Nadiah, Annisrien and Dr. Agr.Sc. Hagus Tarno,, SP., MP. and Dr. Ir. Toto Himawan,, SU. (2023) Model Peramalan Hama Penggerek Buah Kopi (Hypothenemus hampei) di Kabupaten Pasuruan. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kopi masih menjadi komoditas perkebunan paling penting sampai dengan saat ini. Selain untuk konsumsi dalam negeri, kopi juga merupakan komoditi cukup mantap di pasaran dunia. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pemeliharaan kualitas dan kuantitas biji kopi. Salah satu OPT utama kopi adalah penggerek buah kopi (Hypothenemus hampei) karena menyerang bagian terpenting dalam produksi kopi yaitu biji. Biji kopi yeng terserang penggerek buah berakibat penurunan mutu kopi karena biji berlubang. H. hampei menyerang buah dengan endosperma yang telah mengeras namun buah yang belum mengeras dapat juga diserang. Buah kopi yang bijinya masih lunak umumnya hanya digerek untuk mendapatkan makanan dan selanjutnya ditinggalkan. Dengan mengetahui siklus hidup hama yang dikaitkan dengan iklim di wilayahnya diharapkan dapat membantu dalam mengelola dan mengendalikan serangan H. hampei yang pada akhirnya dapat membantu meningkatkan produksi nasional. Satu wujud nyata untuk upaya peringatan dini adalah adanya informasi peramalan serangan H. hampei pada kopi di satu atau beberapa periode ke depan di suatu lokasi. Berdasarkan kondisi dan karakteristik data serangan H. hampei yang telah dipaparkan maka penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi untuk menekan penurunan produksi maupun kegagalan panen kopi akibat serangan H. hampei terutama di wilayah kerja BBPPTP Surabaya penghasil kopi yang dikembangkan sebagai kawasan kopi organik di Jawa Timur yaitu Kabupaten Pasuruan. Metode penelitian yaitu mengunduh data dari link link: https://simopt-bbpptpsurabaya.net/ untuk data luas serangan dan persentase serangan hama penggerek kopi di Kabupaten Pasuruan, https://giovanni.gsfc.nasa.gov/. untuk data curah hujan, kelembaban spesifik dan suhu udara di kabupaten Pasuruan mulai bulan Januari 2017 hingga Desember 2022. Berdasakan hasil output diperoleh hasil bahwa nilai R-square sebesar 0.78 atau 78% berarti bahwa 78% dari fluktuasi tingkat serangan hama penggerek buah kopi dipengaruhi oleh curah hujan, kelembaban spesifik dan suhu udara rata-rata serta luas serangan pada 1 bulan dan 1 tahun sebelumnya. Hal ini sesuai dengan pernyataan Prakoswo, Ariffin, & Tyasmoro, (2018) dan Cycle, (2012) bahwa ketinggian suatu tempat atau wilayah akan mempengaruhi suhu udara karena semakin tinggi suatu wilayah maka proses kondensasi akan menjadi cepat dan suhu akan menjadi rendah.
English Abstract
Coffee is still the most important plantation commodity to date. Apart from domestic consumption, coffee is also a fairly stable commodity on the world market. One of the efforts made is to maintain the quality and quantity of coffee beans. One of the main coffee pests is the coffee berry borer (Hypothenemus hampei) because it attacks the most important part of coffee production, namely the beans. Coffee beans that are attacked by fruit borers result in a decrease in the quality of coffee because the seeds are hollow. H. hampei attacks fruit with hardened endosperm but unhardened fruit can also be attacked. Coffee cherries whose seeds are still soft are generally only picked up for food and then abandoned. Knowing the life cycle of the pest associated with the climate in the region is expected to assist in managing and controlling H. hampei attacks which in turn can help increase national production. One concrete manifestation for early warning efforts is the presence of forecasting information on H. hampei attacks on coffee in one or several future periods at a location. Based on the conditions and characteristics of the H. hampei attack data that has been described, this research is expected to be able to contribute to suppressing the decline in coffee production and crop failure due to H. hampei attack, especially in the coffee-producing BBPPTP Surabaya work area which is developed as an organic coffee area in East Java, namely Pasuruan Regency. The research method is downloading data from the link: https://simoptbbpptp-surabaya.net/ for data on the area of attack and the percentage of attack by the coffee borer in Pasuruan Regency, https://giovanni.gsfc.nasa.gov/. for data on rainfall, specific humidity and air temperature in Pasuruan district from January 2017 to December 2022. Based on the output results, it was found that the R-square value was 0.78 or 78% meaning that 78% of the fluctuation in the level of attack by the coffee berry borer was influenced by rainfall, specific humidity and average air temperature as well as the area of attack in the previous 1 month and 1 year. . This is in accordance with the statements of Prakoswo, Ariffin, & Tyasmoro, (2018) and Cycle, (2012) that the altitude of a place or region will affect the air temperature because the higher the area, the faster the condensation process and the lower the temperature.
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | 042304 |
| Uncontrolled Keywords: | kopi, peramalan, penggerek buah kopi, Hypothenemus hampei |
| Divisions: | S2/S3 > Magister Pengelolaan Tanah dan Air, Fakultas Pertanian |
| Depositing User: | Unnamed user with username chikyta |
| Date Deposited: | 11 Jan 2024 01:20 |
| Last Modified: | 11 Jan 2024 01:20 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207755 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Annisrien Nadiah.pdf Download (4MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |