Pengelolaan Arsip Rekam Medis Untuk Memudahkan Temu Kembali Arsip (Studi Pada Puskesmas Plaosan Kabupaten Magetan)

Pramita, Dyah and Dr. Farida Nurani., S. Sos., M.Si., and Nurjati Widodo, S.AP. M. AP (2023) Pengelolaan Arsip Rekam Medis Untuk Memudahkan Temu Kembali Arsip (Studi Pada Puskesmas Plaosan Kabupaten Magetan). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pengelolaan arsip merupakan suatu proses pengendalian arsip yang memiliki nilai guna dan digunakan sebagai sumber informasi yang sah dalam mendukung kegiatan administrasi yang akuntabel dan transparan. Arsip yang tertata rapi dan terorganisir akan mudah ditemukan kembali, sehingga tugas dapat diselesaikan dengan cepat serta memudahkan pimpinan dalam mengambil keputusan dan merencanakan kebijakan agar praktik kerja yang baik tetap berjalan dengan lancar. Peraturan Undang-undang Nomor 43 tahun 2009 tentang Kearsipan menjelaskan bahwa dalam pengelolaan arsip dinamis meliputi penciptaan arsip, penggunaan dan pemeliharaan arsip, serta penyusutan arsip. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mendeskripsikan dan menganalisis proses pengelolaan arsip rekam medis berdasarkan peraturan Undang-undang Nomor 43 Tahun 2009 Tentang Kearsipan pada Puskesmas Plaosan Kabupaten Magetan 2) Mendeskripsikan dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat dalam mengelola arsip rekam medis di Puskesmas Plaosan Kabupaten Magetan. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis data interaktif yang meliputi pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah dalam pelaksanaan kegiatan pengelolaan arsip di Puskesmas Plaosan belum sepenuhnya berjalan sesuai dengan peraturan yang ada. Sistem penyimpanan arsip di Puskesmas Plaosan menggunakan Unit Numbering System (UNS). Pada ruang penyimpanan arsip dan rak penyimpanan juga belum memenuhi standar. Penyusutan arsip rekam di Puskesmas Plaosan belum menerapkan penyusutan secara rutin karena keterbatasan petugas di Unit Pendaftaran dan Rekam Medis. Puskesmas Plaosan baru melakukan kegiatan penyusutan arsip rekam medis hanya 2 kali yaitu pada tahun 2016 dan yang terakhir pada tahun 2021. Faktor yang menjadi pendukung dalam pengelolaan arsip di Puskesmas Plaosan yaitu adanya kerjasama tim yang bagus dan pemimpin yang cekatan dan mengayomi kepada stafnya. Faktor penghambatnya yaitu ruang penyimpanan yang tidak memadai, keterbatasan dana, dan petugasnya ahli rekam medis hanya satu orang. Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah pengelolaan arsip rekam medis di Puskesmas Plaosan yang berdasarkan peraturan Undang-undang Nomor 43 Tahun 2009 Tentang Kearsipan belum sepenuhnya berjalan dengan maksimal.

English Abstract

Records management is a process of controlling archives that have use value and are used as a legitimate source of information in supporting accountable and transparent administrative activities. Archives that are neatly arranged and organized will be easy to find again, so that tasks can be completed quickly and make it easier for leaders to make decisions and plan policies so that good work practices continue to run smoothly. Law Number 43 of 2009 concerning Archives explains that dynamic archive management includes archive creation, archive use and maintenance, and archive depreciation. The objectives of this research are: 1) Describe and analyze the process of managing medical record archives based on the regulations of Law Number 43 of 2009 concerning Archives at the Plaosan Health Center, Magetan Regency 2) Describe and analyze the supporting and inhibiting factors in managing medical record archives at Plaosan Health Center, Magetan Regency. The type of research used is descriptive with a qualitative approach. Data collection is done through interviews, observation, and documentation. Data analysis used in this research is interactive data analysis which includes data collection, data condensation, data presentation and conclusion drawing. The results of this study are in the implementation of archive management activities at the Plaosan Health Center have not fully run in accordance with existing regulations. The archive storage system at the Plaosan Health Center uses the Unit Numbering System (UNS). The archive storage room and storage rack also do not meet the standards. The depreciation of record archives at the Plaosan Health Center has not implemented routine depreciation due to limited staff in the Registration and Medical Records Unit. Plaosan Health Center has only carried out medical record archive shrinkage activities twice, namely in 2016 and most recently in 2021. The supporting factors in archive management at the Plaosan Health Center are good teamwork and a leader who is dexterous and nurturing to his staff. The inhibiting factors are inadequate storage space, limited funds, and only one medical record expert. The conclusion obtained in this study is that the management of medical record archives at the Plaosan Health Center based on the regulations of Law Number 43 of 2009 concerning Archives has not fully run optimally.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523030530
Uncontrolled Keywords: Arsip, Rekam Medis, dan Pengelolaan Arsip.
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Perpustakaan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 11 Jan 2024 04:27
Last Modified: 11 Jan 2024 04:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207501
[thumbnail of DALAM MASA MEMBARGO] Text (DALAM MASA MEMBARGO)
Dyah Pramita.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item