Nindita, Praba (2017) Pemanfaatan Pekarangan (Studi Etnografi Ideasional Pemanfaatan Pekarangan Oleh Rumah Tangga Tani Masyarakat Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Etnografi ini menjelaskan tentang kehidupan sehari-hari rumah tangga tani yang memanfaatkan pekarangannya sebagai kenyataan menghuni. Penyelidikan dalam penelitian ini berdasar pada persepsi mereka dalam pekarangan. Demikian artinya, utilitas dan ruang yang mereka huni seharusnya secara ideasional diterima bentuknya sebagai konsep lokal seperti apa yang coba dipaparkan oleh penelitian dalam cerita narasi. Etnografi ini adalah tentang budaya rumah tangga tani yang tinggal di Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar meskipun dalam konteks yang spesifik, mereka mengidentifikasi dirinya sebagai Orang Ringinkembar –makna yang setara sebagaimana orang yang mengidentifikasi dirinya sebagai orang desa. Obyek penelitian yang coba dipresentasikan pada karya ini adalah utilitas dan spasialitas dari pekarangan di antara pengalaman mereka yang relevan, sejarah kehidupan, tindakan-tindakan dalam keseharian mereka juga istilah-istilah yang mereka gunakan untuk berkomunikasi satu sama lainnya atau memberi penjelasan, yang kesemuanya menjelaskan bagaimana mereka mempersespsi dunianya tempat yang mereka huni. Melalui Perspektif Dwelling dari Tim Ingold, etnografi ini coba untuk menyuguhkan pembaca betapa banyak istilah-istilah yang digunakan informan untuk menunjukkan spasialitas dan utilitas dari pekarangan; bagaimana pekarangan memberikan bentuk pada perasaan-perasaan orang desa; distingsi makna antara bentuk depan, belakang, dan samping; kapasitas produksi tentang pangan dan kesatuan integral usaha tani; jejaring kerja dan kesadaran tentang posisi mereka di antara pekarangan; orientasi kehidupan mereka; serta kesatuan kolektif dalam totalitas hunian.
English Abstract
This ethnography describe daily life of peasant household who utilized pekarangan (yard) as a dwelling reality. The inquiry of this research was based on their perceptual within pekarangan. It means that utility and space wherein they dwell should be ideationally accepted as a local concept which this research tried to tell a narative stories. This ethnography is all about the culture of a peasant household who live in Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar. Although, in the specific context, they identified themselves as People of Ringinkembar –the equal meanings for the people who identified themselves as villagers. The object tried to presented in this work is utility and spatiality of pekarangan among their relevant experience, a life history, the action in their daily life –also terms they used to communicated each other or give an explanation, that is all describe how they perceive the world where they dwell. Through Dwelling Perspective of Tim Ingold, this ethnography tried to tell the reader amount of terms that used by informants culture to show the spatiality and utility of pekarangan; how pekarangan gives form to villagers’ feelings; the difference meaning of front shape, back shape, and side shape; the production capacities on food and integral economics of peasants’ business; the networking and awaraness on their position among pekarangan; their life orientation; and colective unit within dwelling totality.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIS/2017/573/051706566 |
Uncontrolled Keywords: | etnografi, pekarangan, perspektif dweliing, utilitas, spasialitas. |
Subjects: | 700 The Arts > 712 Landscape architecture (landscape design) > 712.6 Private parks and grounds |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 05 Sep 2017 03:21 |
Last Modified: | 19 Nov 2020 03:24 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/2084 |
Preview |
Text
Praba Nindita.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |