Dark Comedy Sebagai Representasi Nilai Toleransi Antarumat Beragama Dalam Konten Youtube “Crossfaith Culinary” Makan Di Vihara Kanal Tretan Universe

Herlambang, Dica Septhian and Dewanto Putra Fajar, S.Sos., M.Si (2021) Dark Comedy Sebagai Representasi Nilai Toleransi Antarumat Beragama Dalam Konten Youtube “Crossfaith Culinary” Makan Di Vihara Kanal Tretan Universe. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Konflik antarumat beragama yang terjadi di Indonesia mayoritas disebabkan oleh kurangnya pemahaman masyarakat tentang sikap toleransi. Kurangnya pemahaman terhadap sikap toleransi ini dapat terjadi karena pesan atau makna dari toleransi itu sendiri tidak tersampaikan secara sempurna. Berbagai cara dilakukan untuk bisa menyampaikan sikap toleransi salah satunya dengan video melalui Youtube sebagai sarana komunikasi penyampaian pesan di era modern. Konten Youtube yang berjudul “Crossfaith Culinary Makan” di Vihara milik kanal Tretan Universe mengandung unsur menghibur dan representasi sikap toleransi antarumat beragama. Representasi sikap toleransi antarumat beragama disampaikan dengan balutan komedi beraliran dark comedy dalam percakapan yang terjadi pada video tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahu makna sikap toleransi yang disampaikan dalam bentuk dark comedy pada video “Crossfaith Culinary Makan di Vihara” menggunakan analisis semiotika Ferdinand de Saussure. Penelitian ini menggunakan paradigma kritis jenis penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dalam bentuk dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan menggunakan semiotika Ferdinand de Saussure. Hasil penelitian menunjukkan terdapat makna dibalik percakapan yang dibalut dengan dark comedy yakni untuk mengakrabkan antara Tretan dan Arya sebagai peserta komunikasi yang ditandai dengan tertawa dan tidak terprovokasi bahkan saling menghargai dan menjunjung tinggi persatuan atas perbedaan antara mereka ini merupakan konsep sikap toleransi antarumat beragama.

English Abstract

Inter-religious conflicts that occur in Indonesia are caused by a lack of public understanding of tolerance. This lack of understanding of the attitude of tolerance can occur because the message or meaning of tolerance itself is not conveyed perfectly. Various ways are used to convey an attitude of tolerance, one of which is through videos via Youtube as a media of communication to convey messages in this modern era. YouTube content entitled “Crossfaith Culinary Makan di Vihara” belonging to the Tretan Universe channel contains entertaining elements and a representation of tolerance among religious believers. Representation of tolerance among religious people is delivered with a dark comedy in the conversation that occurs in the video. The purpose of this study is to find out the meaning of tolerance which is conveyed in dark comedy in the video “Crossfaith Culinary Makan di Vihara” using Ferdinand de Saussure's semiotic analysis. This study uses data collection techniques in the form of documentation. The analysis technique used is Ferdinand de Saussure's semiotics. The results of the study indicate that there is a meaning behind the conversation wrapped in dark comedy, to familiarize Tretan and Arya as communication participants which are marked by laughing and not being provoked, even respecting and upholding the unity of the differences between them. This is the concept of tolerance among religious people.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052311
Uncontrolled Keywords: Dark comedy, Representasi Toleransi Antarumat Beragama, Toleransi, Youtube-Dark Comedy, Representation of Interreligious Tolerance, Tolerance, Youtube
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Emy Sukartini
Date Deposited: 11 Jan 2024 08:39
Last Modified: 03 Oct 2024 03:52
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/208619
[thumbnail of Dica Septhian Herlambang.pdf] Text
Dica Septhian Herlambang.pdf

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item