Penentuan Status Mutu Air Sungai Brantas Hulu Dengan Metode Storet Dan Indeks Pencemaran (IP).

Dini Mariani Sagala, Henny and Fajri Anugroho, STP., M.Agr., Ph.D and Satwika Desantina Muktiningsih, ST., MT. (2023) Penentuan Status Mutu Air Sungai Brantas Hulu Dengan Metode Storet Dan Indeks Pencemaran (IP). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Air merupakan sumber daya alam yang diperlukan untuk semua makluk hidup. Oleh karena itu sumber daya air tersebut harus dilindungi agar dapat dimanfaatkan dengan baik oleh manusia dan makhluk hidup lainnya. Sungai Brantas merupakan salah satu sungai terpanjang di Jawa Timur, berperan penting dalam menunjang kehidupan penduduk Jawa Timur khususnya penduduk yang berada di Daerah Aliran Sungai Brantas. Sungai tersebut dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan pertanian, perikanan dan industri. Peningkatan jumlah penduduk yang tinggi serta tidak dimbangi dengan peningkatan daya tampung lingkungan dan juga keterbatasan ekonomi akan memicu berbagai masalah salah satunya adalah munculnya pemukiman- pemukiman kumuh di bantaran Sungai Brantas. Oleh karena itu pemantauan status mutu air DAS Brantas amat sangat dibutuhkan untuk mengukur seberapa besar pencemaran air yang telah terjadi akibat adanya pembangunan di area tersebut. Metode yang digunakan adalah analisis kualitas air dan status mutu metode STORET dan metode Indeks Pencemaran dengan baku mutu acuan yang digunakan adalah Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2021. Hasil pengukuran kualitas air di Sungai Brantas Hulu diperoleh hasil suhu berkisar antara 27OC - 29,5OC, hasil TSS berkisar antara 3,2 mg/l – 20,16 mg/l. Hasil pH berkisar antara 7-8. Hasil DO berkisar antara 6,8 mg/l - 8,7 mg/l. Hasil BOD berkisar antara 5,99 mg/l - 6,38 mg/l. Hasil COD berkisar antara 18,5 mg/l - 27,2 mg/l. Hasil Nitrat berkisar antara 0,2552 mg/l – 0,3571 mg/l. Hasil Amonia berkisar antara 0,0799 mg/l - 0,0988 mg/l. Hasil Total P berkisar antara 0,1155 mg/l - 0,1974 mg/l. Kondisi kualitas air Sungai Brantas Hulu berdasarkan perhitungan menggunakan metode STORET diperoleh parameter yang melampaui baku mutu yaitu parameter BOD dan COD sehingga Sungai Brantas Hulu tergolong dalam kategori tercemar ringan sampai dengan tercemar sedang dengan total skoringnya -10 dan -18. Kondisi kualitas air Sungai Brantas Kota Malang Hulu berdasarkan perhitungan menggunakan metode Indeks Pencemaran (IP) diperoleh nilai IP di rentang 1,012 pada stasiun 3 hingga 2,175 pada Stasiun 5 sehingga Sungai Brantas Kota Malang tergolong dalam status mutu kategori cemar ringan karena nilai IP termasuk dalam rentang skor 1,1 hingga 5,0.

English Abstract

Water is a natural resource that is necessary for all living things. Therefore, these water resources must be protected so that they can be utilized properly by humans and other living things. The Brantas River is one of the longest rivers in East Java, playing an important role in supporting the lives of the people of East Java, especially those in the Brantas River Watershed. The river is utilized to support agricultural, fisheries and industrial activities. A high increase in population and not balanced with an increase in environmental capacity and economic limitations. environmental capacity and also economic limitations will trigger various problems, one of which is the emergence of settlements. problems, one of which is the emergence of slums on the banks of the Brantas River. Therefore, monitoring the status of Brantas watershed water quality is very very much needed to measure how much water pollution has occurred due to development in the area. occurred due to development in the area. The method used is the analysis of water quality and quality status of the STORET method and the Pollution Index method. Pollution Index method with the reference quality standard used is Government Regulation No. 22 of 2021. The results of water quality measurements in the Upper Brantas River obtained temperature results ranging from 27oC - 29.5oC, TSS results ranging from 3.2 mg/l - 20.16 mg/l. The pH results ranged from 7-8. DO results ranged from 6.8 mg/l - 8.7 mg/l. BOD results ranged from 5.99 mg/l - 6.38 mg/l. COD results ranged from 18.5 mg/l - 27.2 mg/l. Nitrate results ranged from 0.2552 mg/l - 0.3571 mg/l. Ammonia results ranged from 0.0799 mg/l - 0.0988 mg/l. Total P results ranged from 0.1155 mg/l - 0.1974 mg/l. The condition of the Upper Brantas River water quality based on calculations using the STORET method obtained parameters that exceed the quality standards, namely the BOD and COD parameters so that the Upper Brantas River is classified as mildly polluted to moderately polluted with a total score of -10 and -18. The water quality condition of the Upper Malang City Brantas River based on calculations using the Pollution Index (IP) method obtained an IP value in the range of 1.012 at station 3 to 2.175 at Station 5 so that the Malang City Brantas River is classified in the quality status of the lightly polluted category because the IP value is included in the score range of 1.1 to 5.0.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052310
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User:	Annisti Nurul F
Date Deposited:	16 Jan 2024 02:15
Last Modified:	16 Jan 2024 02:15
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/210618

Text (DALAM MASA EMBARGO) Henny sagala.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (2MB)

Actions (login required)

View Item