The method used in this research was an experimental method using a non-factorial Completely Randomized Design (CRD). . The data analysis used in this study was ANOVA (Analysis Of Variance) and Tukey's follow-up test was carried out. This research was conducted using 5 treatment concentrations and 4 repetitions. This research consisted of two stages, the first stage was carried out to determine the morphology of the bacteria using the gram staining test and to determine the antibacterial activity using the overlay test. The second stage was carried out with the aim of determining the antibacterial power of Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 against Vibrio sp. using well tests, MIC and MBC, and FTIR. The results of the study showed that Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092 with different concentrations had a significant effect on inhibiting the bacteria Vibrio sp. The well test results showed the highest average inhibitory zone value was 11.792 mm at a concentration of 100 μl and the lowest average inhibitory zone value was 1.766 mm at a concentration of 25 μl. Which proves that the higher the concentration of Leuconostoc mesenteroides FNCC 0092, the higher the inhibition zone. The MIC test obtained a value of 1.78 x107 CFU/ml and an MBC of 7,4x107 CFU/ml. And in the FTIR test, the O-H, C-H, C=O, H2O, CH3, N-H, and C-O-C groups were found which are thought to be the constituent groups of lactic acid, hydrogen peroxide, ethanol, diacetyl, and carbon dioxide compounds.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523080773
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 18 Jan 2024 01:29
Last Modified: 18 Jan 2024 01:29
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/211755
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Adella Dewi P. P. S..pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item