Strategi Pengembangan Usaha Pada UMKM Tavida Patin Berbasis Pemanfaatan Limbah Ikan Patin Di Desa Ngerong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan

Sulistiyani, Ika and Candra Adi Ingtyas,, S.Pi., M.P (2023) Strategi Pengembangan Usaha Pada UMKM Tavida Patin Berbasis Pemanfaatan Limbah Ikan Patin Di Desa Ngerong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan patin adalah komuditas unggulan ikan air tawar yang mudah dibudidayakan dan memiliki nilai ekonomis tinggi. Produksi ikan patin budidaya pada tahun 2019 di Indonesia mencapai 384.883 ton per tahun. Sedangkan pada Kabupaten Pasuruan produksi ikan patin budidaya pada tahun 2019 sebesar 187 ton per tahun. Salah satu jalan untuk mengembangkan pengolahan ikan yakni dengan memperbanyak UMKM. Wilayah Kabupaten Pasuruan sendiri memiliki jumlah UMKM sektor pengolahan ikan sebesar 9.781 usaha, industri yang berkembang di Kabupaten Pasuruan ialah pengolahan ikan. UMKM Tavida Patin ini berdiri pada tahun 2018 yang didirikan oleh ibu Sudarti. Usaha Tavida Patin ini memiliki 29 jenis produk. UMKM Tavida Patin ini sudah memiliki legalitas usaha seperti Sertifikasi Halal, Surat Kelayakan Pengolahan serta Sertifikasi Merek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan model bisnis, menganalisis kondisi internal dan eksternal, menganalisis alternatif strategi pengembangan, dan menganalisis prioritas stategi pengembangan pada Usaha Tavida Patin di Desa Ngerong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Jenis penelitian pada UMKM Tavida Patin ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Jenis data yang digunakan ialah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data untuk penelitian pada UMKM Tavida Patin ini yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian Metode analisis data yang digunakan ialah Business Model Canvas, Kondisi eksternal dan internal usaha, Alternatif strategi pengembangan usaha serta prioritas strategi pengembangan usaha. Hasil dan pembahasan penelitian pada UMKM Tavida Patin ini meliputi analisis mengenai gambaran usaha pada UMKM Tavida Patin dengan menggunakan pendekatan BMC (Bussiness Model Canvas) didapatkan 9 blok antara lain Key Partner bermitra dengan pemasok yang terdapat 1 pemasok utama dari pengusaha fillet pasuruan, serta 2 pemasok pendukung dari Malang dan Sidoarjo. Pada Key Activities, terdapat aktivitas pendukung berupa pengawasan pada saat praproduksi sampai dengan pascaproduksi serta aktivitas utama berupa produksi. Pada Key Resource terdapat sumberdaya manusia, sumberdaya fisik, sumberdaya intelegtual, sumberdaya serta sumberdaya finansial. Pada Revenue Stream penerimaan terbesar dari penjualan produk rambak kulit patin sebanyak 150 produk sebesar Rp 3.750.000/bulan. Pada Costumer Relationship hanya sebatas pembeli yang diberikan diskon. Pada Cost Stucture, biaya tetap yang digunakan untuk gaji karyawan sebesar Rp 7.000.000, sedangkan biaya variabel yang digunakan ialah untuk pembelian bahan baku sebesar Rp 1.062.000,00. Pada Channel, terdapat pengenalan baik melalui online maupun offline, lalu pada Customer Segment terdapat geografis meliputi wilayah Jawa, Riau, NTB, demografis menyasar konsumen menengah atas dan menengah bawah serta psikografis menyasar konsumen yang menyukai makanan cepat saji. Kondisi internal dan eksternal pada UMKM Tavida Patin, pada matriks Internal Factor Evaluation sebesar 3.30 hal ini menunjukkan bahwa UMKM Tavida Patin sudah mampu dalam memanfaatkan kekuatan yang dimiliki dan mampu mengatasi kelemahan yang ada. Kemudian, hasil perhitungan External Factor Evaluation sebesar 3.56 hal ini menunjukkan bahwa UMKM Tavida Patin sudah mampu dalam memanfaatkan peluang yang dimiliki dan mampu mengatasi ancaman yang ada. Strategi pengembangan usaha pada UMKM Tavida Patin dari Matrik IE didapatkan hasil pada kuadran 1 dengan pertemuan x dan y (3.24, 3.01), posisi strategis usaha berkembang dan membangun (Grow and Build), sehingga langkah yang harus dilakukan oleh usaha Tavida Patin adalah strategi intensif yaitu penetrasi pasar, pengembangan produk dan pasar serta strategi integrative yaitu integrasi ke belakang, depan serta horizontal. Posisi titik temu antara titik X dengan Y (2,79, -0,11) sehingga menghasilkan strategi diversifikasi pada kuadran 2.Prioritas strategi utama dalam strategi pegembangan usaha UMKM Tavida Patin adalah menambah ragam produk serta memperluas pemasaran supaya dapat bersaing dengan usaha sejenis. Nilai TAS yang diperoleh pada strategi ini ialah sebesar 6.28. Hal tersebut menunjukan bahwa dengan menambah ragam produk diharapkan UMKM Tavida Patin dapat bersaing dengan usaha sejenis, dikarenakan dengan adanya berbagai ragam produk yang diproduksi dapat menarik minat pembeli serta menudahkan pembeli memilih produk sesuai dengan yang diinginkan. Bagi pelaku usaha kegiatan promosi pada UMKM Tavida Patin harus lebih ditingkatkan lagi, supaya produk olehan ikan patin Tavida Patin memiliki cangkupan pasar yang luas. Kemudian, diperlukan pembuatan Website agar konsumen mudah mengakses informasi mengenaik produk olahan ikan patin yang di produksi UMKM Tavida Patin, dikarenakan hal ini dapat mendekatkan produksen dengan pelanggan. Memperluas tempat produksi supaya UMKM Tavida Patin bisa memproduksi produk olahan ikan patin lebih banyak lagi, hal ini agar dapat memenuhi permintaan pelanggan dalam jumlah banyak. Lebih sering lagi melakukan pelatihan untuk karyawan mengenai penggunaan teknologi produksi maupun pemasaran, agar data memaksimalkan kegiatan produksi dan pemasaran. serta memaksimalkan kegiatan pemasarann baik melalui online maupun offline.

English Abstract

Catfish is a superior freshwater fish commodity that is easy to cultivate and has high economic value. The production of cultivated catfish in 2019 in Indonesia reached 384,883 tons per year. Whereas in Pasuruan Regency the production of cultivated catfish in 2019 was 187 tons per year. One way to develop fish processing is to increase UMKM. Pasuruan Regency area has a number of UMKM in the fish processing sector of 9,781 businesses. The industry that develops in Pasuruan Regency is fish processing. UMKM Tavida Patin was founded in 2018 which was founded by Sudarti. Tavida Patin business has 29 types of products. The Tavida Patin UMKM already has business legality such as Halal Certification, Processing Eligibility Letter and Brand Certification. The purpose of this study is to describe the business model, analyze internal and external conditions, analyze alternative development strategies, and analyze development strategy priorities for the Tavida Patin Business in Ngerong Village, Gempol District, Pasuruan Regency. The type of research on UMKM Tavida Patin is descriptive research. Type and source of data used are primary and secondary data. The method of collecting data for research on UMKM Tavida Patin used is observation, interviews, and documentation. Then, the data analysis method used is the Business Model Canvas, external and internal business conditions, alternative business development strategies and business development strategy priorities. The results and discussion of the research on Tavida Patin's UMKM include an analysis of the business description of Tavida Patin's UMKM using the BMC (Business Model Canvas) approach, obtained 9 blocks, among others. In the Key Partner block, the Tavida Patin UMKM collaborates with suppliers. In the Key Activities block, the Tavida Patin UMKM carries out production activities and support activities including receiving raw materials, separating meat from bones, processing, slicing, frozen storage, packaging, loading, and marketing. Then, for supporting activities in UMKM Tavida Patin includes supervision during the pre-production, production, and post-production processes. In the Key Resources block, the UMKM Tavida Patin has physical resources, human resources, financial resources, and intellectual resources. In the Cost Structure block, the Tavida Patin UMKM includes fixed costs of IDR 14,998,817.00/month and variable costs of IDR 4,943,360.00/month. In the Value Proposition block, the Tavida Patin UMKM uses 5 aspects including quality, price, discount, modification, and performance. In the Revenue Stream block, revenue is Rp. 20,525,000.00/month, with the largest revenue coming from sales through bazaars/exhibitions of Rp. 6,218,333.00/month. In the Customer Relationship block, UMKM Tavida Patin increases promotions and establishes good relations with customers through communication using Whatsapp, Facebook, and Instagram. In the Channel block, UMKM Tavida Patin has 5 phases, namely the introduction, evaluation, transaction, delivery, and aftersales phases. In the Customer Segment block, Tavida UMKM uses 3 segments including geographic, demographic, and psychological segments. The internal and external conditions of Tavida Patin's UMKM, in the Internal Factor Evaluation matrix of 3.30 show that Tavida Patin's UMKM are able to take advantage of their strengths and are able to overcome existing weaknesses. Then, the results of the External Factor Evaluation calculation are 3.56, this shows that Tavida Patin's UMKM are already able to take advantage of the opportunities they have and are able to overcome existing threats. The business development strategy for UMKM Tavida Patin from the IE matrix is obtained in quadrant 1 with x and y meetings (3.30, 3.56), the strategic position of the business developing and building (Grow and Build), so the steps that must be taken by Tavida Patin's business are intensive strategies namely market penetration, product, and market development as well as integrative strategies namely backward, forward and horizontal integration. The main strategic priority in Tavida Patin's UMKM business development strategy is to expand the marketing network and increase promotion. The TAS value is obtained in this strategy is 6.94. The right strategy for Tavida Patin's UMKM is to expand marketing and increase promotion, so the distribution of catfish products processed are produced not only on the island of Java but it can be on a national scale throughout Indonesia or even exported worldwide. In addition to expanding the marketing, Tavida Patin's UMKM needs to increase promotion, so the product can be known by many people. For business actors, promotional activities for UMKM Tavida Patin must be further increased, so Tavida Patin catfish products have a wide market coverage. Then, it is necessary to create a website in order that consumers can easily access information about catfish products produced by UMKM Tavida Patin because this can bring producers closer to customers. Expanding production sites till UMKM Tavida Patin can produce even more catfish products, so this can meet customer demand in large quantities. They conduct frequent training for employees regarding the use of production and marketing technology, so data maximizes production and marketing activities, and maximizes marketing activities both online and offline.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0523080466
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping > 338.372 7 Products of fishing, whaling, hunting, trapping (Fishing)
Divisions:	Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan
Depositing User:	Sugeng Moelyono
Date Deposited:	12 Dec 2023 03:42
Last Modified:	12 Dec 2023 03:42
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205092

Text (DALAM MASA EMBARGO) Ika Sulistiyani.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (4MB)

Actions (login required)

View Item