Pengaruh Pengendalian Gulma Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Stevia (Stevia rebaudiana Bertoni.).

Nur Aliza, Nanda and Prof. Dr. Ir. Husni Thamrin Sebayang,, MS. (2023) Pengaruh Pengendalian Gulma Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Stevia (Stevia rebaudiana Bertoni.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Stevia (Stevia rebaudiana Bertoni.) merupakan tanaman perdu tahunan yang dikenal sebagai tanaman pemanis alami selain tebu. Stevia popular dikalangan masyarakat Indonesia karena memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan, seperti aman dikonsumsi oleh penderita diabetes, obesitas dan tidak merusak gigi. Kandungan pemanis yang terkandung dalam daun stevia dinamakan steviosida dan rebaudiosida yang memiliki tingkat kemanisan 300 kali dibandingkan pemanis alami yang terbuat dari tebu. Pada tahun 2014 hingga tahun 2021, terjadi peningkatan impor kebutuhan gula mencapai angka 5,7 juta ton dan 5,4 juta ton, hal ini dapat menjadi potensi yang sangat besar dalam budidaya tanaman stevia yang berfungsi untuk mengimbangi kebutuhan impor gula tersebut, sehingga dibutuhkan teknik budidaya yang optimal untuk mengimbangi kebutuhan impor gula tersebut. Namun, salah satu kendala dalam mengoptimalkan pertumbuhan dan hasil dari tanaman stevia adalah kehadiran gulma. Tanaman stevia memiliki persaingan yang rendah dalam bersaing dengan gulma, bahkan kerugian akibat kehadiran gulma menyebabkan penurunan hasil sebesar 25%. Kehadiran gulma pada lahan budidaya dapat menyebabkan persaingan dengan tanaman utama, yaitu persaingan dalam mendapatkan ruang tumbuh, nutrisi, cahaya, dan air selain itu, gulma memiliki senyawa kimia, yaitu alelopati. Oleh karena itu, dibutuhkan teknik pengendalian gulma pada budidaya tanaman stevia yang dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan hasil dari tanaman tersebut. Kegiatan penelitian dilaksanakan pada bulan Februari-Mei 2023 di Desa Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur. Alat yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah knapsack sprayer, ember, gunting, timbangan analitik, meteran, penggaris, oven, kamera digital, alat tulis, alvaboard, alat pelubang mulsa berdiameter 8 cm dan kuadran berukuran 0,5 m x 0,5 m. Bahan yang akan digunakan pada penelitian ini adalah bibit stevia (Stevia rebaudiana Bertoni.), pupuk kandang sapi, pupuk urea, pupuk SP-36, mulsa plastik hitam perak, mulsa jerami padi dan herbisida bahan aktif Pendimethalin. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial yang terdiri atas 6 perlakuan dan dilakukan pengulangan sebanyak 4 kali, sehingga didapatkan 24 petak perlakuan. Perlakuan yang digunakan antara lain adalah P0 (bergulma/kontrol), P1 (bebas gulma/penyiangan setiap 3 hari sekali), P2 (penyiangan 15, 25 dan 35 HST), P3 (mulsa plastik perak hitam), P4 (mulsa jerami padi), dan P5 (herbisida bahan aktif Pendimethalin 1,0 kg.ha-1). Adapun variabel pengamatan yang diamati, yaitu pengamatan terhadap gulma yang meliputi analisis vegetasi, bobot kering gulma total (g.tan-1) dan efisiensi pengendalian gulma. Pengamatan terhadap pertumbuhan tanaman meliputi tinggi tanaman (cm.tan-1), jumlah daun (daun.tan-1), jumlah cabang (cabang.tan-1), luas daun (cm2.tan-1), Indeks Luas Daun (ILD) dan pengamatan fitotoksisitas. Pengamatan hasil tanaman meliputi bobot segar daun (g.tan-1), bobot kering daun (g.tan-1) dan indeks gulma. Data pengamatan yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam (uji F) dengan taraf 5% dan dilanjutkan dengan uji lanjut BNJ (Beda Nyata Jujur) pada taraf 5% untuk melihat adanya perbedaan diantara perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pengendalian gulma pada teknik budidaya tanaman stevia berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan gulma, pertumbuhan dan hasil tanaman stevia. Perlakuan bebas gulma dan perlakuan mulsa plastik hitam perak memberikan hasil tertinggi dalam menekan pertumbuhan gulma yaitu sebesar 100% dan 81,03%-82,39%, pertumbuhan dan hasil tanaman stevia. Perlakuan bebas gulma dan perlakuan mulsa plastik hitam perak memberikan hasil bobot kering daun tanaman stevia tertinggi dengan peningkatan hasil sebesar 81,65% (2,29 g.tan-1) dan 81,25% (2,24 g.tan-1) dibandingkan dengan perlakuan bergulma. Perlakuan mulsa plastik hitam perak merupakan perlakuan pengendalian gulma yang lebih efisien dengan nilai R/C rasio tertinggi yaitu 0,041 dalam 1 kali panen tanaman stevia.

English Abstract

Stevia (Stevia rebaudiana Bertoni.) is an annual shrub plant known as a natural sweetener besides sugar cane. Stevia is popular among Indonesian people because it has good health benefits, such as being safe for consumption by people with diabetes, obesity and not damaging teeth. The sweeteners contained in stevia leaves are called steviosides and rebaudiosides which have a sweetness level of 300 times compared to natural sweeteners made from sugarcane. From 2014 to 2021, there will be an increase in imports of sugar needs reaching 5.7 million tons and 5.4 million tons, this can be a huge potential in stevia cultivation which functions to offset the need for imported sugar, so techniques are needed. optimal cultivation to offset the need for imported sugar. However, one of the obstacles in optimizing the growth and yield of stevia plants is the presence of weeds. Stevia plants have low competition in competing with weeds, even losses due to the presence of weeds cause a 25% decrease in yield. The presence of weeds on cultivated land can cause competition with the main crop, namely competition in getting space to grow, nutrients, light, and water. In addition, weeds have chemical compounds, namely allelopathies. Therefore, weed control techniques are needed in the cultivation of stevia plants that can optimize the growth and yield of these plants. Research activities were carried out in February-May 2023 in Dadaprejo Village, Junrejo District, Batu City, East Java. The tools needed in this study were a knapsack sprayer, bucket, scissors, analytical balance, tape measure, ruler, oven, digital camera, stationery, alvaboard, mulch punch tool with a diameter of 8 cm and a quadrant measuring 0.5 m x 0.5 m. The materials to be used in this study were stevia seeds (Stevia rebaudiana Bertoni.), cow manure, urea, SP-36, black sliver plastic mulch, rice straw mulch and herbicide active ingredient Pendimethalin. This study used a non-factorial Randomized Block Design (RBD) which consisted of 6 treatments and was repeated 4 times, resulting in 24 treatment plots. The treatments used included P0 (weed/control), P1 (weed-free/weeding every 3 days), P2 (15, 25 and 35 DAP weeding), P3 (silver black plastic mulch), P4 (rice straw mulch), and P5 (herbicide active ingredient Pendimethalin 1.0 kg.ha-1). The observed variables were observations of weeds which included vegetation analysis, total dry weight of weeds (g.plant-1) and weed control efficiency. Observations on plant growth included plant height (cm.plant-1), number of leaves (leaves.plant-1), number of branches (branches.plant-1), leaf area (cm2.plant-1), Leaf Area Index (LAI) and observation of phytotoxicity. The observations of crop yields included fresh weight of leaves (g.plant-1), dry weight of leaves (g.plant-1) and weed index. Observational data obtained were analyzed using analysis of variance (F test) with a level of 5% and continued with the HSD follow-up test (Honest Significant Difference) at a level of 5% to see any differences between treatments. Based on the result of the reseach show that weed control treatments in stevia plant cultivation techniques have a significant effect on weed growth, growth and yield of stevia plants. Weed-free treatment and silver black plastic mulch treatment gave the highest results in suppressing weed growth at 100% and 81,03%- 82,39%, growth and yield of stevia plants. The weed-free treatment and black silver plastic mulch treatment gave the highest dry weight of stevia plant leaves with an increase in yield of 81,65% (2,29 g.plant-1) and 81,25% (2,24 g.plant-1) compared to the weedy treatment. The silver black plastic mulch treatment is more efficient weed control treatment with the highest R/C ratio value at 0,041 in 1 harvest time of stevia plants.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052304
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Unnamed user with username ismiatun
Date Deposited: 11 Jan 2024 07:44
Last Modified: 11 Jan 2024 07:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/208557
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nanda Nur Aliza.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item