Penilaian Risiko Luka Tekan Perioperatif dengan Munro Scale pada Pasien Bedah: Case Study

Anisa, Hesty and Dr. Ns. Heri Kristianto,, SKep., M.Kep., Sp. Kep.MB (2022) Penilaian Risiko Luka Tekan Perioperatif dengan Munro Scale pada Pasien Bedah: Case Study. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Prevalensi luka tekan di Indonesia cukup tinggi. Luka tekan perioperatif di ruang operasi masih belum diidentifikasi dengan jelas. Pasien yang menjalani operasi berisiko lebih tinggi dan lebih rentan mengalami luka tekan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah mengukur risiko luka tekan menggunakan Munro Scale. Penelitian ini merupakan case study yang dilakukan di ruang operasi RST dr. Soepraoen pada Januari sampai Februari 2023. Populasi penelitian ini adalah pasien bedah di RST dr. Soepraoen. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria inklusi pasien yang akan menjalani neurosurgery atau orthopedic surgery, operasi dengan durasi 2 jam atau lebih, dan menggunakan general anastesi. Kriteria eksklusi penelitian terdiri dari: adanya luka tekan sebelum operasi dan perubahan posisi selama operasi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah The Munro Pressure Ulcer Risk Assessment Scale yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan rata-rata risiko luka tekan perioperative termasuk dalam kategori risiko sedang dengan rincian preoperative 8,87±1,88, intraoperatif 21,33±2,92, dan postoperatif 24,33±2,92. Risiko sedang pada pasien harus dicegah agar tidak berkembang menjadi luka tekan. Pencegahan terhadap luka tekan perlu dilakukan oleh layanan kesehatan dan pencegahan yang diberikan harus sesuai standar sehingga perlindungan pasien akan kejadian luka tekan dapat optimal.

English Abstract

The prevalence of pressure ulcer in Indonesia is quite high. Perioperative pressure ulcer in the operating room are still not clearly identified. Patients undergoing surgery are at higher risk and more prone to developing pressure ulcer. One way that can be done is to measure the risk of pressure ulcer using the Munro Scale. This research is a case study in the operating room of RST dr. Soepraoen from Januari to Februari 2023. The population of this study were surgical patients at RST dr. Supraoen. Sampling used a purposive sampling technique with the inclusion criteria of patients undergoing neurosurgery or orthopedic surgery, operations with a duration of 2 hours or more, and using general anesthesia. The study exclusion criteria consisted of: the presence of pressure ulcer before surgery and changes in position during surgery. The instrument used in this research is The Munro Pressure Ulcer Risk Assessment Scale which has been translated into Indonesian. The results of this study showed that the average risk of perioperative pressure ulcer was included in the moderate risk category with details of preoperative 8.87 ± 1.88, intraoperative 21.33 ± 2.92, and postoperative 24.33 ± 2.92. Moderate-risk patients must be prevented from developing pressure ulcer. Prevention of pressure ulcer needs to be carried out by health services and the prevention provided must be according to standards so that the patient's protection against pressure ulcer can be optimal.

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	0472316
Uncontrolled Keywords:	Luka Tekan,Munro Scale,Perioperatif | Pressure ulcer, Perioperative, Munro Scale
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User:	Nur Subchan
Date Deposited:	11 Jan 2024 04:12
Last Modified:	11 Jan 2024 04:12
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207985

Text (DALAM MASA EMBARGO) HESTY FEBRYA.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (1MB)

Actions (login required)

View Item