Rizal Nur Iskandar, Muhammad and Dr. Rosihan Asmara,, SE., MP. and Wiwit Widyawati,, SP., MP. (2023) Analisis Efisiensi Teknis Usahatani Mawar Menggunakan Stochastic Frontier Di Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Desa Gunungsari merupakan salah satu desa yang menjadi sentra produksi mawar di Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Tanaman mawar di Desa Gunungsari merupakan tanaman unggulan, akan tetapi produksi mawar fluktuatif dan cenderung menurun. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan (1) Menganalisis faktor-faktor produksi yang berpengaruh terhadap produksi mawar di Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, (2) Menganalisis tingkat efisiensi teknis produksi mawar di Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, (3) Menganalisis faktor sosial yang berpengaruh terhadap efisiensi teknis usahatani mawar di Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kuantitatif. Analisis data kuantitatif penelitian ini menggunakan analisis fungsi produksi stochastic frontier. Sebanyak 40 petani dipilih untuk dijadikan sampel dari keseluruhan masyarakat yang menanam mawar di Desa Gunungsari. Metode analisis yang digunakan untuk mengetahui faktor produksi dan tingkat efisiensi teknis dilakukan menggunakan bantuan software frontier 4.1. Sedangkan untuk mengetahui faktor sosial ekonomi yang berpengaruh terhadap tingkat efisiensi menggunakan analisis regresi tobit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik petani mawar di Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu berada pada usia produktif dengan pendidikan terakhir mayoritas tamat SMP, jumlah tanggungan keluarga mayoritas adalah 4 orang. Faktor-faktor produksi yang berpengaruh secara nyata terhadap nilai efisiensi teknis usahatani mawar yaitu luas lahan, bibit, dan pupuk ZA. Nilai efisiensi teknis rata-rata usahatani mawar di Desa Gunungsari adalah 0,77 yang menunjukkan bahwa petani memiliki peluang untuk meningkatkan efisiensi teknis sebesar 33% dengan mengalokasikan faktor-faktor produksi secara efisien. Berdasarkan analisis tobit, faktor sosial ekonomi yang berpengaruh nyata terhadap nilai efisiensi teknis usahatani mawar adalah faktor umur, pendidikan, pengalaman bertani, dan jumlah tanggungan keluarga. Saran untuk usahatani mawar di Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu yaitu sebaiknya petani mengikuti anjuran budidaya mawar mengenai jumlah bibit yang harus ditanam, takaran penggunaan pupuk ZA, dan dosis penggunaan pupuk kandang dengan benar. Selain itu, diperlukan peningkatan efisiensi dengan cara perbaikan faktor-faktor sosial, petani dapat meningkatkan intensitas keikutsertaan dalam penyuluhan.
English Abstract
Gunungsari Village is one of the villages that serves as a rose production center in the Bumiaji Subdistrict, Batu City. Rose cultivation in Gunungsari Village is a prominent crop, but rose production has been fluctuating and tends to decline. The purpose of this research is (1) to analyze the production factors that influence rose production in Gunungsari Village, Bumiaji Subdistrict, Batu City, (2) to analyze the level of technical efficiency in rose production in Gunungsari Village, Bumiaji Subdistrict, Batu City, (3) to analyze the social factors that affect the technical efficiency of rose farming in Gunungsari Village, Bumiaji Subdistrict, Batu City. The data analysis used in this research is quantitative data analysis, specifically using stochastic frontier production function analysis. A total of 40 farmers were selected as samples from the entire community engaged in rose cultivation in Gunungsari Village. The analysis method used to determine production factors and the level of technical efficiency was conducted using Frontier 4.1 software. Meanwhile, to identify the socio-economic factors that influence the level of efficiency, Tobit regression analysis was employed. The research results show that the characteristics of rose farmers in Gunungsari Village, Bumiaji Subdistrict, Batu City, are in their productive age, with the majority having completed their junior high school education and having four dependents in their families. The production factors that significantly influence the technical efficiency of rose farming are the land area, the quality of seedlings, and the use of ZA fertilizer. The average technical efficiency value of rose farming in Gunungsari Village is 0.77, indicating that farmers have the opportunity to increase technical efficiency by 33 percent by allocating production factors efficiently. Based on the Tobit analysis, socio-economic factors such as age, education, farming experience, and the number of dependents significantly influence the technical efficiency of rose farming. Recommendations for rose farming in Gunungsari Village, Bumiaji Subdistrict, Batu City, include farmers adhering to recommended rose cultivation practices concerning the number of seedlings to be planted, the proper use of ZA fertilizer, and the correct dosage of organic fertilizers. Additionally, there is a need for improving efficiency through addressing social factors, and farmers can increase their involvement in agricultural extension programs to achieve this.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052304 |
| Uncontrolled Keywords: | mawar, efisiensi teknis, dan stochastic frontier |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
| Depositing User: | Unnamed user with username ismiatun |
| Date Deposited: | 10 Jan 2024 08:41 |
| Last Modified: | 10 Jan 2024 08:41 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207651 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Muhammad Rizal Nur Iskandar.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (2MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |