Fauzi, Adrio Irfan and Waru Djuriatno, S.T., M.T. and Eka Maulana, S.T., M.T., M. Eng. (2023) Analisis Pengaruh External Humidifier terhadap Kinerja Open Cathode Proton Exchange Membrane Fuel Cell. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Fuel cell merupakan salah satu pembangkit energi listrik terbarukan yang ramah lingkungan. Fuel cell membutuhkan oxygen serta hydrogen yang mana beraksi dalam membrane sehingga dapat menghasilkan listrik. Hasil reaksi yang terjadi didalam fuel cell ini berupa listrik, panas dan air sehingga lebih ramah lingkungan. Namun, sebagai pembangkit energi listrik terbarukan fuel cell memiliki beberapa kekurangan antara lain membutuhkan tekanan oxygen dan hydrogen yang seimbang, suhu kerja yang tepat serta kelembaban yang tepat agar dapat menjaga kinerja dari fuel cell itu sendiri. Stack fuel cell ini membutuhkan kelembaban yang optimal agar dapat mempertahankan kinerja dari fuel cell itu sendiri. External humidifier merupakan salah satu solusi untuk menjaga kelembaban fuel cell agar kinerjanya menjadi lebih efisien. Pada penelitian ini mengaplikasikan humidifier system yang memanfaatkan getaran dari ultrasonic humidifier sebagai perubah air menjadi fasa gas serta kipas sebagai media pengantar uap air menuju fuel cell. Air dalam fasa gas ini akan bercampur dengan udara sekitar yang nantinya akan diserap oleh open cathode fuel cell. Pada sistem ini DHT 22 berfungsi sebagai pendeteksi kelembaban sekitar fuel cell sebagai feedback agar kontroler dapat menjaga nilai kelembaban sekitar.
English Abstract
Fuel cell is one of the environmentally friendly renewable energy generators. The fuel cell requires oxygen and hydrogen which act in the membrane so that it can generate electricity. The results of the reaction that occurs in the fuel cell are electricity, heat and water so that it is more environmentally friendly. However, as a generator of renewable electrical energy, fuel cells have several drawbacks, including the need for balanced oxygen and hydrogen pressure, proper working temperature and proper humidity in order to maintain the performance of the fuel cell itself. This fuel cell stack requires optimal humidity in order to maintain the performance of the fuel cell itself. An external humidifier is one of the solutions to keep fuel cell moisture in order to make its performance more efficient. In this study, a humidifier system is applied which utilizes vibrations from an ultrasonic humidifier to convert water into a gas phase and a fan as a medium for transporting water vapor to the fuel cell. Water in the gas phase will mix with the surrounding air which will be absorbed by the open cathode fuel cell. In this system, DHT 22 functions as a moisture detector around the fuel cell as feedback so that the controller can maintain the ambient humidity value.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052307 |
| Uncontrolled Keywords: | fuel cell, kelembaban, external humidifier, ultrasonic humidifier, DHT 22 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 537 Electricity and electronics |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
| Depositing User: | Unnamed user with username tunjungsari |
| Date Deposited: | 09 Jan 2024 06:26 |
| Last Modified: | 09 Jan 2024 06:26 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/206505 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Adrio Irfan Fauzi.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (5MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |