Pengaruh Pemberian Video Edukasi Promosi Kesehatan Jiwa Terhadap Kesehatan Jiwa Anak Usia Sekolah Di Kabupaten Pamekasan

Wahyun, Ida and Dr. Ns. Heni Dwi Windarwati,, S.Kep., M.Kep.,Sp.Kep.J and Dr. Ns. Fransiska Imavike Fevriasanty,, S.Kep., M.Nurs (2023) Pengaruh Pemberian Video Edukasi Promosi Kesehatan Jiwa Terhadap Kesehatan Jiwa Anak Usia Sekolah Di Kabupaten Pamekasan. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Latar belakang Kesehatan jiwa anak merupakan suatu kondisi anak mampu beradaptasi dengan dirinya sendiri, teman sebayanya, dan lingkungannya secara harmonis. Anak mampu mengontrol emosi saat bermain dengan teman sebayanya serta anak memiliki sikap positif dan negatif terhadap dirinya sendiri. Kesehatan jiwa anak dapat mempengaruhi tumbuh kembang dimasa remaja dan dewasa sehingga, dapat ditanamkan dari sejak dini. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian video edukasi promosi kesehatan jiwa terhadap kesehatan jiwa anak usia sekolah di SDN Kangenan 1 Pamekasan. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan desain quasi eksperimental dan pendekatan pre-test post-test control grup desain. Sebanyak 143 responden dibagi menjadi kelompok intervensi dan kontrol. Alat ukur yang digunakan pada kesehatan jiwa yaitu SDQ, MHC-SF, dan RSES. Pada kelompok intervensi diberikan intervensi video edukasi kesehatan jiwa mengenai kesejahteraan emosional, harga diri, dan hubungan teman sebaya, video edukasi ini diberikan empat sesi selama satu bulan. Kelompok kontrol diberikan intervensi edukasi kesehatan menggunakan ceramaah dan leaflet, diberikan empat sesi selama satu bulan. Data dianalisis dengan analisis univariat dan bivariat. Uji univariat menggunakan uji t independen pada usia dan jenis kelamin menggunakan uji chi-square. Pada uji bivariat menggunakan uji t-independen dan uji t- dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Berdasarkan hasil penelitian didapatkan perbedaan hasil sebelum dan sesudah pemberian edukasi kesehatan pada kedua kelompok dengan menunjukkan nilai signifikansi p-value 0.00<0.05. dimana kelompok intervensi memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol dengan selisih skor pada kesejahteraan emosional sebesar 2.344, harga diri -1.430, da hubungan teman sebaya -3.156. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa untuk meningkatkan kesehtan jiwa anak usia sekolah dapat dilakukan dengan pemberian edukasi menggunakan teknologi maupun tradisional, namun pemberian video edukasi lebih efektif terhadap peningkatan kesehatan jiwa pada anak. Kesimpulan terdapat perbedaan sebelum dan setelah diberikan video edukasi kesehatan pada kelompok intervensi dan terdapat perbedaan sebelum dan setelah diberikan cermah dan leaflet pada kelompok kontrol. Hasil pada penelitian ini dapat dikembangkan di sekolah dengan program sekolah untuk meningkatkan kesehatan jiwa anak.

English Abstract

Background Child mental health is a condition in which children are able to adapt harmoniously to themselves, their peers, and their environment. Children are able to control their emotions when playing with their peers and children have positive and negative attitudes towards themselves. Children's mental health can affect growth and development in adolescence and adulthood so that it can be instilled from an early age. The purpose of this study was to determine the effect of providing mental health promotional educational videos on the mental health of school-age children at SDN Kangenan 1 Pamekasan. This type of research is quantitative with a quasi-experimental design and a pre-test post-test control group design approach. A total of 143 respondents were divided into intervention and control groups. Measuring tools used in mental health are SDQ, MHC-SF, and RSES. The intervention group was given mental health educational video interventions regarding emotional well-being, self-esteem, and peer relationships. This educational video was given four sessions for one month. The control group was given health education interventions using lectures and leaflets, given four sessions for one month. Data were analyzed by univariate and bivariate analysis. Univariate test using independent t test on age and sex using chi-square test. The bivariate test uses the independent t-test and the dependent t-test. The results showed that based on the results of the study, there were differences in the results before and after giving health education to the two groups by showing a significance p-value of 0.00 <0.05. where the intervention group had a higher average score than the control group with a difference in scores on emotional well-being of 2.344, self-esteem -1.430, and peer relations -3.156. The results of this study explain that improving the mental health of school-age children can be done by providing education using technology and traditional methods, but providing educational videos is more effective in improving mental health in children. The conclusion is that there are differences before and after being given health education videos in the intervention group and there are differences before and after being given lectures and leaflets in the control group. The results of this study can be developed in schools with school programs to improve children's mental health.

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	052316
Uncontrolled Keywords:	Faktor,Kesehatan Jiwa anak,disekolah dasar | Factors, Child Mental Health, in elementary school
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User:	Nur Subchan
Date Deposited:	11 Jan 2024 04:32
Last Modified:	11 Jan 2024 04:32
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207989

Text (DALAM MASA EMBARGO) Ida Wahyuni.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (6MB)

Actions (login required)

View Item