Hubungan Antara Spiritualitas dengan Resiliensi Keluarga dalam Merawat Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis

Kasiroh, Umul and Dr. NS. Lilik Supriati, S.Kep., M.Kep and Ms. Renny Nova, M.Kep., Sp.Kep.J (2023) Hubungan Antara Spiritualitas dengan Resiliensi Keluarga dalam Merawat Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Gagal ginjal kronis merupakan gangguan fungsi ginjal bersifat progresif dan irreversible. Penatalaksanaan pasien gagal ginjal kronis dengan terapi hemodialisis, dimana peran keluarga sangat penting dibutuhkan. Beban keluarga dalam merawat pasien sangat besar sehingga perlu adanya resiliensi keluarga. Resiliensi keluarga dipengaruhi oleh faktor spiritualitas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara spiritualitas dengan resiliensi keluarga dalam merawat pasien gagal ginjal kronis yang hemodialisis. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif korelasional dan menggunakan pendekatan cross sectional. Instrument yang digunakan berupa kuesioner Daily Spiritual Experience Scale (DSES) dan Walsh Family Resilience Questionnaire (WFRQ) yang dibagikan kepada 116 responden yang menjadi sampel. Teknik sampling yang digunakan yaitu teknik non-probability sampling dilakukan secara purposive sampling. Hasil uji korelasi Spearman Rank didapatkan hasil p-value 0,000 dengan koefisien korelasi 0,533. Penelitian ini didapatkan sebanyak 101 responden memiliki spiritualitas tinggi dan sebanyak 108 responden memiliki resiliensi keluarga tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara spiritualitas dengan resiliensi keluarga dalam merawat pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisis. Semakin tinggi spiritualitas keluarga maka semakin tinggi resiliensi keluarga. Hasil penelitian ini diharapkan keluarga dapat mempertahankan spiritualitas dan resiliensi keluarga.

English Abstract

Chronic kidney disease is a progressive and progressive disorder of kidney function irreversible. Management of chronic kidney disease patients with hemodialysis therapy, where the role of the family is very important is needed. The burden on families in caring for patients is very large so there is a need for family resilience. Family resilience is influenced by spirituality factors. The aim of this research is to determine the relationship between spirituality and family resilience in caring for chronic kidney disease patients on hemodialysis. The research method used is descriptive correlational and uses an approach cross sectional. The instrument used is a questionnaire Daily Spiritual Experience Scale (DSES) and Walsh Family Resilience Questionnaire (WFRQ) which was distributed to 116 respondents in the samples. The sampling technique used is engineering non- probability sampling done properly purposive sampling. Correlation test results Spearman Rank results were obtained p-value 0.000 with a correlation coefficient of 0.533. This research found that 101 respondents had high spirituality and 108 respondents had high family resilience. So it can be concluded that there is a relationship between spirituality and family resilience in caring for chronic kidney disease patients under going hemodialysis. The higher the family's spirituality, the higher the family's resilience. It is hoped that the results of this research will allow families to maintain family spirituality and resilience.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052316
Uncontrolled Keywords:	Gagal Ginjal Kronik (GGK), Hemodialisis, Spiritualitas, Resiliensi Keluarga | Chronic Kidney Failure (CKD), Hemodialysis, Spirituality, Family Resilience
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User:	Nur Subchan
Date Deposited:	16 Jan 2024 07:44
Last Modified:	16 Jan 2024 07:44
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/210476

Text (DALAM MASA EMBARGO) Umul Kasiroh.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (3MB)

Actions (login required)

View Item