Sitoresmi, Ika Diajeng Nova and Kentri Anggarina Gumanti, S.ST., M.Kes and dr. Melany Farrahdilla, Sp.A., M.Kes (2023) Hubungan Stimulasi Orang Tua Dengan Perkembangan Bahasa Anak Usia 1-2 Tahun Selama Pandemi COVID-19 Di Posyandu Puskesmas Tempeh Kabupaten Lumajang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pertumbuhan dan Perkembangan dipengaruhi oleh faktor stimulasi. Stimuasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk merangang kemampuan perkembangan dasar anak. COVID-19 yang sedang melanda Indonesia menyebabkan anak usia dini lebih banyak menghabiskan waktu dirumah bersama orang tua. Akibatnya peranan orang tua tehadap perkembangan anak termasuk perkembangan bahasa akan meningkat. Pekerjaan orang tua banyak menjalani WFH (Work From Home) sehingga akan menghabiskan waktu dirumah bersama dengan anak lebih banyak, sehingga memberikan stimulasi kepada anak akan lebih bauk, stimulasi ini memegang peranan yang sangat penting dalam proses perkembangan anak pada masa pandemi ini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan stimulasi oleh orang tua dengan perkembangan bahasa anak usia 1-2 tahun selama pandemi COVID-19. Metode penelitian menggunakan desain penelitian non eksperimental yaitu penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi – square. Hasil penelitian didapati stimulasi orang tua terbanyak dengan kategori baik yaitu sebanyak 77 anak (77,0%), responden memiliki perkembangan bahasa yang normal yaitu sebanyak 90 anak (90,0%), sebagian besar responden dengan stimulasi baik memiliki perkembangan bahasa yang normal, yaitu sebanyak 74 orang (96,1%) dengan idapatkan nilai P=0.000 (p < 0,05). Kesimpulan penelitian yaitu terdapat hubungan stimulasi orang tua terhadap perkembangan bahasa anak.
English Abstract
Growth and development is influenced by stimulation factors. Stimulation is an activity carried out to stimulate the basic developmental abilities of children. COVID-19 which is currently hitting Indonesia causes toddler spend more time alone with their parents. As a result, the role of parents in children's development, including language development, will increase. Parents did their job from home / WFH (Work From Home) so they will spend more time at home with their children, thus providing better stimulation to children, stimulation plays a very important role in the child's development process during this pandemic. The purpose of this study is to determine the relationship between stimulation by parents and the language development of children aged 1-2 years during the COVID-19 pandemic. The research method uses a non-experimental research design, namely analytic observational research with a cross sectional approach. The statistical test used in this study is the chi-square test. The results showed that parental stimulation was in the good category, namely 77 children (77.0%), respondents had normal language development, namely 90 children (90.0%), most respondents with good stimulation had normal language development, namely as many as 74 people (96.1%) with a value of P = 0.000 (p <0.05). In conclusion, there is a relation between parental stimulation and children's language development.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0523060030 |
Uncontrolled Keywords: | Stimulasi Orang Tua, Perkembangan, Perkembangan Bahasa. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.2 Obstetrics |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kebidanan |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 31 Oct 2023 07:32 |
Last Modified: | 31 Oct 2023 07:32 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/204161 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ika Diajeng Nova Sitoresmi.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (4MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |