Analisis Rantai Pasok Komoditi Kerang Dara (Anadara Granosa) di Desa Tambaklekok Kecamatan Lekok Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa Timur

Gusriadi, - and Candra Adi Intyas, S.Pi, MP (2023) Analisis Rantai Pasok Komoditi Kerang Dara (Anadara Granosa) di Desa Tambaklekok Kecamatan Lekok Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

kerang dara (Anadara Granosa) merupakan salah satu jenis kerang yang banyak di konsumsi oleh masyarakat, karena harganya yang ekonomis dan mudah di dapat, oleh karena itu kerang dara (Anadara Granosa) merupakan salah satu komoditas perikanan tangkap yang paling dicari oleh nelayan di daerah desa tambaklekoki Tujuan dari penelitian yang dilakukan ini yaitu:1) Mengidentifikasi kondisi rantai pasok (Supply Chain) komoditas Kerang Dara (Anadara granosa) di desa Tambaklekok, 2) Menganalisis efisiensi rantai pasok (Supply Chain) komoditas Kerang Dara (Anadara Granosa) di desa Tambaklekok. Penelitian dilakukan di Desa Tambaklekok, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur tanggal 30 Mei — O4 Juli 2023. Penelitian ini menggunakan metode pengambilan sampei non probability sampling dengan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Jenis data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan yaitu: 1) analisis FSCN untuk menganalisis kondisi rantai pasok, struktur rantai pasok, manajemen rantai pasok, proses bisnis rantai pasok, dan sumber rantai pasok, serta analisis margin pemasaran, fisherman’s share dan rasio keuntungan terhadap biaya untuk menganalisis efisiensi rantai pasok‘ Kondisi rantai pasok kerang dara pada Desa Tambaklekok Kecamatan Lekok Kabupaten Pasuruan Jawa Timur berdasarkan analisis FSCN meliputi anggota rantai pasok yang terdiri dari Nelayan, Pengepul, Pedagang Pasar, Warung Makan, dan Konsumen Akhir. Berdasarkan kondisi rantai pasok, sasaran pasar rantai pasok adalah pasar pendek yaitu Kecamatan Lekok/desa Tambaklekok yang sudah tercapai sedangkan sasaran pengembangan rantai pasok adalah meningkatkan produksi dan kualitas kerang dara segar dan olahan kerang dara yang masih belum tercapai. Poia distribusi di Desa Tambaklekok meliputi aliran produk, aliran informasi dan aliran keuangan secara umum sudah berjaian dengan baik. Terutama aliran informasi yang merupakan faktor penting berjalannya proses bisnis dan kolaboratif, serta adanya hubungan kepercayaan antara anggota yang terlibat di rantai pasok kerang dara di Desa Tambaklekok. Rantai pasok kerang dara segar dan olahan memiliki nilai yang sama dengan nilai margin pemasaran Rp 18.000 dan nilai fisherman’s share 40,00%. Pada rantai pasok kerang dara olahan diperoleh hasil produk Sate kerang Dara dan soseng-oseng kerang dara memiliki nilai rasio keuntungan terhadap biaya yang sama yaitu 363,39 dan 74,01. Saran yang diberikan yaitu: Pedagang pasar disarakan untuk memperluas pasar kerang dara. Warung Makan disarankan untuk membuat fariasi olahan kerang dara. Pemerintah, disarankan untuk mengaktifkan kembali Tempat Peielangan lkan (TPI). Masyarakat, disarakan untuk pengelolaan Iimbah Akademisi disarankan lebih sering melakukan kegiatan Prakatik Kerja Lapang (PKL) atau melakukan penelitian guna untuk mengkaji permasalahan yang ada. Warung makan standar mutu olahan seperti bahan baku yang harus bersih dan hiegenis serta tempat yang nyaman dan bersih.

English Abstract

virgin clam (Anadara granosa) is one of the most sought after fisheries commodities by fishermen in rural areas tambaklekok. The objectives ofthis research were: 1) To identify the condition of the supply chain for clams (Anadara Granosa) in Tambaklekok village, 2) To analyze the efficiency of the supply chain for clams (Anadara Granosa) in Tambaklekok village. The research was conducted in Tambaklekok Village, Lekok District, Pasuruan Regency, East Java, June 7 — July 7 2023. This research used a non- probability sampling method using purposive sampling and snowball sampling techniques. The types of data obtained are primary data and secondary data. Data collection techniques through observation, interviews and documentation. The analytical methods used are: 1) FSCN analysis to analyze supply chain conditions, supply chain structure, supply chain management, supply chain business processes, and supply chain sources, as well as marketing margin analysis, fisherman's share and profit to cost ratio to analyze chain efficiency supply. Based on the FSCN analysis, the condition of the supply chain for virgin cockles in Tambaklekok Village, Lekok District, Pasuruan Regency, East Java includes supply chain members consisting of fishermen, collectors, market traders, food stalls, and end consumers. Based on supply chain conditions, the target supply chain market is traditional markets, namely Lekok District/Tambulekok Village, which has been achieved, while the supply chain development target is to increase the production and quality of fresh and processed clams, which have not been achieved. The distribution pattern in Tambaklekok Village includes product flow, information flow and financial flow in general, which has been going well. Especially the flow of information which is an important factor in the running of business and collaborative processes, as well as the existence of a relationship of trust between members involved in the oyster supply chain in Tambaklekok Village. The supply chain of fresh and processed virgin clams has the same value with a marketing margin value of IDR 18,000 and a fisherman's share value of 40.00%. in the processed clam supply chain, the results of Dara clam satay and dara clam skewers have the same profit to cost ratio value of 363.39 and 74.01. The advice given is: Market traders are advised to expand the virgin clam market. Food stalls are advised to make processed virgin clam fariasi. The government, is advised to reactivate the Fish Auction Place (TPI). Community, recommended for waste management Academics are advised to carry out Field Work Practice (PKL) activities more often or conduct research to assess existing problems. Food stalls of processed quality standards such as raw materials that must be clean and hygienic as well as a comfortable and clean place.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0523080448
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping > 338.372 7 Products of fishing, whaling, hunting, trapping (Fishing)
Divisions:	Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan
Depositing User:	Sugeng Moelyono
Date Deposited:	11 Dec 2023 03:55
Last Modified:	11 Dec 2023 03:55
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205032

Text (DALAM MASA EMBARGO) Gusriadi.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (3MB)

Actions (login required)

View Item