Dampak Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Terhadap Tingkat Pendapatan Sektor Agrikultur Di Kediri

Widy Arjuna, Lokeswara and Dr. Silvana Maulidah,, SP., MP and Anisa Aprilia,, SP., MP., M.BA. (2023) Dampak Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Terhadap Tingkat Pendapatan Sektor Agrikultur Di Kediri. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena kegiatan usaha masyarakat sektor agrikultur di Kediri dalam situasi pandemi covid - 19. Keberlangsungan usaha tersebut secara langsung mengalami ancaman dalam skala pendapatan. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh pelaku usaha dalam kondisi tersebut adalah sistem permodalan sebagai penunjang dalam berjalanya usaha. Pemerintah menangani permasalahan tersebut dengan mengeluarkan kebijakan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Penelitian bertujuan untuk menganalisis dampak penyaluran KUR terhadap peningkatan skala pendapatan dan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi peningkatan skala pendapatan di Kediri. Kegiatan penelitian dilaksanakan pada bulan febuari 23 – 28 Febuari 2023. bertempat di Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Kediri, Penelitian ini dilakukan di BRI cabang Kediri untuk mengetahui dampak penyaluran KUR BRI terhadap penguatan usaha sektor agrikultur di Kediri pada puncak pandemi selama tahun 2021 dan mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi peningkatan pendapatan sektor agrikultur di kediri pada puncak pandemi selama tahun 2021. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik penetuan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik metode random sampling. Sampel penelitian berjumlah 51 debitur yang dihitung dengan rumus Taro Yamane. Teknik analisis yang digunakan adalah uji t-berpasangan (paired t-test) dan regresi linier berganda variabel dummy dengan alat analisis SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukan uji-t berpasangan terdapat peningkatan yang signifikan jumlah pendapatan antara sebelum diberikan pinjaman dengan sesudah mendapatkan pinjaman KUR dengan nilai signifikansi 0,033 dengan rata – rata mengalami kenaikaikan pendapatan 63,36 % dari pendapatan sebelum mendapat KUR. Hasil analisis dengan metode regresi linier berganda variabel dummy bahwa besar jumlah pinjaman modal dan jenis usaha sektor agrikultur berpengaruh signifikan terhadap perkembangan omzet usaha debitur wilayah Kediri dengan nilai taraf signifikan 0,006 dan jenis usaha agrikultur nilai taraf signifikan 0,039. Hasil koefisien determinasi R2 sebesar 0,281 atau 28,1 %, dapat diartikan bahwa 28,1 % pendapatan usaha sektor agrikultur dipengaruhi oleh usia, tingkat pendidikan, lama pinjaman, jumlah modal pinjaman, domisili, lama usaha, dan jenis usaha sektor agrikultur sedangkan sisanya 71,9 % disebabkan oleh faktor lain yang diluar penelitian.

English Abstract

This research background is the phenomenon of community business activities in the agricultural sector in Kediri during the Covid - 19 pandemic situation. The sustainability of these businesses is directly threatened in terms of income scale. One of the problems faced by business actors in these conditions is the capital system as a support in running the business. The government handled this problem by issuing a People's Business Credit (KUR). The research aims to analyze the impact of KUR disbursement on income scale increase and analyze the factors that influence income scale increase in Kediri. Research activities were carried out in February 23 – 28 February 2023. at the Bank Rakyat Indonesia Kediri Branch Office, This research was conducted at BRI's Kediri branch to find out the impact of BRI's KUR distribution on strengthening agricultural sector businesses in Kediri at the peak 2021 pandemic and to analisys the factors influencing the increase in the income scale of the agricultural sector in Kediri at the peak of the 2021 pandemic. This research uses quantitative approach to the sampling technique in this research using a random sampling method. The research sample is 51 debtors calculated using the Taro Yamane formula. The analysis technique used was the paired t-test and multiple linear regression with dummy variables using the SPSS version 23 analysis tool. The results of the paired t-test showed that there was a significant increase in the amount of income between before being given a loan and after getting a KUR loan with a significance value of 0.033 with an average increase in income of 63.36% of income before getting KUR. The results of the analysis using the dummy variable multiple linear regression method show that the amount of capital loans and the type of business in the agricultural sector have a significant effect on the development of the business turnover of debtors in the Kediri region with a significant level value of 0.006 and the type of agricultural business with a significant level value of 0.039. The result of the coefficient of determination R2 is 0.281 or 28.1%, which means that 28.1% of business income in the agricultural sector is influenced by age, education level, length of loan (tenor), amount of loan capital, domicile, length of business, and type of business in agricultural sector. While the remaining 71.9% was caused by other factors outside the research.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052304
Divisions: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: Unnamed user with username ismiatun
Date Deposited: 09 Jan 2024 01:27
Last Modified: 09 Jan 2024 07:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/206321
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Lokeswara Widy Arjuna.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item