Putradana, Ervin (2023) Studi Kasus dan Literatur Review Mobilisasi Dini terhadap Pemulihan Peristaltik Usus Pasca Laparatomi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Secara global, pada tahun 2017 prosedur laparatomi telah dilakukan kepada 90 juta pasien dan pada 2018 meningkat menjadi 98 juta pasien. Tingginya angka laparatomi juga meningkatkan kemungkinan pasien mengalami komplikasi pasca pembedahan. Pembedahan yang dilakukan pada area abdomen dapat mengakibatkan berkurangnya atau hilangnya kontraksi dan pergerakan organ-organ abdomen secara sementara. Untuk mengatasi hal tersebut, upaya yang dapat dilakukan adalah dengan pemberian mobilisasi dini. Tujuan dari penulisan Karya Ilmiah Akhir adalah menganalisis studi kasus dan literatur review tentang mobilisasi dini terhadap pemulihan peristaltik usus pasca laparatomi. Penelitian ini adalah studi kasus dengan literatur review yang dilakukan pada bulan Agustus 2023 di Ruang Lawu, Rumah Sakit dr. Saiful Anwar, Malang. Responden penelitian ini adalah pasien yang telah menjalani prosedur laparatomi yang ditentukan dengan teknik accidental sampling. Intervensi yang diberikan pada responden adalah mobilisasi dini dengan latihan napas, menggerakkan tangan dan kaki, miring kanan kiri, serta latihan duduk. Hasil dari studi kasus ini menunjukkan adanya perubahan peristaltik usus sebelum dan setelah dilakukan mobilisasi dini. Sebelum mendapatkan mobilisasi dini pada 6-8 jam, peristaltik usus pasien termasuk dalam kondisi hipoaktif. Setelah mendapatkan mobilisasi dini pada 6-8 jam dan 12-24 jam, peristaltik usus pasien mengalami peningkatan dan termasuk dalam kategori normal. Kondisi percepatan pemulihan peristaltik usus dapat dipengaruhi oleh jenis kelamin, usia, dan mobilisasi dini yang dilakukan. Adanya pengaruh mobilisasi dini terhadap pemulihan peristaltik usus dapat dijadikan sebagai acuan bagi tenaga kesehatan untuk memberikan mobilisasi dini pada pasien yang menjalani pembedahan, salah satunya laparatomi.
English Abstract
In 2017, laparotomy procedures were performed on 90 million patients and in 2018 this increased to 98 million patients. The high rate of laparotomy also increases the possibility of patients experiencing post-surgical complications. Surgery performed on the abdominal area can result in a temporary reduction or disappearance of contractions and movement of the abdominal organs. To overcome this, efforts that can be made are by providing early mobilization. The aim of writing the Final Scientific Paper is to analyze case studies and literature reviews regarding early mobilization for the restoration of intestinal peristalsis after laparotomy. This research is a case study with a literature review conducted in August 2023 in the Lawu Room, Saiful Anwar Hospital, Malang. The respondents of this study were patients who had undergone a laparotomy procedure determined by accidental sampling technique. The intervention given to respondents was early mobilization with breathing exercises, moving hands and feet, tilting right and left, and sitting exercises. The results of this case study show changes in intestinal peristalsis before and after early mobilization. Before receiving early mobilization at 6-8 hours, the patient's intestinal peristalsis was hypoactive. After receiving early mobilization at 6-8 hours and 12-24 hours, the patient's intestinal peristalsis increased and was included in the normal category. Conditions for accelerated recovery of intestinal peristalsis can be influenced by gender, age, and early mobilization carried out. The effect of early mobilization on the intestinal peristalsis can be used as a reference for health workers to provide early mobilization for patients undergoing surgery.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052316 |
Uncontrolled Keywords: | Laparatomi,Mobilisasi dini,Peristaltik Usus | early mobilization, laparatomy, intenstinal peristalsis |
Depositing User: | Nur Subchan |
Date Deposited: | 11 Jan 2024 01:51 |
Last Modified: | 11 Jan 2024 01:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207705 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ervin Putradana.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |