Review literatur Analisis Karakteristik Mutu Produk Olahan Bakso Ikan Tuna

Sasongko, Rahadian Dwi and Eko Waluyo, S.Pi.,M.Sc (2023) Review literatur Analisis Karakteristik Mutu Produk Olahan Bakso Ikan Tuna. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan tuna (Thunnus sp.) merupakan salah satu jenis ikan ekonomis penting di dunia dan merupakan perikanan terbesar di Indonesia. Ikan merupakan jenis makanan yang banyak disukai masyarakat. Produk ini dibuat dari bahan baku ikan ditambah dengan bahan tambahan seperti tepung tapioca.Bakso memiliki kandungan protein 17,25% dan memiliki kadar air yakni 67,36%. Tujuan dari pembuatan review ini adalah Mengetahui Karakteristik mutu dari produk olahan bakso ikan tuna. Kadar air adalah persentase kandungan air suatu bahan. Kadar abu merupakan campuran dari komponen anorganik atau mineral yang terdapat pada suatu bahan pangan. Protein berfungsi sebagai zat pembangun jaringan-jaringan baru, pengatur proses metabolisme tubuh dan sebagai bahan bakar. Karbohidrat cenderung tidak stabil pada suasana asam. Hal ini disebabkan perbedaan struktural dan perbedaan derajat gabungan antara oligo dan polisakarida. Warna merupakan parameter pertama yang menentukan tingkat penerimaan konsumen terhadap suatu produk. Rasa merupakan faktor kedua yang emnentukan cita rasa makanan setelah penampilan makanan itu sendiri. Kekenyalan merupakan bagian pembentuk tekstur yang diperhitungkan konsumen dalam menilai kesukaan dan penerimaan daging. Aroma merupakan sensasi bau yang timbul karena rangsangan senyawa kimia.

English Abstract

Tuna (Thunnus sp.) is one of the economically important fish species in the world and is the largest fishery in Indonesia. Fish is a type of food that many people like. This product is made from raw fish plus additional ingredients such as tapioca flour. Meatballs contain 17.25% protein and 67.36% water content. The purpose of making this review is to know the quality characteristics of processed tuna fish meatball products. Moisture content is the percentage of water content of a material. Ash content is a mixture of inorganic or mineral components contained in a food ingredient. Protein functions as a building material for new tissues, regulates the body's metabolic processes and as fuel. Carbohydrates tend to be unstable in acidic conditions. This is due to structural differences and differences in degree of association between oligo and polysaccharides. Color is the first parameter that determines the level of consumer acceptance of a product. Taste is the second factor that determines the taste of food after the appearance of the food itself. Elasticity is part of the texture that consumers take into account in assessing the liking and acceptance of meat. Aroma is the sensation of smell that arises due to the stimulation of chemical compounds.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523080634
Uncontrolled Keywords: Ikan tuna,Bakso ikan, Analisa kimia, organoleptik-Tuna fish ,Fish meatball, Chemical analysis, organoleptic
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 02 Jan 2024 08:06
Last Modified: 02 Jan 2024 08:06
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205683
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Rahadian Dwi Sasongko.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item