Winarsoputra, Helmi and Prof. Dr. Ir. Nuddin Harahab,, MP (2023) Analisis Kesesuaian Dan Daya Dukung Kawasan Konservasi Gili Trawangan Kabupaten Lombok Utara Sebagai Destinasi Wisata Berkelanjutan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Indonesia memiliki potensi wisata yang sangat besar terutama dalam wisata perairannya. Salah satu wilayah Indonesia yang terkenal akan wisata perairannya adalah Gili Trawangan. Berdasarkan SK Menteri Kelautan dan Perikanan nomor KEP.67/MEN/2009 yang saat ini menjadi Keputusan Menteri No. 34 Tahun 2022 dan sudah berubah nomenklatur menjadi Taman Wisata Perairan (TWP) Pulau Gili Air, Gili Meno dan Gili Trawangan yang dimana merupakan Kawasan Konservasi. Daya tarik Gili Trawangan sebagai kawasan wisata telah menarik banyak kunjungan wisatawan baik dari dalam negeri maupun dari mancanegara dengan terus adanya peningkatan setiap tahunnya yang dimana peningkatan kunjungan ini perlu diiringi dengan daya dukung sebagai kawasan wisata konservasi sehingga dapat terwujud pengembangan pariwisata yang memenuhi dimensi keberlanjutan ekologi pada pariwisata berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan karakteristik dan potensi, menganalisis kesesuaian wisata kategori selam dan snorkeling, dan juga menganalisis daya dukung kawasan untuk wisata kategori selam dan snorkeling pada Kawasan Konservasi Gili Trawangan. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2023 di Gili Trawangan, Desa Gili Indah, Lombok Utara. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan penentuan jumlah sampel menggunakan linear time function. Penelitian ini menggunakan metode analisis Indeks Kesesuaian Wisata (IKW), Daya Dukung Fisik/Physical Carrying Capacity (PCC), Daya Dukung Riil/Real Carrying Capacity (RCC), dan Daya Dukung Efektif/Effective Carrying Capacity (ECC). Hasil Indeks Kesesuaian Wisata untuk kategori wisata snorkeling pada stasiun 1 mendapatkan hasil 50%. Sedangkan stasiun 2 mendapatkan hasil Indeks Kesesuaian Wisata sebesar 61%. Kedua stasiun mendapatkan kriteria S2 yang berarti sesuai. Hasil Indeks Kesesuaian Wisata untuk kategori wisata selam pada stasiun 3 mendapatkan hasil 68%. Sedangkan stasiun 4 mendapatkan hasil Indeks Kesesuaian Wisata sebesar 50%. Kedua stasiun mendapatkan kriteria S2 yang berarti sesuai. Berdasarkan hasil analisis Daya Dukung kategori wisata snorkeling, stasiun 1 memperoleh perhitungan daya dukung sebesar 251 snorkeler/hari, sedangkan stasiun 2 memperoleh 48 snorkeler/hari. Hasil analisis Daya Dukung kategori wisata Diving, stasiun 3 memperoleh perhitungan daya dukung sebesar 162 penyelam/hari, sedangkan stasiun 4 memperoleh 352 penyelam/hari. Berdasarkan kedua analisis tersebut, pengelolaan destinasi wisata di Gili Trawangan perlu mempertimbangkan fluktuasi kunjungan wisatawan yang signifikan pada bulan-bulan tertentu. Perlu dilakukan perencanaan yang baik untuk mengelola daya dukung destinasi agar tetap berkelanjutan dan mampu mengakomodasi lonjakan kunjungan pada bulan tertentu.
English Abstract
Indonesia has enormous tourism potential, especially in its marine tourism. One of the areas in Indonesia which is famous for its marine tourism is Gili Trawangan. Based on the Decree of the Minister of Maritime Affairs and Fisheries number KEP.67/MEN/2009 which is currently Ministerial Decree No. 34 of 2022 and the nomenclature has changed to become the Aquatic Tourism Park (TWP) of Gili Air, Gili Meno and Gili Trawangan Islands which are Conservation Areas. The attractiveness of Gili Trawangan as a tourist area has attracted many tourist visits both from within the country and from abroad with a continued increase every year where this increase in visits needs to be accompanied by the carrying capacity as a conservation tourism area so that tourism development can be realized that meets the dimensions of ecological sustainability in sustainable tourism. The purpose of this study is to describe the characteristics and potential of the Gili Trawangan Conservation Area, to analyze the suitability of diving and snorkeling tourism, and also to analyze the carrying capacity of the area for diving and snorkeling tourism in the Gili Trawangan Conservation Area. The research was conducted in March 2023 in Gili Trawangan, Gili Indah Village, North Lombok. This research is quantitative and descriptive. The sampling technique in this study used purposive sampling by determining the number of samples using a linear time function. This research uses the analysis method of Tourism Suitability Index (IKW), Physical Carrying Capacity (PCC), Real Carrying Capacity (RCC), and Effective Carrying Capacity (ECC). The results of the Tourism Conformity Index for the category of snorkeling tourism at station 1 get a result of 50%. Meanwhile, station 2 gets a Travel Suitability Index of 61%. Both stations get S2 criteria which means appropriate. The results of the Tourism Conformity Index for the category of diving tourism at station 3 get a result of 68%. While station 4 gets a Travel Suitability Index of 50%. Both stations get S2 criteria which means appropriate. Based on the results of the analysis of the carrying capacity of the snorkeling tourism category, station 1 obtained a carrying capacity calculation of 251 snorkelers/day, while station 2 obtained 48 snorkelers/day. The results of the analysis of the carrying capacity of the diving tourism category, station 3 obtained a carrying capacity calculation of 162 divers/day, while station 4 obtained 352 divers/day. Based on these two analyses, the management of tourist destinations in Gili Trawangan needs to consider significant fluctuations in tourist visits in certain months. Good planning needs to be done to manage the carrying capacity of destinations so that they remain sustainable and able to accommodate spikes in visits in certain months.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0523080459 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping > 338.372 7 Products of fishing, whaling, hunting, trapping (Fishing) |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 11 Dec 2023 08:15 |
Last Modified: | 11 Dec 2023 08:15 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205080 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Helmi Winarsoputra.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (5MB) |
Actions (login required)
View Item |