Hubungan Kecerdasan Emosional dengan Tingkat Stress Akademik Mahasiswa Departemen Keperawatan Selama Proses Penyusunan Skripsi di Universitas Brawijaya

Syafitri, Irin Febrianti and Leny Bdhi Harti,, S.Gz, M.Si.Med and Rachma Micho Widyanto,, S.Si, M.P (2023) Hubungan Kecerdasan Emosional dengan Tingkat Stress Akademik Mahasiswa Departemen Keperawatan Selama Proses Penyusunan Skripsi di Universitas Brawijaya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Salah satu syarat yang menjadi faktor penentu kelulusan mahasiswa di perguruan tinggi yaitu skripsi. Faktanya ketika mahasiswa dalam proses penyusunan skripsi terdapat banyak kendala yang menimbulkan mahasiswa mengalami stress. Stress dapat dikurangi dengan adanya kemampuan untuk mengendalikan emosi pada mahasiswa dalam situasi tertekan atau situasi tidak menyenangkan. Metode penelitian ini adalah analisa korelatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 85 mahasiswa departemen keperawatan Universitas Brawijaya. Instrumen penelitian merupakan kuesioner stress akademik dan kuesioner kecerdasan emosional. Analisis data dilakukan dengan spearman rho test. Berdasarkan hasil analisa bivariat bahwa mayoritas responden memiliki jenis kelamin perempuan (92.94) dan memiliki tingkat stres akademik dalam kategori yang sedang (62.36) dan tingkat kecerdasan emosional dalam kategori yang baik (50.59). Berdasarkan hasil uji Spearman rho menunjukkan nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 (<0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosional dengan stres akademik Mahasiswa Departemen Keperawatan Selama Proses Penyusunan Skripsi Di Universitas Brawijaya. Nilai Correlation Coefficient yang diperoleh adalah sebesar -666 yang menunjukkan bahwa terdapat arah hubungan yang negatif antara kecerdasan emosional dan stres akademik, semakin tinggi kecerdasan emosional akan semakin rendah stres akademik yang dialami oleh mahasiswa dan sebaliknya. Saran bagi mahasiswa supaya dapat memahami akan pentingnya meningkatkan kecerdasan emosional melalui instropkesi diri dan interaksi sosial untuk meminimalisir terjadinya stres akademik yang dapat menghambat proses penyusunan skripsi. Kata

English Abstract

Through Basic Health Research (Riskesdas) in 2018, Diabetes Mellitus (DM) suffered by people aged 15 years and over has a high prevalence of up to 10.9%. Food elements are an important factor causing DM disease. Peanut cake, a substitute for arrowroot flour, has good ingredients as a healthy snack for people with DM. This study aims to analyze the ash content, moisture content, and fracture strength of peanut cake products with arrowroot flour as a substitute. This research method used a Completely Randomized Design (CRD). There were four formulations in this study with a comparison between wheat flour arrowroot flour P0 (100%:0%), P1 (85%:15%), P2 (70%:30%), and P3 (55%:45%) . Each treatment gives different characteristics in each sample. The results of analysis of ash content data using One-Way ANOVA indicated that there was no significant difference between groups (p>0.05). Analysis of water content data using the One-Way ANOVA test indicated that there were significant differences between groups (p<0.05). Meanwhile, analysis of breaking strength data using the Kruskal Wallis test indicated that there was a significant difference between groups (p<0.05)

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052316
Uncontrolled Keywords: Kecerdasan Emosional,Mahasiswa,Stress Akademik | peanut cake, arrowroot flour, ash content, moisture content, breaking strength
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: Nur Subchan
Date Deposited: 11 Jan 2024 07:53
Last Modified: 11 Jan 2024 07:53
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/208503
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
IRIN FEBRIANTI SYAFITRI.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item