Hubungan Tingkat Efikasi Diri dengan Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Gagal Jantung di RSUD Dr. Saiful Anwar

Tri, Omega. Imelda and Alfrina Hany, S.Kp., MNg (AC) and Ns. Endah Panca L. F., S.Kep. M. Kep., Sp.Kep.M.B (2023) Hubungan Tingkat Efikasi Diri dengan Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Gagal Jantung di RSUD Dr. Saiful Anwar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Gagal jantung merupakan salah satu penyakit kronis yang menjadi ancaman kesehatan terbesar di dunia. Kepatuhan minum obat menjadi salah satu faktor terpenting dalam penatalaksanaan gagal jantung. Tingkat efikasi diri mempengaruhi motivasi seseorang dalam memanagemen penyakitnya, salah satunya melalui kepatuhan minum obat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hubungan antara efikasi diri dengan kepatuhan minum obat pada pasien gagal jantung di RSUD Dr. Saiful Anwar Kota Malang. Rancangan penelitian ini adalah korelasional dengan metode cross sectional. Teknik sampling yang diguakan yaitu non-probability sampling dengan pendekatan purposive sampling. Sample dalam penelitian ini sejumlah 100 pasien gagal jantung. Data diambil pada bulan November 2022-Maret 2023. Data diperoleh dengan kuisioner Cardiac Self-efficacy Scale (CSES) dan Medication Adherence Report Scale (MARS-5). Data dianalisis menggunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian didapatkan nilai p value sebesar 0,013 (p<0,05) yang menunjukkan adanya hubungan antara efikasi diri dengan kepatuhan minum obat. Koefisien korelasi 0,247 menunjukkan hubungan bersifat searah karena hasil yang positif. Kesimpulannya efikasi diri memiliki hubungan yang searah dengan kepatuhan minum obat pada pasien gagal jantung. Sarannya diharapkan dapat meneliti lebih lanjut tentang faktor lain yang berpengaruh dan upaya yang efektif untuk meningkatkan kepatuhan minum obat.

English Abstract

Heart failure is a chronic disease which one of the biggest health threat in the world. Compliance with taking medication is one of the most important factors in the management of heart failure. The level of self-efficacy affects a person's motivation in managing the disease, one of which is through adherence to taking medication. The purpose of this study was to identify the relationship between self-efficacy and medication adherence in heart failure patients at RSUD Dr. Saiful Anwar Malang City. The design of this study is correlational with cross sectional method. The sampling technique used is non-probability sampling with a purposive sampling approach. The sample in this study was 100 heart failure patients. Data were collected in December-March 2023. Data were obtained using The Cardiac Self-efficacy Scale (CSES) and Medication Adherence Report Scale (MARS-5) questionnaires. Data were analyzed using the Spearman Rank test. The results of the study obtained a p-value of 0.013 (p <0.05) which indicates there is relationship between self-efficacy and medication adherence. The correlation coefficient was 0.247 indicates a unidirection relationship due to positive results. In conclusion, self-efficacy has a direct relationship with medication adherence in heart failure patients. His suggestions are expected to further research on other influential factors and effective efforts to improve medication adherence.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052316
Uncontrolled Keywords: Efikasi Diri,Gagal Jantung,Kepatuhan Minum Obat | Self-Efficacy, Medical Adherence, Heart Failure
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: Nur Subchan
Date Deposited: 11 Jan 2024 07:12
Last Modified: 11 Jan 2024 07:12
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207994
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
IMELDA TRI OMEGA_.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item