Kinerja Rantai Nilai pada Produk BerasKita di Perum BULOG Kantor Cabang Malang.

Ramadhan, Muhammad Relbi and Dr. Asihing Kustanti, S.Hut., M.Si., and Vi’in Ayu Pertiwi, S.P., M.P (2023) Kinerja Rantai Nilai pada Produk BerasKita di Perum BULOG Kantor Cabang Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sektor pangan di Indonesia sangat bergantung pada konsumsi beras. Pemerintah bertanggung jawab untuk mencapai swasembada beras dengan harga terjangkau. Badan Urusan Logistik (BULOG) menangani pasca produksi, harga, pemasaran, dan distribusi beras. Analisis rantai nilai penting untuk meningkatkan stabilitas harga bahan pokok. Rantai nilai adalah rangkaian aktivitas dari produksi hingga distribusi. Penelitian ini bertujuan memperbaiki rantai nilai produk beras Perum BULOG dan mengidentifikasi strategi menggunakan analisis SWOT untuk meningkatkan daya saing. Analisis rantai nilai juga membantu perusahaan memahami hubungan dengan pemasok, pelanggan, dan perusahaan lain. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari hingga April 2023 di Perum BULOG Kantor Cabang Malang. Penentuan responden dilakukan dengan cara purposive sampling. Responden penelitian sebanyak lima orang yang terdiri dari Asisten Manajer Pengadaan, Asisten Manajer Administrasi Keuangan, Asisten Manajer Akuntansi, Asisten Manajer Operasional dan Pelayanan Publik (OPP), Asisten Manajer Komersial, dan Asisten Manajer Distributor. Responden tersebut yang membantu peneliti dalam menganalisis kinerja rantai nilai pada produk BerasKita dan analisis SWOT. Adapun analisis rantai nilai yang dilakukan pada tahap mapping value chains sesuai Kaplinsky dan Morris (2000) dan pengukuran kinerja rantai nilai bisnis sesuai Porter (1990) Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perum BULOG Kantor Cabang Malang melakukan berbagai aktivitas dalam rantai nilai, termasuk logistik, pemasaran, pembelian, dan infrastruktur. Skor tertinggi diperoleh oleh aktivitas pemasaran dan penjualan, sedangkan skor terendah adalah untuk pelayanan dan infrastruktur perusahaan. Kekuatan utama Perum BULOG adalah pengalaman dalam mengelola logistik distribusi bahan pangan, sementara kelemahan utamanya adalah kurangnya transparansi. Permintaan beras yang meningkat dan pola konsumsi masyarakat menjadi peluang besar bagi Perum BULOG, namun persaingan dengan perusahaan lain merupakan ancaman. Strategi yang dapat dipertimbangkan termasuk memanfaatkan jaringan logistik yang luas, memperluas bisnis ke produk bahan pangan lainnya, meningkatkan pasokan beras lokal melalui kerjasama dengan petani, dan memanfaatkan program pemerintah yang mendorong produksi beras dalam negeri.

English Abstract

The food sector in Indonesia is heavily dependent on rice consumption. The government is responsible for achieving rice self-sufficiency at affordable prices. The Logistics Agency (BULOG) handles post-production, pricing, marketing and distribution of rice. Value chain analysis is important to increase the price stability of basic commodities. The value chain is a series of activities from production to distribution. This study aims to improve the rice product value chain of Perum BULOG and identify strategies using SWOT analysis to increase competitiveness. Value chain analysis also helps companies understand relationships with suppliers, customers and other companies. This research was conducted from February to April 2023 at Perum BULOG Malang Branch Office. Respondents were determined by means of purposive sampling. Five research respondents consisted of Assistant Procurement Manager, Assistant Manager of Financial Administration, Assistant Manager of Accounting, Assistant Manager of Operations and Public Services (OPP), Assistant Commercial Manager, and Assistant Manager of Distributors. These respondents assisted researchers in analyzing value chain performance on medium BerasKita products and SWOT analysis. The value chain analysis is carried out at the value chains mapping stage according to Kaplinsky and Morris (2000) and measurement of business value chain performance according to Porter (1990) The results showed that Perum BULOG Malang Branch Office carried out various activities in the value chain, including logistics, marketing, purchasing, and infrastructure. The highest scores were obtained by marketing and sales activities, while the lowest scores were for company services and infrastructure. Perum BULOG's main strength is its experience in managing the logistics of food distribution, while its main weakness is the lack of transparency. The increasing demand for rice and the pattern of public consumption is a big opportunity for Perum BULOG, but competition with other companies is a threat. Strategies that could be considered include leveraging an extensive logistics network, expanding the business to other food products, increasing local rice supply through cooperation with farmers, and taking advantage of government programs that encourage domestic rice production.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052304
Uncontrolled Keywords: -
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Zainul Mustofa
Date Deposited: 12 Jan 2024 06:37
Last Modified: 12 Jan 2024 06:37
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/209195
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
MUHAMMAD RELBI RAMADHAN.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item