Pratama, Raden Muhammad Rizky and Andi Kurniawan,, S.Pi., M.Eng., D.Sc and Ekwan Nofa Wiratno,, S.Si, M.Si (2023) Analisis Mikroplastik Dan Biosorpsi Mikroplastik Ukuran 0,177–0,25 mm oleh Biofilm yang Tumbuh di Sungai Brantas Kota Malang Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Aktivitas antropogenik salah satu penyebab tercemarnya lingkungan sungai. Per hari terdapat 0,8 kg sampah dari limbah rumah tangga, 15% merupakan sampah plastik yang setara 28,4 ribu ton kilogram. Meningkatnya pertumbuhan penduduk di Kota Malang, menyebabkan pemanfaatan Sungai Brantas meningkat dan berpotensi mendegradasi kualitas air sungai. Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, terdapat 5 titik yang mempunyai potensi pencemaran limbah dari pemanfaatan badan sungai, termasuk sampah plastik yang dimulai dari ruas jembatan Jalan Saxophone hingga Dam Kadalpang. Salah satu dari 5 titik yang ada yaitu Sungai Brantas yang berada di Jalan MT Haryono. Bahan pencemar plastik di perairan dapat menjadi mikroplastik. Mikroplastik merupakan partikel plastik yang berukuran <5mm, mikroplastik terbagi menjadi mikroplastik primer dan sekunder. Biofilm merupakan konsorsium mikroba yang mampu menjadi agen biologi yang mengadsorpsi polutan salah satunya mikroplastik, dan mudah ditemukan di seluruh ekosistem perairan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menanalisis karakteristik mikroplastik di Sungai Brantas dan menganalisis karakteristik biosorpsi oleh biofilm terhadap mikroplastik dengan waktu adsorpsi yang berbeda. Penelitian ini dilakukan selama bulan Maret–Mei 2023. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dan eksperimental. Sampel air dan biofilm diambil dari Sungai Brantas. Sampel yang didapat kemudian dianalisis secara in situ dan ex situ. Hasil dari penelitian ini di dapat kualitas air Sungai Brantas memiliki suhu 22,7°C, kecepatan arus 0,6 m/s, kekeruhan 136 NTU, TDS 186 mg/L,TSS 0,034 mg/L, pH 7,65, DO 4,43 mg/L, BOD 5,20 mg/L, nitrat 0,29 mg/L, dan orthofosfat 0,18 mg/L. Ditemukan 4 jenis bentuk dan 7 warna mikroplastik pada perairan Sungai Brantas dengan nilai kelimpahan 1600 partikel/L. Pada biofilm ditemukan 3 jenis bentuk dan 4 warna mikroplastik.dengan nilai kelimpahan 48 partikel/gr. Karakteristik biosorpsi yang dilakukan oleh biofilm diketahui terjadi dengan sangat cepat, pada menit 5 terjadi penjerapan 0,013 gr, kemudian pada menit 10 0,015 gr, namun penjerapan mulai mampu menjerap secara maksimal pada menit 15 yang menjerap 0,023 gr, kemudian menit 30 dan 45 hanya menjerap 0,019 gr, dan pada menit 60 hanya terjadi penjerapan sebesar 0,020 gr. Kesimpulan penelitian karakteristik mikroplastik pada Sungai Brantas dan biofilm yang tumbuh ditemukan 4 jenis bentuk (fragmen, film, fiber, dan pelet) kemudian ditemukan 6 warna mikroplastik (merah muda, coklat, transparan, biru, ungu, dan hitam) pada perairan Sungai Brantas dengan nilai kelimpahan 1600 partikel/m³. Pada biofilm ditemukan 3 jenis bentuk (fragmen, film dan fiber) kemudian ditemukan 4 warna mikroplastik (hitam, biru,coklat dan transparan) dengan nilai kelimpahan 48 partikel/gr. Karakteristik adsorpsi biofilm pada penelitian ini mampu digambarkan dengan model Pseudo Second Order dengan R² (0,99), dengan penjerapan maksimal terjadi saat waktu kontak 15 menit.
English Abstract
Anthropogenic activities are one of the causes of river environmental pollution. On a daily basis, there is 0.8 kg of household waste, with 15% being plastic waste, equivalent to 28.4 thousand tons. The increasing population growth in Malang City has led to an increased utilization of the Brantas River, which has the potential to degrade the river's water quality. Based on data from the Malang City Environmental Agency, there are 5 points with the potential for waste pollution, including plastic waste, along the river, starting from the Saxophone Bridge to the Kadalpang Dam. One of the 5 points is the Brantas River located on MT Haryono Street. Plastic pollutants in the water can become microplastics, which are plastic particles smaller than 5mm, and can be classified into primary and secondary microplastics. Biofilm is a consortium of microorganisms that can act as biological agents to adsorb pollutants, including microplastics, and can be found throughout aquatic ecosystems. The aim of this research is to analyze the characteristics of microplastics in the Brantas River and to analyze the biosorption characteristics of biofilm on microplastics with different adsorption times. The research was conducted from March to May 2023 using descriptive and experimental methods. Water and biofilm samples were taken from the Brantas River and analyzed in situ and ex situ. The results of this research show that the water quality of the Brantas River has a temperature of 22.7°C, flow velocity of 0.6 m/s, turbidity of 136 NTU, TDS (Total Dissolved Solids) of 186 mg/L, TSS (Total Suspended Solids) of 0.034 mg/L, pH of 7.65, DO (Dissolved Oxygen) of 4.43 mg/L, BOD (Biochemical Oxygen Demand) of 5.20 mg/L, nitrate of 0.29 mg/L, and orthophosphate of 0.18 mg/L. Four types and seven colors of microplastics were found in the Brantas River, with an abundance of 1600 particles/L. In the biofilm, three types and four colors of microplastics were found, with an abundance of 48 particles/g. The biosorption characteristics of biofilm were observed to occur rapidly, with 0.013 g adsorbed at 5 minutes, 0.015 g at 10 minutes, and maximum adsorption occurring at 15 minutes with 0.023 g adsorbed. Adsorption at 30 and 45 minutes was only 0.019 g, while at 60 minutes it was 0.020 g. In conclusion, the research found four types (fragments, films, fibers, and pellets) and six colors (pink, brown, transparent, blue, purple, and black) of microplastics in the Brantas River, with an abundance of 1600 particles/m³. In the biofilm, three types (fragments, films, and fibers) and four colors (black, blue, brown, and transparent) of microplastics were found, with an abundance of 48 particles/g. The adsorption characteristics of the biofilm in this study could be described by the Pseudo Second Order model with an R² value of 0.99, with maximum adsorption occurring at a contact time of 15 minutes.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0523080630 |
Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.95 Biological resources > 333.956 Fishes |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 28 Dec 2023 07:43 |
Last Modified: | 28 Dec 2023 07:43 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205677 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Raden Muhammad Rizky Pratama.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |