Pengaruh berbagai Konsentrasi Giberelin (GA3) pada Pertumbuhan dan Hasil Dua Jenis Zukini (Cucurbita pepo L.).

Meliana, Fikri Priatna and Prof. Dr. Ir. Eko Widaryanto,, SU (2023) Pengaruh berbagai Konsentrasi Giberelin (GA3) pada Pertumbuhan dan Hasil Dua Jenis Zukini (Cucurbita pepo L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Zukini (Cucurbita pepo L.) mengandung sejumlah vitamin yang penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu kebutuhan import zukini di jepang relatif tinggi maka petani zukini di indonesia mempunyai peluang besar. Namun, di Indonesia masih jarang yang membudidayakan zukini karena ketidakmampuan petani untuk menghasilkan kualitas buah zukini yang dapat bersaing sehingga diperlukan inovasi. Pemberian giberelin (GA3) yang akan menghasilkan buah lebih besar, lebih banyak dan lebih berat bobotnya, sehingga akan menguntungkan kepada pelaku produksi zukini. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektivitas pengaplikasian hormon giberelin pada inisiasi umur bunga dan kualitas buah zukini hijau dan kuning. Dengan hipotesa diduga semakin tinggi pemberian konsentrasi hormon giberelin maka semakin tinggi interaksi terhadap inisiasi umur bunga zukini dan kualitas buah, serta respon berbeda pada zukini hijau dan kuning. Penelitian ini dilaksanakan mulai Januari hingga Maret 2023, di Dusun Dresel, Kecamatan Oro-Oro Ombo, Kota Batu Provinsi Jawa Timur pada ketinggian 1010 mdpl dengan suhu minimum 18-24°C dan suhu maksimum 28- 32°C. Penelitian ini menggunakan rancangan petak terbagi dengan 3 kali ulangan, adapun faktor pertama sebagai petak utama adalah jenis zukini terdiri dari 2 taraf yaitu zukini hijau dan zukini kuning. Faktor kedua sebagai anak petak adalah penggunaan zat pengatur tumbuh giberelin (GA3) terdiri dari 5 taraf yaitu tanpa giberelin, konsentrasi giberelin 100, 200, 300 dan 400 ppm. Hasil parameter pertumbuhan menunjukkan konsentrasi giberelin 400 ppm memiliki panjang tanaman, jumlah dan luas daun sebesar 82,375 cm, 18,958 helai dan 3829,017 cm2 dengan jenis zukini terbaik pada zukini hijau. Pada inisiasi umur bunga menunjukkan konsentrasi 400 ppm berpengaruh pada mempercepat waktu muncul bunga 9,603% lebih cepat dibandingkan dengan tanpa giberelin dengan jenis zukini terbaik pada zukini hijau. Sedangkan, pada jumlah bunga jantan dan betina menunjukkan konsentrasi 400 ppm memiliki nilai masing-masing 60,353% dan 78,401% dibandingkan tanpa giberelin dengan jenis zukini terbaik pada zukini hijau. Hasil parameter pengamatan panen menunjukkan konsentrasi giberelin 400 ppm menujukkan panjang dan diameter buah dengan peningkatan sebesar 28,77% dan 25,44% dibandingkan pada tanpa giberelin dengan jenis zukini terbaik pada zukini hijau. Pengamatan bobot segar buah menunjukkan konsentrasi giberelin 400 ppm memiliki hasil paling tinggi sebesar 1829 g tan-1dengan jumlah buah 5,583 tan- 1 dan menunjukan peningkatan kandungan vitamin c 100 g-1 terbaik sebesar 43,120 mg 100 g-1 serta menunjukan pengaruh yang nyata pada kandungan klorofil 26 dan 43 HSPT masing-masing sebesar 56,55% dan 44,91% dibandingkan tanpa giberelin sehingga berpengaruh pada shoot-root ratio dengan peningkatan lebih tinggi 27,78% dibandingkan dengan tanpa pemberian giberelin dengan jenis zukini terbaik pada zukini hijau.

English Abstract

Zucchini (Cucurbita pepo L.) contains a number of vitamins that are important for boosting the immune system. In addition, the need to import zucchini in Japan is relatively high, so zucchini farmers in Indonesia have a great opportunity. However, in Indonesia it is still rare to cultivate zucchini due to the inability of farmers to produce quality zucchini fruit that can compete so innovation is needed. The application of gibberellin (GA3) will produce larger, more numerous and heavier fruits, so that it will be profitable for zucchini production actors. Therefore, the aim of this study was to determine the effect of various concentrations of gibberellin on the growth and yield of two types of zucchini. It was hypothesized that the higher the concentration of gibberellin, the higher the interaction on the growth and yield of two kind of zucchini. This research was carried out from January to March 2023, in Dresel Hamlet, Oro-Oro Ombo District, Batu City, East Java with altitude 1010 meters above sea level with a minimum temperature of 18-24°C and a maximum temperature of 28- 32°C. The Research used a split plot design with 3 replications, while the first factor was the main plot with parameters of different kind of zucchini consisting of 2 levels, namely green and yellow zucchini. The second factor is a subplot with the use of gibberellin growth regulator (GA3) consisting of 5 levels, namely without gibberellin, 100, 200, 300 and 400 ppm of gibberellin concentration. The results of growth parameters showed that the concentration of gibberellin 400 ppm had plant length, number and leaf area of 82,37 cm, 18,95 strands and 3829 cm2 with the best kind of zucchini in green zucchini. In the initiation of flower age, the concentration of 400 ppm showed an effect on accelerating the time of flower appearance 9,603% faster than without gibberellin with the best kind of zucchini in green zucchini. While the number of male and female flowers showed a concentration of 400 ppm had a value of 60,35% and 78,40% respectively compared to no gibberellin with the best kind of zucchini in green zucchini. The results of harvest observation parameters showed that the concentration of gibberellin 400 ppm showed the length and diameter of the fruit with an increase of 28,77% and 25,44% compared to without gibberellin with the best kind of zucchini in green zucchini. Observation of fresh weight of fruit showed that the concentration of gibberellin 400 ppm had the highest yield of 1829 g plant-1 with the number of fruits 5.583 plant-1 and showed an increase in the best vitamin c content 100 g-1 by 43.120 mg 100 g-1 and showed a significant effect on chlorophyll content 26 and 43 DAP by 56,55% and 44,91% respectively compared to without gibberellin so that it affected shoot-root ratio with a higher of 27,78% compared to without gibberellin with the best kind of zucchini in green zucchini.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052304
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with username chikyta
Date Deposited: 15 Jan 2024 07:56
Last Modified: 15 Jan 2024 07:56
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/210396
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Fikri Priatna M.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item