Strategi Pengelolaan Ekowisata Mangrove di Gunung Piting Mangrove Conservation (GPMC), Desa Tamban, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur

Tadjuddin, Fairuz Naomiatika and Dr. Ir. Supriatna,, M.Si (2022) Strategi Pengelolaan Ekowisata Mangrove di Gunung Piting Mangrove Conservation (GPMC), Desa Tamban, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ekosistem mangrove merupakan kesatuan antara komunitas vegetasi mangrove yang berhubungan dengan fauna dan mikroorganisme sehingga tumbuh dan berkembang pada daerah sepanjang pantai. Mangrove tumbuh di sepanjang pantai terutama pada daerah pasang surut, muara sungai yang terlindung dengan substrat lumpur ataupun lumpur berpasir dalam membentuk keseimbangan lingkungan hidup yang berkelanjutan. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan Februari hingga April 2022 yang berlokasi di Kawasan Ekowisata Gunung Piting Mangrove Conservation (GPMC), Malang, Jawa Timur. Tujuan dari dilaksanakannya penelitian ini yaitu, untuk mengetahui kerapatan mangrove dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, untuk menganalisa persepsi masyarakat sebagai calon wisatawan, mengevaluasi pengaruh masyarakat setempat dan terakhir untuk menyusun strategi yang tepat untuk pembangunan GPMC. Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara metode wawancara mendalam (in-depth interview) dan penyebaran kuesioner. Terbagi sumber penelitian menjadi 2 yaitu data primer dan sekunder, untuk data primer didapatkan melalui observasi, dan dokumentasi. Data sekunder yang didapatkan ialah melalui artikel, buku, dan jurnal. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu perbedaan kerapatan mangrove pada tahun 2018 dan 2022 mengalami kenaikan apabila dirata-ratakan dimana pada tahun 2018 nilai NDVI terendah 0,290 dan tertingginya sebesar 0,568, pada tahun 2022 nilai NDVI terendah 0,397 dan tertingginya 0,533. Kenaikan yang terjadi dikarenakan adanya kegiatan penanaman bibit mangrove yang dilakukan oleh pihak GPMC dan masyarakat setempat. Persepsi dan pengaruh masyarakat sebagai calon wisatawan tergolong positif. Hasil tersebut didapatkan melalui perhitungan matriks IFE dan EFE serta kuesioner, perhitungan matriks tersebut menunjukan rata-rata diatas 2,5. Nilai tersebut menyatakan bahwa kawasan ekowisata di Gunung Piting Mangrove Conservation (GPMC), Malang dapat tumbuh dan berkembang menjadi kawasan ekowisata yang edukatif. Kesimpulan yang didapat ialah, kerapatan mangrove di GPMC mengalami kenaikan secara keseluruhan, masyarakat setempat memberikan pengaruh yang besar untuk Kawasan Ekowisata GPMC dan terbentuknya strategi pembangunan yaitu sebagai berikut; perlu menentukan prioritas utama dalam pembangunan, perlu adanya dukungan langsung dari pemerintah, perlu adanya edukasi mengenai mangrove kepada pihak GPMC, terakhir perlu ditingkatkan lagi kesadaran masyarakat untuk menjaga ekosistem hutan mangrove. Dari hasil yang didapatkan disarankan agar dilakukan perawatan mangrove secara intensif dan diharapkan pemerintah dan stakeholder setempat lebih memperhatikan lagi kawasan-kawasan yang memiliki potensi besar dari segi ekologi, ekonomi dan sosial.

English Abstract

The mangrove ecosystem is a unity between the mangrove vegetation community associated with fauna and microorganisms so that it grows and develops in areas along the coast. Mangroves grow along the coast, especially in tidal areas, river estuaries which are protected with mud or sandy mud substrates in forming a sustainable environmental balance. This research was conducted from February to April 2022, located in the Gunung Piting Mangrove Conservation (GPMC) Ecotourism Area, Malang, East Java. The purpose of this research is to determine the density of mangroves in the last 5 years, to analyze the perception of the community as potential tourists, to evaluate the influence of the local community and finally to develop the right strategy for the development of GPMC. The research method used is descriptive with a qualitative approach. The method of data collection was carried out by means of in-depth interviews and distributing questionnaires. The research sources are divided into 2, namely primary and secondary data, for primary data obtained through observation and documentation. Secondary data obtained is through articles, books, and journals. The results obtained are that the difference in mangrove density in 2018 and 2022 increases when averaged where in 2018 the lowest NDVI value is 0.290 and the highest is 0.568, in 2022 the lowest NDVI value is 0.397 and the highest is 0.533. The increase was due to the planting of mangrove seedlings carried out by the GPMC and the local community. The perception and influence of the community as potential tourists is classified as positive. These results were obtained through the calculation of the IFE and EFE matrices and questionnaires, the matrix calculations showed an average of above 2.5. This value states that the ecotourism area at Mount Piting Mangrove Conservation (GPMC), Malang can grow and develop into an educative ecotourism area. The conclusions obtained are, the overall density of mangroves in GPMC has increased, local communities have a great influence on the GPMC Ecotourism Area and the formation of a development strategy is as follows; need to determine the main priorities in development, need direct support from the government, need education about mangroves to the GPMC, finally need to increase public awareness to protect the mangrove forest ecosystem. From the results obtained, it is suggested that intensive care of mangroves be carried out and it is hoped that the government and local stakeholders will pay more attention to areas that have great potential in terms of ecology, economy and social.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0522080575
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 19 Jan 2024 07:30
Last Modified: 19 Jan 2024 07:30
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/208734
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Fairuz Naomiatika Tadjuddin.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2024.

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item