Pratama, Muhammad Andrian and Dr. Slamet Wahyudi, ST., MT. and Ir. Erwin Sulistyo, MT. (2023) Pengaruh Kalor Metabolik Terhadap Distribusi Temperatur Pada Bagian Kaki Manusia Menggunakan Double Slot Coaxial Antenna Pada Perlakuan Interstitial Hyperthermia Therapy. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Bioheat transfer adalah studi tentang pemisahan energi panas dalam sistem kehidupan. Karena proses biokimia bergantung pada suhu, penetapan panas memainkan peran utama dalam sistem kehidupan. Salah satu kasus medis yang menggunakan proses heat transfer dalam penangananya yaitu tumor dan salah satunya cara pengobatanya adalah interstitial hyperthermia therapy. Pada penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui hasil distribusi temperatur pada pada bagian kaki manusia yang telah diberikan perlakuan Interstitial Hyperthermia dengan pengaruh nilai kalor metabolik. Penelitian ini menganalisis pengaruh besaran nilai kalor metabolik terhadap distribusi panas dengan metode pengobatan interstitial hyperthermia untuk pengobatan tumor sarkoma. Penelitian dilakukan dengan menggunakan software COMSOL Multiphysics dengan kondisi unsteady pada desain geometri 2D asimetris dengan waktu 600 detik. Variasi kalor metabolik yang ditinjau adalah 368.1, 500, 800, 1200, dan 2000 W/m3 pada empat lapis jaringan kaki manusia, serta daya input 1 W. Pengukuran temperatur dilakukan pada berbagai titik di sekitar tumor, menggunakan persamaan Pennes dan metode elemen hingga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kalor metabolik berpengaruh terhadap distribusi panas pada metode perlakuan interstitial hyperthermia. Disimpulkan bahwa semakin tinggi nilai kalor metabolik pada tubuh manusia maka semakin tinggi juga distribusi temperaturnya.
English Abstract
Bioheat transfer is the study of heat energy separation in living systems. Since biochemical processes depend on temperature, heat transfer plays a major role in biological systems. One medical case that utilizes heat transfer processes in its treatment is tumors, and one of the treatment methods is interstitial hyperthermia therapy. This research aims to determine the temperature distribution results in the human leg after undergoing Interstitial Hyperthermia treatment with the influence of metabolic heat values. This study analyzes the effect of the magnitude of metabolic heat values on heat distribution using the interstitial hyperthermia treatment method for sarcoma tumor treatment. The research was conducted using COMSOL Multiphysics software under unsteady conditions on a 2D asymmetric geometry design with a duration of 600 seconds. The variations of metabolic heat values considered were 368.1, 500, 800, 1200, and 2000 W/m3 in four layers of human leg tissues, with an input power of 1 W. Temperature measurements were taken at various points around the tumor using the Pennes equation and finite element method. The results of the study indicate that metabolic heat values affect heat distribution in the interstitial hyperthermia treatment method. It is concluded that the higher the metabolic heat values in the human body, the higher the temperature distribution.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052307 |
| Uncontrolled Keywords: | Bioheat Transfer, COMSOL Multiphysics, Distribusi Suhu, Finite Element Method, Interstitial Hyperthermia, Kalor Metabolik, Unsteady, Bioheat Transfer, COMSOL Multiphysics, Finite Element Method, Interstitial Hyperthermia Therapy, Metabolic Heat, Temperature Distribution, Unsteady Conditions. |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
| Depositing User: | Zainul Mustofa |
| Date Deposited: | 10 Jan 2024 07:01 |
| Last Modified: | 10 Jan 2024 07:01 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/207458 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Muhammad Andrian Pratama.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (8MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |