Analisis Karakteristik Sampah Laut dan Tingkat Kebersihan Pada Kawasan Pelabuhan Perikanan Pantai Pondokdadap, Kabupaten Malang, Jawa Timur

Zahra, Nabila Nuralya Az and Defri Yona,, S.Pi, M.Sc.stud., D.Sc and Dian Aliviyanti,, S.Si, M.Si (2023) Analisis Karakteristik Sampah Laut dan Tingkat Kebersihan Pada Kawasan Pelabuhan Perikanan Pantai Pondokdadap, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pelabuhan merupakan kawasan pesisir yang ramai aktivitas terutama aktivitas perikanan. Pelabuhan Perikanan Pondokdadap merupakan salah satu Pelabuhan di Jawa Timur yang unggul dengan kedudukannya yang penting bagi masyarakat sekitar. Aktivitas antropogenik pada Pelabuhan Pondokdadap tergolong sangat padat karena selain kegiatan perikanan juga terdapat pemukiman penduduk yang turut menghasilkan sampah. Pada penelitian ini komposisi sampah akan diidentifikasi dan juga dihitung kelimpahan sampah di Pelabuhan Pondokdadap. Kebersihan dari lingkungan pantai akan dinilai dengan beberapa indeks kualitas kebersihan yaitu Clean Coast Index (CCI) dan Hazardous Item Index (HII). Indeks untuk menentukan kebersihan dapat digunakan sebagai indikator dan instrumen yang berguna dalam mendeteksi pencemaran yang terjadi di kawasan pesisir tersebut. Penelitian dilaksanakan pada Bulan November 2022 – Desember 2022 dengan interval jarak pengambilan data adalah sepuluh hari sekali. Lokasi penelitian yaitu Pelabuhan Perikanan Pondokdadap yang berada di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Data yang diambil merupakan data sampah anorganik makro yang memiliki ukuran >2,5 cm. Luas total area penelitian adalah 150 m2 yang diambil dari enam transek berukuran 5 x 5m. Transek tersebut terbagi menjadi empat stasiun dimana Stasiun 1 terdiri dari tiga transek dan tiga stasiun lainnya terdiri dari satu transek. Pembagian ini didasarkan oleh asumsi kegiatan yang berada di masing-masing kawasan. Total jumlah sampah yang ditemukan selama penelitian adalah 2024 item dengan berat kumulatif 16,155 gram. Sampah yang paling banyak ditemukan di Pelabuhan Pondokdadap adalah kategori sampah plastik sebesar 68% diikuti oleh kategori kertas 9%, kaca 8%, keramik 5%, dan lainnya 11%. Pada kategori sampah plastik, didominasi oleh kategori sampah plastik sekali pakai dengan jenis sampah yang mendominasi pada keempat stasiun adalah sampah jenis kemasan. Kelimpahan jumlah sampah yang didapatkan di Pelabuhan Pondokdadap adalah 3,71±1,03 item/m2 dengan berat rata-rata 35,01±21,06 gram/m2. Tinggi dan rendahnya hasil kelimpahan didasarkan oleh aktivitas yang berada di kawasan tersebut. Pada Stasiun 3 dan 4 aktivitas masyarakat lebih banyak karena kawasan merupakan tempat berlabuh dan pemukiman nelayan. Sedangkan Stasiun 1 dan 2 memiliki tingkat pembersihan yang lebih rutin. Berdasarkan nilai CCI, semua stasiun di Pelabuhan Pondokdadap termasuk ke dalam kategori Sangat Kotor (CCI > 20). Nilai indeks HII yang didapatkan juga berada pada kategori V yang berarti pada kawasan Pelabuhan Pondokdadap tertutupi oleh banyak bahan berbahaya. Hasil dari kedua indeks tersebut kemudian diintegrasikan menggunakan analisis sektor untuk mengetahui penanganan selanjutnya. Hasil analisis sektor menunjukkan bahwa dari kedua indeks tersebut masuk ke dalam zona merah dimana diperlukan tindakan restorasi, pencegahan masuknya sampah, dan juga monitoring secara berkelanjutan.

English Abstract

The port is a coastal area that is busy with activities, especially fishing activities. Pondokdadap Fishing Port is one of the superior ports in East Java with its important position for the surrounding community. Anthropogenic activities at Pondokdadap Port are classified as very dense because apart from fishing activities there are also settlement areas which also produce waste. In this study, the composition of waste will be identified and also the abundance of waste calculated at Pondokdadap Port. The cleanliness of the coastal environment will be assessed by several cleanliness quality indices, namely Clean-Coast Index (CCI) and Hazardous Items Index (HII). The index to determine cleanliness can be used as an indicator and instrument that is useful in detecting pollution that occurs in the coastal area. The research was carried out in November 2022 - December 2022 with an interval of data collection every ten days. The research location is Pondokdadap Fishing Port in Malang Regency, East Java. The data taken is macro inorganic waste data which has a size of > 2.5 cm. The total area of the study area is 150 m2 taken from six transects measuring 5 x 5m. The transect is divided into four stations where Station 1 consists of three transects and the other three stations consist of one transect. This division is based on the assumption of activities in each region. The total amount of waste found during the research is 2024 items with a cumulative weight of 16.155 grams. The most common waste found at Pondokdadap Port is the category of plastic waste at 68% followed by the category of paper at 9%, glass at 8%, ceramics at 5%, and others at 11%. In the plastic waste category, it is dominated by the single-use plastic waste category with the type of waste that dominates at the four stations is packaging type waste. The abundance of the average amount of waste found at Pondokdadap Port is 3.71 ± 1.03 items/m2 with an average weight of 35.01 ± 21.06 gram/m2. The high and low yields of abundance are based on the activities in the area. At Stations 3 and 4 there are more community activities because the area is a fishing port and settlement. While Stations 1 and 2 have a more routine level of cleaning. Based on the CCI value, all stations in Pondokdadap Port are included in the Very Dirty category (CCI > 20). The HII index value obtained is also in category V which means that the Pondokdadap Port area is covered by many hazardous materials. The results of the two indices are then integrated using sector analysis to determine the next handling. The results of the sector analysis show that the two indices are included in the red zone where restoration actions are needed, preventing the entry of waste, and so on monitoring sustainably.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523080577
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology > 551.4 Geomorphology and hydrosphere > 551.46 Oceanography and submarine geology
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 21 Dec 2023 02:23
Last Modified: 21 Dec 2023 02:23
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205448
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nabila Nuralya Az Zahra.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item