Uji Aktivitas Ekstrak Kasar Protease dari Limbah Jeroan Ikan Tuna Sirip Kuning (Thunnus albacares)

Nafi’ah, Alviana Mawaddatun and Prof. Dr. Ir. Happy Nursyam,, M.S and Jeny Ernawati Tambunan, S.Pi, M.Si (2023) Uji Aktivitas Ekstrak Kasar Protease dari Limbah Jeroan Ikan Tuna Sirip Kuning (Thunnus albacares). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan tuna (Thunnus sp.) merupakan salah satu komoditas tangkapan utama Indonesia dengan kisaran besar produksi tangkap tuna nasional mencapai 24,5 juta ton/tahun. Salah satu jenis tuna yaitu tuna sirip kuning (Thunnus albacares) juga tercatat mengalami kenaikan tangkapan menjadi sebesar 167.800 ton pada tahun 2015. Tingginya produksi tangkapan tuna dikarenakan permintaannya yang juga tinggi di pasar. Meski demikian, angka tangkapan yang tinggi juga selaras dengan tingginya limbah yang dihasilkan. Pengolahan ikan tuna secara umum menghasilkan 36% limbah dan 5% dari limbah tersebut adalah jeroan. Salah satu pemanfaatan limbah jeroan ikan tuna adalah dengan mengolahnya menjadi ekstrak kasar protease karena jeroan menyusun 20% total biomassa ikan tuna dan berpotensi tinggi sebagai penghasil protease yang kaya. Protease merupakan enzim yang mengkatalisis hidrolisis ikatan peptida dalam protein. Permintaan global atas pasar enzim protease terus mengalami kenaikan hingga kini mencapai persentase sebesar 60% dari seluruh permintaan enzim industri di pasar. Permintaan yang tinggi ini dikarenakan protease dapat dimanfaatkan dalam cakupan industri yang luas. Oleh karena itu pengolahan limbah jeroan ikan tuna mejadi ekstrak kasar protease merupakan langkah yang dapat dilakukan untuk memenuhi permintaan protease di industri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pH, suhu, dan konsentrasi substrat optimum untuk mendapatkan aktivitas ekstrak kasar protease dari jeroan ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares). Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari hingga Juni 2023 di Laboratorium Ilmu Teknologi Hasil Perikanan Divisi Nutrisi Ikan dan Laboratorium Budidaya Ikan Divisi Penyakit dan Kesehatan Ikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Kota Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimental. Penelitian ini dibagi menjadi dua tahap, yaitu Penelitian Pendahuluan yang meliputi ekstraksi kasar protease dari limbah jeroan ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares) dan pembuatan kurva standar tirosin lalu dilanjutkan dengan Penelitian Utama yang meliputi uji pH, suhu, dan konsentrasi substrat optimum serta uji aktivitas protease. Nilai aktivitas enzim dari masing-masing perlakuan akan dihitung menggunakan rumus aktivitas enzim dengan satuan hasil U/mL. Data aktivitas enzim yang didapatkan dari penelitian ini kemudian diolah menggunakan aplikasi SPSS versi 22 melalui analisa ANOVA. Data yang menunjukkan hasil berbeda nyata (p<0,05) akan dianalisa lebih lanjut menggunakan uji DMRT (Duncan’s Multiple Range Test). Hasil penelitian yang didapatkan yaitu perlakuan pH, suhu, dan konsentrasi substrat berpengaruh nyata terhadap aktivitas enzim yang dihasilkan. Hasil dari penelitian ini yaitu sampel ekstrak kasar protease dari jeroan ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares) memiliki pH optimum pada pH 10, suhu optimum pada suhu 50°C, dan konsentrasi substrat optimum pada konsentrasi substrat 2,5%.

English Abstract

Tuna (Thunnus sp.) is one of Indonesia's main catch commodities with a large range of national tuna production reaching 24.5 million tonnes/year. Yellowfin tuna (Thunnus albacares), known as one type of tuna, also recorded an increase in catch to 167,800 tons in 2015. The high production of tuna catches is due to the high demand in the market. However, the high catch rate is also in line with the high waste produced. Tuna processing generally produces 36% waste and 5% of the waste is viscera. One of the uses of tuna viscera waste is to process it into crude protease extracts because the viscera makes up 20% of the total biomass of tuna and has high potential as a rich protease producer. Proteases are enzymes that catalyze the hydrolysis of peptide bonds in proteins. Global demand for the protease enzyme market continues to increase until now it has reached a percentage of 60% of all industrial enzyme demands in the market. This high demand is because proteases can be used in a wide range of industries. Therefore processing tuna offal waste into crude protease extracts is a step that can be taken to meet the demand for proteases in the industry. The purpose of this study was to determine the optimum pH, temperature, and substrate concentration to obtain protease crude extract activity from yellowfin tuna (Thunnus albacares) viscera. This research was conducted from February to June 2023 at the Fisheries Product Technology Science Laboratory, Fish Nutrition Division and Fish Farming Laboratory, Fish Disease and Health Division, Faculty of Fisheries and Marine Sciences, Brawijaya University, Malang City. The method used in this research is experimental research method. This research was divided into two stages, namely the Preliminary Research which included the crude extraction of protease from the viscera waste of yellowfin tuna (Thunnus albacares) and the preparation of a standard tyrosine curve then continued with the Main Research which included testing the optimum pH, optimum temperature test, optimum substrate concentration test, and protease activity assay. Enzyme activity values of each treatment will be calculated using the enzyme activity formula with U/mL yield units. Enzyme activity data obtained from this study were then processed using the SPSS version 22 application through ANOVA analysis. Data showing significantly different results (p <0.05) will be further analyzed using the DMRT (Duncan's Multiple Range Test). The research results obtained were that the treatment of pH, temperature, and substrate concentration had a significant effect on the activity of the enzymes produced. The results of this study are protease crude extract samples from yellowfin tuna viscera (Thunnus albacares) have an optimum pH at pH 10, optimum temperature at 50°C, and optimum substrate concentration at 2.5% substrate concentration.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523080289
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 28 Nov 2023 06:43
Last Modified: 28 Nov 2023 06:43
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/204601
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Alviana Mawaddatun Nafi'ah.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item