Analisis Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi terhadap Pendapatan Usahatani Tembakau di Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang.

Asasah Fauzi, Nida and Dr. Sujarwo,, S.P., M.P. and Dr. Ir. Hendro Prasetyo,, M.Si. (2023) Analisis Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi terhadap Pendapatan Usahatani Tembakau di Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tembakau merupakan produk pertanian semusim yang masuk dalam komoditas perkebunan. Indonesia adalah salah satu negara terbesar di dunia dalam produksi tembakau, bahkan Indonesia merupakan salah satu wilayah penghasil tembakau terbaik di dunia serta memberikan dampak positif bagi perekonomian di Indonesia. Jawa Timur memiliki area luas perkebunan tembakau terbesar di Indonesia dengan total luas mencapai 111.884 ha pada tahun 2021.Salah satu wilayah di Provinsi Jawa Timur yang sebagaian besar penduduknya merupakan petani tembakau yaitu Kabupaten Lumajang. Perkebunan tembakau di Kabupaten Lumajang cukup tersebar luas di beberapa kecamatan. Salah satu sentra utama daerah penghasil komoditas tembakau adalah di Kecamatan Tempeh. Kecamatan Tempeh merupakan salah satu kecamatan penghasil produksi tembakau terbesar di Kabupaten Lumajang. Namun, produktivitas tembakau di Kecamatan Tempeh cenderung menurun dari tahun ke tahun. Fenomena penurunan luas area panen serta total produksi di Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang ini disebabkan oleh pengelolaan usahatani yang belum efisien dalam penggunaan faktor-faktor social ekonomi. Berdasarkan permasalahan tersebut terdapat dua tujuan dalam penelitian ini yaitu (1) Mengetahui besar pendapatan usahatani tembakau di Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang (2) Mengidentifikasi dan menganalisis faktor sosial ekonomi usahatani tembakau di Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang (3) Menganalisis faktor sosial ekonomi yang paling mempengaruhi pendapatan petani pada usahatani tembakau di Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang. Pada penelitian ini responden berjumlah 51 orang yang ditentukan berdasarkan metode pengambilan sampel Purposive random sampling dengan metode analisis data menggunakan Regresi Linear Berganda. Hasil menunjukkan pada faktor ekonomi seperti bibit, pupuk, pestisida, luas lahan, tenaga kerja dan faktor sosial seperti pendidikan, umur, pengalaman, kepemilikan lahan dan sumber tenaga kerja secara keseluruhan memiliki pengaruh terhadap pendapatan usahatani tembakau. Sedangkan secara parsial ditemukan bahwa variabel pupuk, luas lahan, umur dan kepemilikian lahan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan usahatani tembakau, sedangkan variabel bebas lainnya seperti bibit, pestisida, tenaga kerja, pendidikan, umur, pengalaman dan sumber tenaga kerja dinyatakan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan usahatani tembakau di Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang.

English Abstract

Tobacco is a seasonal agricultural product that is included in plantation commodities. Indonesia is one of the largest countries in the world in tobacco production, even Indonesia is one of the best tobacco producing regions in the world and has a positive impact on the economy in Indonesia. East Java has the largest area of tobacco plantations in Indonesia with a total area of 111,884 ha in 2021. One of the areas in East Java Province where most of the population are tobacco farmers is Lumajang Regency. Tobacco plantations in Lumajang district are quite widespread in several sub-districts. One of the main centers of tobacco commodity producing areas is Tempeh sub-district. Tempeh sub-district is one of the largest tobacco producing sub-districts in Lumajang district. However, the productivity of tobacco in Tempeh sub-district tends to decline from year to year. This phenomenon of decreasing harvest area and total production in Tempeh Sub-district, Lumajang Regency, is caused by inefficient farm management in the use of production factors. Based on these problems, there are two objectives in this study, namely (1) Find out the income of tobacco farming in Tempeh District, Lumajang Regency (2) Identifying and analyzing the socio-economic factors of tobacco farming in Tempeh District, Lumajang Regency (3) Analyze the socio-economic factors that most influence farmers' income in tobacco farming in Tempeh District, Lumajang Regency.. In this study, 51 respondents were determined based on purposive random sampling method with data analysis method using Multiple Linear Regression. The results showed that economic factors such as seeds, fertilizers, pesticides, land area, labor and social factors such as education, age, experience, land ownership and labor sources as a whole have an influence on tobacco farming income. While partially it was found that the variables of fertilizer, land area, age and land ownership had a significant effect on tobacco farm income, while other independent variables such as seeds, pesticides, labor, education, age, experience and labor sources were found to have no significant effect on tobacco farm income in Tempeh District, Lumajang Regency.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052304
Uncontrolled Keywords: Pendapatan, tembakau, sosial ekonomi, analisis regresi linear berganda
Divisions: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: Unnamed user with username ismiatun
Date Deposited: 12 Jan 2024 02:16
Last Modified: 12 Jan 2024 02:16
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/208807
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nida Asasah Fauzi.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item