Hubungan Umur Ikan Dan Kandungan Logam Berat Merkuri (Hg) Pada Ikan Lemuru (Sardinella lemuru) Di Perairan Prigi Kabupaten Trenggalek Jawa Timur

Novianti, Evita and Ir. Aida Sartimbul,, M.Sc., Ph.D and Defri Yona,, S.Pi, M.Sc.stud., D.Sc (2022) Hubungan Umur Ikan Dan Kandungan Logam Berat Merkuri (Hg) Pada Ikan Lemuru (Sardinella lemuru) Di Perairan Prigi Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Salah satu sumber protein yang sering dikonsumsi oleh masyarakat adalah ikan lemuru. Ikan lemuru (Sardinella lemuru) merupakan ikan pelagis, yang dominan yang di tangkap di Perairan Utara dan Selatan Jawa, wilayah Selat Bali dan Perairan sekitar Pulau Sumatera. Selain memiliki manfaat yang baik, kandungan ikan lemuru di perairan juga perlu diwaspadai karena perairan juga memiliki potensi adanya polutan logam berat seperti merkuri yang juga membahayakan manusia. Akumulasi logam berat oleh organisme perairan termasuk ikan dapat dipengarui oleh beberapa faktor salah satunya adalah umur. Umur merupakan salah satu penentu tingginya kadar logam berat yang terakumulasi dalam tubuh ikan. Kandungan logam berat dalam tubuh ikan dapat dideteksi salah satunya melalui daging. Daging merupakan organ ikan yang paling banyak dikonsumsi oleh manusia karena itu perlu dilakukan penelitian mengenai hubungan umur dan kandungan logam berat pada ikan lemuru di perairan Prigi Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan pada musim Timur (Juni hingga Agustus) dan musim peralihan (September hingga November) atau lebih tepatnya pada bulan November hingga Desember 2021. Lokasi penelitian yang diambil yaitu di Perairan Prigi Desa Tasikmadu Kecamatan Watulimo, sekitar 69 Km arah selatan Kota Trenggalek Provinsi Jawa Timur. Titik koordinat pantai ini adalah 8017’6’-8020’42’ LS dan 111037’48”- 111047’6” BT. Pada penelitian ini sampel ikan diperoleh langsung dari fishing ground yang terdiri dari 4 stasiun. Setelah didapatkan sampel ikan, pengamatan sampel dan pengolahan data dilakukan di UPT Perikanan Air Tawar Sumberpasir Malang. Metode penelitian menggunakan AAS Atomic Absorption Spectrophotometer Shimadzu AA-6800 dan untuk mengetahui hubungan umur ikan dan kandungan merkuri menggunakan metode statistika yaitu Uji Korelasi Spearman. Berdasarkan data penelitian umur ikan lemuru dengan jumlah sampel 12 ikan menunjukkan kisaran umur ikan lemuru berada di usia 52 – 58 minggu yang dilihat dari proses otolith. Beberapa sampel ikan lemuru yang berada di Perairan Prigi terdapat kandungan merkuri (Hg) dengan nilai merkuri tertinggi dengan kadar 1,05 ± 0,04 mg/kg yang berada di stasiun 4, dimana telah melebihi ambang batas yang telah ditetapkan untuk kehidupan biota laut. Berdasarkan hasil antara otholith dengan merkuri menggunakan uji korelasi Spearman dinyatakan terdapat korelasi positif artinya semakin tinggi umur ikan akan berpengaruh terhadap semakin tinggi kadar merkuri (r : 0,775; p <0,05). Hal tersebut disebabkan karena lamanya pemaparan logam berat terhadap ikan,semakin lama ikan terpapar, maka akan semakin banyak kandungan logam berat yang terdapat pada ikan.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522080574
Divisions:	Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	19 Jan 2024 07:29
Last Modified:	19 Jan 2024 07:29
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/208727

Text (DALAM MASA EMBARGO) Evita Novianti.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (2MB)

Actions (login required)

View Item