Pengaruh Motivasi, Moralitas, Peran Perangkat desa, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Masyarakat Dalam Membayar PBB P-2 (Studi Pada Kabupaten Tulungagung)

Latifa, Febriana Nur and Dr. Saparila Worokinasih, S.Sos., M.Si (2023) Pengaruh Motivasi, Moralitas, Peran Perangkat desa, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Masyarakat Dalam Membayar PBB P-2 (Studi Pada Kabupaten Tulungagung). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Motivasi merupakan dorongan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat guna memenuhi kewajiban perpajakannya. Apabila masyarakat memiliki motivasi yang tinggi, maka secara tidak langsung pembangunan di Indonesia diharapkan mampu terlaksana sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Moralitas sendiri merupakan bentuk motivasi yang muncul dari setiap individu agar memenuhi kewajiban perpajakannya. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak terutama pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan perlu adanya peran perangkat desa dan sanksi perpajakan. Sehingga, masyarakat khususnya wajib pajak mendapat dorongan langsung dari pemerintahan desa dan wajib pajak akan merasa takut pada sebuah punishment ketika melanggar peraturan perpajakan yang ada. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan explanatory. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Mengetahui pengaruh motivasi terhadap kepatuhan masyarakat dalam membayar PBB P-2, (2) Mengetahui moralitas terhadap kepatuhan masyarakat dalam membayar PBB P-2, (3) Mengetahui peran perangkat desa terhadap kepatuhan masyarakat dalam membayar PBB P-2, (4) Mengetahui pengaruh sanksi perpajakan terhadap kepatuhan masyarakat dalam membayar PBB P-2 di Kabupaten Tulungagung. Hasil penelitian ini memberikan fakta bahwa motivasi dan moralitas tidak berpengaruh terhadap kepatuhan masyarakat dalam membayar PBB P-2. Sedangkan peran perangkat desa dan sanksi perpajakan memiliki pengaruh terhadap kepatuhan masyarakat dalam membayar PBB P-2.

English Abstract

Motivation is an encouragement to increase public awareness in order to fulfill their tax obligations. If the community has high motivation, then indirectly development in Indonesia is expected to be able to be carried out in accordance with the plans that have been set. Morality itself is a form of motivation that arises from every individual to fulfill their tax obligations. Therefore, to increase community compliance in paying taxes, especially rural and urban land and building taxes, it is necessary to have village officials and tax sanctions. So, in particular, taxpayers receive direct encouragement from the village government and taxpayers will feel afraid of punishment when they violate existing tax regulations. This research is quantitative research with an explanatory approach. The objectives of this research are: (1) Knowing the influence of motivation on community fulfillment in paying PBB P-2, (2) Knowing morality on community fulfillment in paying PBB P-2, (3) Knowing the role of village officials on community fulfillment in paying PBB P-2, (4) Knowing the effect of tax sanctions on community compliance in paying PBB P-2 in Tulungagung Regency. The results of this research provide the fact that motivation and morality do not influence community compliance in paying PBB P-2. Meanwhile, village officials and tax sanctions have an influence on community compliance in paying PBB P-2.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523030581
Uncontrolled Keywords: Motivasi, Moralitas, Peran Perangkat Desa, Sanksi Perpajakan, dan Kepatuhan Wajib Pajak
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Perpajakan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 15 Jan 2024 03:04
Last Modified: 15 Jan 2024 03:04
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/209225
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Febriana Nur Latifa.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item