Perkembangan Harga Eceran Beberapa Jenis Bahan Pangan Pokok di Kota Surabaya Tahun 2023 Triwulan 2.

Aditya Nugraha, Reza and Dr. Rachman Hartono,, SP., MP. (2023) Perkembangan Harga Eceran Beberapa Jenis Bahan Pangan Pokok di Kota Surabaya Tahun 2023 Triwulan 2. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

RINGKASAN REZA ADITYA NUGRAHA. 185040100111110. Perkembangan Harga Eceran Beberapa Jenis Bahan Pangan Pokok di Kota Surabaya Tahun 2023 Triwulan 2. Dibawah Bimbingan Dr. Rachman Hartono, SP., MP. Melalui berbagai penelitian yang dilakukan oleh Bank Indonesia, ternyata terdapat faktor fundamental yang menyebabkan pergerakan inflasi di Indonesia, seperti ekspetasi inflasi pergerakan nilai tukar dan kesenjangan permintaan dan penawaran yang tercermin dari pergerakan output gap. Selain faktor tersebut, pergerakan inflasi di Indonesia juga dipengaruhi oleh kejutan ekonomi yang berasal dari sisi penawaran dan permintaan. Salah satu kejutan tersebut adalah kenaikan harga pangan, khususnya beras, daging, dan bahan pokok lainnya yang disebabkan oleh faktor musiman, bencana alam, dan gangguan distribusi; perubahan harga eceran yang diatur oleh pemerintah, seperti tarif BBM, listrik, dan angkutan; dan perubahan harga eceran yang disebabkan oleh faktor eksternal. Sejauh ini, ada beberapa faktor yang dapat diukur yang berkontribusi terhadap shock pasokan, terutama yang berkaitan dengan harga yang diatur, seperti harga barang sembako. Gangguan distribusi dianggap dapat menyebabkan kelangkaan pasokan, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kenaikan harga inflasi masyarakat yang diantisipasi. Oleh karena itu, faktor distribusi dianggap penting untuk diteliti. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif, yang digunakan untuk menguraikan hasil studi dokumentasi. Data akan dianalisis secara kuantitatif dan disajikan dalam bentuk deskriptif. Tujuan utama penelitian deskriptif adalah untuk menggambarkan karakteristik fenomena tertentu tanpa menyelidiki penyebabnya. Dalam penelitian ini, objek atau fenomena diamati tanpa adanya intervensi faktor eksternal. Untuk mengetahui keterkendalian harga bahan makanan, tingkat harga dan fluktuasi harga bahan makanan tersebut akan dikategorikan. Tingkat harga akan dianalisis menggunakan data harga acuan penjualan di tingkat konsumen Badan Pangan Nasional (BAPANAS). Berdasarkan analisis dalam penelitian ini didapatkan fakta bahwa tingkat keterkendalian Harga Eceran bulanan bahan pangan di pasar Kota Surabaya terdapat perbedaan persentase di setiap pasarnya. Tingkat keterkendalian fluktuasi harga tertinggi dimiliki oleh Kota Surabaya sebesar 98,61% yang menunjukkan bahwa terdapat keterkendalian fluktuasi harga yang baik dan tingkat keterkendalian fluktuasi harga terendah dimiliki oleh Pasar Keputran dengan fluktuasi sebesar 88,89%. Kemudian dari sisi bulannya juga mengalami persentase tingkat keterkendalian fluktuasi harga yang berbeda-beda, dimana pada bulan April sebesar 88,10%, bulan Mei sebesar 92,26%, dan bulan Juni sebesar 94,05%. Berdasarkan angka tersebut dapat diketahui bahwa setiap pasar di Kota Surabaya relatif mengalami tingkat keterkendalian fluktuasi harga bahan pangan yang baik atau terkendali di setiap bulannya.

English Abstract

SUMMARY REZA ADITYA NUGRAHA. 185040100111110. The Development of Retail Prices of Several Types of Basic Food Commodities in Surabaya City, 2023, Second Quarte. Supervised by Dr. Rachman Hartono, SP., MP. Through various studies conducted by Bank Indonesia, it turns out that there are fundamental factors that cause inflation in Indonesia, such as inflation expectations, movements in the exchange rate and the gap between supply and demand as reflected in the movement in the output gap. In addition to these factors, the movement of inflation in Indonesia was also influenced by economic shocks originating from the supply and demand sides. One of these shocks was the increase in food prices, particularly rice, meat and other staples caused by seasonal factors, natural disasters and distribution disruptions; changes in commodity prices regulated by the government, such as fuel, electricity, and transportation rates; and changes in commodity prices caused by external factors. So far, there are several measurable factors that contribute to supply shocks, especially those related to regulated prices, such as the price of basic food items. Disruptions in distribution are thought to cause supply shortages, which in turn can lead to anticipated increases in public inflation prices. Therefore, the distribution factor is considered important to study. The method of data analysis in this study is a descriptive approach, which is used to describe the results of the study of documentation. Data will be analyzed quantitatively and presented in descriptive form. The main purpose of descriptive research is to describe the characteristics of certain phenomena without investigating their causes. In this study, objects or phenomena are observed without the intervention of external factors. To find out the controllability of food prices, price levels and price fluctuations of these foodstuffs will be categorized. Price levels will be analyzed using sales reference price data at the consumer level of the Badan Pangan Nasional (BAPANAS). Based on the analysis in this study, it was found that there are differences in the percentage of control over monthly consumer prices of food commodities in the Surabaya City market. The highest level of price fluctuation control is held by Surabaya City at 98.61%, indicating good control over price fluctuations, while the lowest level of price fluctuation control is held by Keputran Market with a fluctuation of 88.89%. Furthermore, from a monthly perspective, different percentages of price fluctuation control were observed, with 88.10% in April, 92.26% in May, and 94.05% in June. Based on these figures, it can be concluded that each market in Surabaya City relatively experiences a good or controlled level of control over food commodity price fluctuations in each month.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052304
Divisions: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: Unnamed user with username saputro
Date Deposited: 09 Jan 2024 08:44
Last Modified: 09 Jan 2024 08:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/206915
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Raza Aditya Nugraha.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item