Analisis Struktur Vegetasi dan Karakteristik Sedimen Dengan Estimasi Biomassa Pada Tegakan Mangrove di Kampung Blekok, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur

Muzhaffa, Naufal and M. Arif As’adi,, S.Kel, M.Sc and Dian Aliviyanti,, S.Si, M.Si (2023) Analisis Struktur Vegetasi dan Karakteristik Sedimen Dengan Estimasi Biomassa Pada Tegakan Mangrove di Kampung Blekok, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Siklus karbon merupakan siklus yang memiliki pengaruh besar terhadap iklim di bumi, samudera, hingga atmosfer. Hal itu dikarenakan karbon adalah unsur yang paling tinggi jumlahnya di semesta setelah oksigen dan karbon juga ada pada semua makhluk hidup. Pemanasan global terjadi pada saat ini diakibatkan oleh adanya peningkatan pada rata – rata suhu permukaan bumi yang disebabkan oleh efek dari gas rumah kaca. Faktor primer terjadinya pemanasan global di dunia karena meningkatnya emisi gas rumah kaca yang berupa karbondioksida dan metana yang diproduksi oleh aktivitas industri, transportasi, dan peternakan. Kegiatan antropogenik dapat menurunkan jumlah hutan mangrove yang berdampak pada daya serap karbon di dunia. Hal itu membuat daya serap karbon di bumi menjadi berkurang. Konsep baru yang saat ini baik untuk mengurangi emisi dari karbon atau CO2 yaitu Blue Carbon. Blue Carbon merupakan pemanfaatan ekosistem pesisir seperti mangrove, lamun, dan estuari untuk menyerap karbon dengan fotosintesis dan menyimpannya dalam bentuk biomassa. Salah satu fungsi dari ekosistem mangrove dalam aspek ekologis, mampu mereduksi karbon dengan menggunakan proses sekuestrasi. Kampung blekok yang terletak di Kabupaten Situbondo merupakan ekowisata yang memiliki hutan mangrove yang ditanami beberapa jenis tanaman mangrove. Luas lahan dari ekowisata Kampung Blekok yaitu 6,3 ha per tahun 2020. Untuk jenis spesies yang mendominasi pada Kawasan tersebut yaitu Avicennia alba. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga Maret tahun 2023, yang mencakup pengambilan data dan proses pengayakan sedimen pada laboratorium. Pengambilan data dilakukan di hutan mangrove Wisata Kampung Blekok, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Data lapang yang diperoleh berupa ukuran keliling batang mangrove, jenis mangrove, dan sedimen mangrove dengan kedalaman 0 – 10 cm. Data lapang diperoleh pada 6 stasiun, setiap stasiun dibagi menjadi 3 plot berbeda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Purposive sampling. Sieve shaker merupakan alat yang digunakan untuk pengayakan sedimen. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini menunjukan terdapat 5 jenis mangrove yang ditemukan pada hutan mangrove Kampung Blekok dengan Avicennia marina sebagai jenis yang mendominasi. Selain itu, Avicennia marina merupakan jenis dengan nilai INP tertinggi dengan nilai 2,10 dan Avicennia alba sebagai jenis dengan nilai INP terendah dengan nilai 0,44. Stok karbon pada tegakan mangrove dengan nilai tertinggi terdapat pada stasiun 3 dengan jenis Avicennia marina sebesar 114,57 MgC/ha, sedangkan kandungan karbon terendah terdapat pada stasiun 4 dengan jenis Avicennia alba sebesar 3,04 MgC/ha. Besar kecilnya kandungan karbon dipengaruhi oleh jenis, jumlah, ukuran batang, dan substrat pada mangrove.

English Abstract

The carbon cycle is a cycle that has a major influence on the climate on earth, the oceans and the atmosphere. That's because carbon is the highest element in the universe after oxygen and carbon is also present in all living things. Global warming is occurring at this time due to an increase in the average surface temperature of the earth caused by the effects of greenhouse gases. The primary factor causing global warming in the world is due to the increasing emission of greenhouse gases in the form of carbon dioxide and methane which are produced by industrial activities, transportation and animal husbandry. Anthropogenic activities can reduce the number of mangrove forests which have an impact on carbon absorption in the world. This reduces the absorption of carbon in the earth. The new concept that is currently good for reducing emissions from carbon or CO2 is Blue Carbon. Blue Carbon is the utilization of coastal ecosystems such as mangroves, seagrasses and estuaries to absorb carbon by photosynthesis and store it in the form of biomass. One of the functions of the mangrove ecosystem in an ecological aspect is being able to reduce carbon by using a sequestration process. Blekok Village, which is located in Situbondo Regency, is an ecotourism which has a mangrove forest planted with several types of mangrove plants. The land area of Kampung Blekok ecotourism is 6.3 ha per year 2020. The species that dominates in this area is Avicennia alba. This research was carried out from February to March 2023, which included data collection and the sediment screening process in the laboratory. Data collection was carried out in the tourism mangrove forest of Blekok Village, Situbondo Regency, East Java. Field data obtained was in the form of circumference of mangrove stems, types of mangroves, and mangrove sediments with a depth of 0 – 10 cm. Field data was obtained at 6 stations, each station was divided into 3 different plots. The method used in this research is purposive sampling. Sieve shaker is a tool used for sifting sediment. The results obtained from this study indicate that there are 5 types of mangroves found in the mangrove forest of Kampung Blekok with Avicennia marina as the dominating species. In addition, Avicennia marina is the species with the highest IVI value with a value of 2.10 and Avicennia alba is the species with the lowest IVI value with a value of 0.44. The carbon stock in mangrove stands with the highest value was at station 3 with the Avicennia marina type of 114.57 MgC/ha, while the lowest carbon content was at station 4 with the Avicennia alba type of 3.04 MgC/ha. The size of the carbon content is influenced by the type, number, size of the stems, and the substrate in the mangrove

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523080590
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology > 551.4 Geomorphology and hydrosphere > 551.46 Oceanography and submarine geology
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 21 Dec 2023 06:52
Last Modified: 21 Dec 2023 06:52
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205489
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Naufal Muzhaffa.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item