Maulida, Fitria Anggun and Dr. Ir. Agus Tjahjono,, MS. (2023) Strategi Bisnis Pengolahan Ikan Kering Asin Rebus dengan Pendekatan Business Model Canvas pada UD. DNL PUTRA Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
UD. DNL PUTRA merupakan salah satu usaha pengolahan ikan kering asin rebus di Kabupaten Situbondo. jenis-jenis ikan yang diproduksi merupakan ikan tangkap yang memiliki sifat musiman. Selain itu, usaha ini memiliki beberapa permasalahan seperti produksi yang dilakukan secara traditional sedangkan kuantitas produksi banyak dan cuaca yang kurang menentu serta kurangnya pasar yang melakukan pembelian secara grosir. Setiap bisnis membutuhkan perencanaan strategis untuk menghadapi kondisi lingkungan dan persaingan yang ada. Tujuan dari penelitian ini yakni mengetahui kondisi faktual usaha ditinjau dari aspek eksternal dan internal. Kemudian dilakukan analisis model bisnis dengan menggunakan Business Model Canvas. Tujuan selanjutnya yakni menemukan strategi perbaikan usaha ikan kering asin rebus UD. DNL PUTRA dengan menggunakan analisis SWOT untuk mengembangkan usaha. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Bentuk data yang digunakan yakni bentuk data primer dan bentuk data sekunder dengan sumber data yang berasal dari responden, jurnal, buku, Badan Pusat Statistik Kabupaten Situbondo dan lain sebagainya. Bentuk data yang dikumpulkan yakni data kualitatif dan data kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Penentuan sampel atau teknik sampling yang digunakan yakni dengan teknik sampling jenuh. Aspek internal dan eksternal non finansial pada usaha ikan kering asin rebus UD. DNL PUTRA terdiri dari aspek teknis dengan sarana dan prasarana yang memadai dan berfungsi dengan baik, bahan baku yang digunakan dalam keadaan hieginis dan kualitas bagus, dan produksi dilakukan sesuai dengan standar prosedur usaha. Aspek menejemen terdiri dari planning (low level planning), organizing (pembagian tugas sudah terpenuhi), actuating (penggerakan dengan stimulus berupa manfaat terhadap karyawan), dan controlling (awal produksi-pengiriman produk). Aspek pemasaran yang diterapkan terdiri dari strategi pemasaran (Segmentation, Targetting, Positioning, dan Differentiation) dan bauran pemasaran (Product, Place, Price, Promotion, People, Packaging, Process, Payment dan Physical Evidence). Berdasarkan aspek hukum, usaha UD. DNL PUTRA sudah memiliki surat ijin resmi berupa SIUP. Ditinjau dari aspek sosial ekonomi, usaha ini sangat bermanfaat bagi masyarakat nelayan dan masyarakat sekitar baik secara sosial maupun ekonomi. Berdasarkan aspek linkungan, usaha ini menghasilkan limbah berupa asap dari perebusan dan limbah cair dari pencucian ikan. Analisis aspek finansiil jangka pendek menjelaskan bahwa usaha UD. DNL PUTRA menguntungkan untuk dilakukan dengan rincian modal tetap yang digunakan sebesar Rp. 488.660.000 yang berasal dari modal pribadi pemilik usaha. Total biaya yang digunakan dalam 1 bulan yakni Rp. 962.677.562. Penerimaan yang didapatkan berasal dari penjualan dalam 1 bulan yakni sebesar Rp. 1.482.000.000. R/C dalam 1 bulan diperoleh sebesar 1,54 (untung untuk dilakukan). Keuntungan yang diperoleh oleh UD. DNL PUTRA sebelum zakat adalah Rp. 519.322.438 dan keuntungan setelah zakat sebesar Rp. 506.339.377,05. BEP unit dalam 1 bulan diperoleh 519,196 Kg (ikan teri) dan 213 Kg (ikan lemuru). Sedangkan, BEP rupiah diperoleh Rp. 24.921.414,96 (ikan teri) dan Rp. 7.029.000 (ikan lemuru) dengan rentabilitas sebesar 52,66 %. Model bisnis dengan pendekatan Business Model Canvas yang diterapkan oleh UD. DNL PUTRA saat ini terdiri dari sembilan elemen kunci. Elemen Customer Segment termasuk kedalam jenis tersegmentasi (kelompok dengan kebutuhan dan masalah serupa tetapi bervariasi). Value Proposition yang diberikan memenuhi elemen-elemen penciptaan nilai seperti kinerja, kustomisasi, desain, pengurangan biaya, pengurangan resiko, dan mudahnya mengakses. Channel yang digunakan termasuk saluran langsung dengan menggunakan penjualan in-hause, komunikasi menggunakan Facebook, WhatsApp, dan telepon, serta juga menggunakan jasa truk dan kapal laut. Customer Ralationship yang dibangun termasuk kedalam bantuan personal (manajer) dan bantuan personal yang khusus (pemilik usaha). Revenue Stream berasal dari penjualan produk ikan kering rebus teri dan lemuru. Key Resource yang diperlukan yakni fisik (sarana & prasarana), intelektual (surat izin), manusia (27 karyawan) dan finansial. Key Activity yang dilakukan yakni terdiri dari pra poduksi, produksi, dan pasca produksi. kemudian pada elemen Key Partnership, UD. DNL PUTRA menjalin kemitraan dengan Jurung, Natasya Karton Box, UD. Biru Putih, Kayu pak Totok dan Pemasok ikan. Cost Structure UD. DNL PUTRA terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel dan termasuk kedalam jenis value-driven dengan mengutamakan penciptaan nilai. Analisis SWOT didalam Business Model Canvas dihasilkan IFAS total score sebesar 3.28, sedangakan analisis EFAS didapatkan sebesar 3,13. Pada analisis IE Matriks, dapat dihasilkan bahwa posisi UD. DNL PUTRA berada pada sel I, dimana kondisi tersebut disebut dengan kondisi Growth and Build. Pada kondisi ini, strategi yang tepat untuk digunakan yakni strategi intensif (Merket Penetration, Market Development, & Product Development). Pada diagram SWOT, posisi UD. DNL PUTRA berada di kuadran I dengan titik 1.04 (x) dan 0.53 (y) sehingga disimpulkan bahwa kondisi ini mendukung strategi agresif dengan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang. Saran yang dapat diberikan peneliti untuk strategi-strategi pengembangan UD. DNL PUTRA berdasarkan faktor kekuatan dan peluang yakni meningkatkan kualitas produk, meningkatkan keuntungan, menambah pemasok bahan baku, meningkatkan mutu pelayanan, mempertahankan besarnya kapasitas produksi, menambah sistem promosi melalui e-commerce dan sosial media, menggunakan teknologi yang efisien dalam kegiatan produksi, optimalisasi produksi, memperbesar market share, dan menjaga kepuasan konsumen. Saran yang dapat diberikan terhadap pemerintah kabupaten Situbondo yakni diharapkan pemerintah memberikan dukungan berupa bantuan dana atau penyuluhan yang berkaitan dengan pembuatan teknologi alat pengeringan ataupun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Selain itu, diharapkan untuk memberikan peluang-peluang pasar yang bisa mengembangkan usaha ikan kering asin rebus ini. Saran yang dapat diberikan terhadap lembaga akademisi yakni diharapkan pihak akademisi untuk dapat menyalurkan pengetahuannya dalam pembuatan teknologi dan pemecahan masalah.
English Abstract
The development of the fishing industry is fulfilled for the purpose of improving the welfare of the fisheries and marine communities. Fisheries potential in Situbondo Regency is concentrated in coastal areas with fishing businesses in the sea, pond cultivation, freshwater cultivation, seawater cultivation, hatcheries, and processing businesses. UD. DNL PUTRA is one of the businesses processing boiled salted dried fish in the region. The types of fish produced are captured fish that have seasonal properties. In addition to the above problems, there are also problems such as production that is carried out traditionally while the quantity of production is large and the weather is uncertain and the lack of markets that buy wholesale. Every business needs strategic planning to deal with existing environmental and competitive conditions. The purpose of this study is to determine the factual condition of the business in terms of external and internal aspects. Then a business model analysis was carried out using the Business Model Canvas. The next goal is to find a strategy to improve the business of boiled salted dried fish UD. DNL PUTRA by using SWOT analysis to develop the business. This research method uses descriptive research methods with qualitative and quantitative descriptive research types. The form of data used is the form of primary data and the form of secondary data with data sources derived from responders, journals, books, the Central Bureau of Statistics of Situbondo Regency and so on. The form of data collected is qualitative data and quantitative data. Data collection was done by observation, questionnaires, interviews, and documentation. Determination of samples or sampling techniques used is with saturated sampling techniques. Internal and external non-financial aspects in UD. DNL PUTRA's boiled salted dried fish business consist of technical aspects with adequate and well-functioning facilities and infrastructure, raw materials used in hygienic conditions and good quality, and production is carried out in accordance with business standards. Management aspects consist of planning (low level planning), organizing (division of tasks has been fulfilled), actuating (mobilizing with stimulus in the form of benefits to employees), and controlling (the beginning of product production-delivery). The marketing aspect applied consists of marketing strategy (Segmentation, Targeting, Positioning, and Differentiation) and marketing mix (Product, Place, Price, Promotion, People, Packaging, Process, Payment and Physical Evidence. Based on legal aspects, UD. DNL PUTRA's business already has an official license in the form of a SIUP. Judging from the economic aspect, this business is very beneficial for the fishing community and the surrounding community both socially and economically. Based on environmental aspects, this business produces waste in the form of smoke from boiling and liquid waste from washing fish.Analysis of short-term financial aspects explains that UD. DNL PUTRA's business is profitable to carry out with details of fixed capital used of Rp. 488,660,000 which comes from the personal capital of business owners. The total cost used in 1 month is Rp. 962,677,562. The revenue obtained comes from sales in 1 month, which is Rp. 1,482,000,000. R/C in 1 month was obtained at 1.54 (profit to do). The profit earned by UD. DNL PUTRA before zakat is Rp. 519,322,438 and profit after zakat amounted to Rp. 506,339,377.05. BEP units in 1 month obtained 519,196 Kg (anchovies) and 213 Kg (lemuru fish). Meanwhile, rupiah BEP was obtained Rp. 24.921.414,96 (anchovies) and Rp. 7.029.000 (lemuru fish) with a profitability of 52.66%. The business model with the Business Model Canvas approach applied by UD. DNL PUTRA currently consists of acombination of key elements. Customer segment elements are included in the segmented type (groups with similar but varied needs and problems). The value proposition meets the elements of value creation such as performance, customization, design, cost reduction, risk reduction, and accessibility. Channels used include direct channels using in-hause sales, communication using Facebook, WhatsApp, and telephone, as well as using truck and ship services. Customer ralationship that is built includes personal assistance (managers) and special personal assistance (business owners). Revenue Stream comes from the sale of dried fish products, boiled anchovies and lemuru. Key Resources needed are physical (facilities & infrastructure), intellectual (license), human (27 employees) and financial. The Key Activity carried out consists of pre-production, production, and post-production. then in the Key Partnership element, UD. DNL PUTRA established partnerships with Jurung, Natasya Carton Box, UD. Biru Putih, Kayu pak Totok and fish suppliers. The Cost Structure of UD. DNL PUTRA consists of fixed costs and variable costs and is included in the value-driven type by prioritizing value creation. SWOT analysis in the Business Model Canvas resulted in an IFAS total score of 3.28, while EFAS analysis was obtained at 3.13. In the IE Matrix analysis, it can be produced that the position of UD. DNL PUTRA is in cell I, where the condition is called the Growth and Build condition. In this condition, the right strategy to use is an intensive strategy (Merket Penetration, Market Development, &; Product Development). In the SWOT diagram, the position of UD. DNL PUTRA is in quadrant I with points 1.04 (x) and 0.53 (y) so it is concluded that this condition supports an aggressive strategy by using force to take advantage of opportunities. Suggestions that can be given by researcher for UD. DNL PUTRA development strategies based on strength and opportunity factors are improving product quality, increasing profits, increasing raw material suppliers, improving service quality, maintaining large production capacity, adding promotional systems through e-commerce and social media, using efficient technology in production activities, optimizing production, increasing market share, and maintaining consumer satisfaction. Suggestions that can be given to the Situbondo district government are expected to provide support in the form of financial assistance or counseling related to the manufacture of drying equipment technology or Wastewater Treatment Plant. In addition, it is expected to provide market opportunities that can develop this boiled salted dried fish business. Advice that can be given to academic institutions is expected by academics to be able to channel their knowledge in making technology and solving problems.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0523080433 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping > 338.372 7 Products of fishing, whaling, hunting, trapping (Fishing) |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | soegeng Moelyono |
Date Deposited: | 08 Dec 2023 07:51 |
Last Modified: | 08 Dec 2023 07:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/205002 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Fitria Anggun Maulida.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |