Pengaruh Penggunaan Filter yang Berbeda terhadap Kualitas Air Ikan Koi (Cyprinus sp.) dalam Budidaya Sistem Resirkulasi

Evani, Dhea Safira and Prof. Dr. Ir. Sri Andayani,, M.S. and Rani Yuwanita,, S.Pi., M.P. (2022) Pengaruh Penggunaan Filter yang Berbeda terhadap Kualitas Air Ikan Koi (Cyprinus sp.) dalam Budidaya Sistem Resirkulasi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan koi (Cyprinus carpio) merupakan salah satu jenis ikan hias yang mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Hal ini dikarenakan ikan hias ini memiliki keindahan pada tubuhnya. Manajemen kualitas air mempunyai peran yang sangat penting pada keberhasilan budidaya perairan. Air sebagai media hidup ikan, berpengaruh langsung terhadap kesehatan dan pertumbuhannya. Pemanfaatan sistem resirkulasi ini dapat diandalkan untuk menciptakan lingkungan yang optimal bagi pertumbuhan ikan. Keunggulan dari sistem ini adalah hemat air dan lahan. Kegiatan budidaya ikan koi tentu menemukan kendala, salah satunya masalah kualitas air. Perlu dilakukan penelitian mengenai air ikan koi (Cyprinus sp.) dalam budidaya sistem resirkulasi dengan penggunaan filter kolam yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kualitas air yang baik untuk pertumbuhan ikan koi (Cyprinus sp.) yang dibudidayakan menggunakan sistem resirkulasi. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Multiple menggunakan 4 perlakuan dan 4 ulangan, dengan perlakuan A (kolam resirkulasi filter dakron dan batu apung), perlakuan B (kolam resirkulasi filter dakron dan pasir), perlakuan C (kolam resirkulasi filter pasir dan batu apung), dan perlakuan D (kolam non resirkulasi). Parameter utama dalam penelitian ini adalah suhu, ph (derajat keasaman), oksigen terlarut (DO), amonia, nitrit, nitrat, dan biological oxygen deman (BOD), serta parameter penunjangnya adalah pertumbuhan ikan yang meliputi specific growth rate (SGR) dan growth rate (GR), serta survival rate (SR). Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah adanya pengaruh kolam dengan sistem resirkulasi dan non resirkulasi terhadap kualitas air ikan koi (Cyprinus sp.) dengan perlakuan terbaik yaitu perlakuan C (kolam resirkulasi filter pasir dan batu apung) pada minggu ke 3 (M3). Hasil nilai suhu yang didapat sebesar 26,2 oC; pH sebesar 7,4; DO sebesar 7,9 mg/l; amonia sebesar 0.011 mg/l; nitrit sebesar 0,1018 mg/l; nitrat sebesar 1,9611 mg/l; dan BOD sebesar 2,4 mg/l. Hasil terendah didapat pada perlakuan D (kolam non resirkulasi) pada minggu ke 3 (M3), dengan nilai suhu yang didapat sebesar 26,1 oC; pH sebesar 6; DO sebesar 4,9 mg/l; amonia sebesar 0.0246 mg/l; nitrit sebesar 0,2926 mg/l; nitrat sebesar 4,2391 mg/l; dan BOD sebesar 3,5 mg/l. Berdasarkan penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa diduga budidaya sistem resirkulasi berpengaruh terhadap kualitas air ikan koi (Cyprinus sp.). Selain itu, saran dalam penelitian ini yaitu lebih memperhatikan kualitas air pada kolam budidaya. Kualitas air yang baik akan menghasilkan ikan koi yang berkualitas pula. Penggunaan filter juga perlu diperhatikan dan dirawat supaya filter dapat bekerja optimal sehingga dapat mengatasi penurunan daya dukung kolam hingga penghematan air pada budidaya sistem resirkulasi. Serta diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai uji kualitas air untuk mengetahui pasti hasil optimum pada budidaya dengan rentan waktu yang lebih lama.

English Abstract

Koi fish (Cyprinus carpio) is one type of ornamental fish that has high economic value. This is because this ornamental fish has a beauty on its body. Water quality management has a very important role in the success of aquaculture. Water as a living medium for fish has a direct effect on their health and growth. Utilization of this recirculation system can be relied upon to create an optimal environment for fish growth. The advantage of this system is that it saves water and land. Koi fish farming activities certainly encounter obstacles, one of which is the problem of water quality. It is necessary to conduct research on koi fish (Cyprinus sp.) water in recirculating system cultivation using different pond filters. This study aims to determine the value of good water quality for the growth of koi fish (Cyprinus sp.) which are cultivated using a recirculation system. The research method used is Multiple Design using 4 treatments and 4 replications, with treatment A (dacron filter recirculation pond and pumice stone), treatment B (dacron filter recirculation pond and sand), treatment C (sand and pumice filter recirculation pond), and treatment D (non-recirculating pool). The main parameters in this study were temperature, pH (degree of acidity), dissolved oxygen (DO), ammonia, nitrite, nitrate, and biological oxygen demand (BOD), and the supporting parameters were fish growth which included specific growth rate (SGR) and growth rate (GR), and survival rate (SR). The results obtained in this study were the effect of ponds with recirculating and non-recirculating systems on the water quality of koi fish (Cyprinus sp.) with the best treatment being treatment C (sand and pumice filter recirculation pond) at week 3 (M3). The temperature value obtained is 26,2 oC; pH of 7.4; DO of 7.9 mg/l; ammonia at 0.011 mg/l; nitrite of 0.1018 mg/l; nitrate of 1.9611 mg/l; and BOD of 2.4 mg/l. The lowest results were obtained in treatment D (non-recirculating pond) at week 3 (M3), with a temperature value of 26.1 oC; pH of 6; DO of 4.9 mg/l; ammonia of 0.0246 mg/l; nitrite of 0.2926 mg/l; nitrate of 4.2391 mg/l; and BOD of 3.5 mg/l. Based on the research, it can be concluded that it is suspected that the recirculation system cultivation affects the water quality of koi fish (Cyprinus sp.). In addition, the suggestion in this study is to pay more attention to the quality of water in aquaculture ponds. Good water quality will produce quality koi fish as well. The use of filters also needs to be considered and cared for so that the filter can work optimally so that it can overcome the decrease in the carrying capacity of the pond to save water in the cultivation of the recirculation system. And further research is needed on water quality testing to determine for sure the optimum results in aquaculture with a longer period of time.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0522080569
Divisions:	Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	19 Jan 2024 07:28
Last Modified:	19 Jan 2024 07:28
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/208443

Text (DALAM MASA EMBARGO) Dhea Safira Evani.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2024. Download (2MB)

Actions (login required)

View Item