Pengaruh Waktu Maserasi Terhadap Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera) dengan Metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi.

Fortuna, Dewi and apt. Bachtiar Rifai P. I., S. Farm., M.Farm and Dr. Anggita Rosiana Putri, S. Si. (2023) Pengaruh Waktu Maserasi Terhadap Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera) dengan Metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia merupakan negara potensial untuk penemuan obat herbal dan senyawa obat untuk mengatasi masalah kesehatan. Salah satu tanaman obat yang sering dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia adalah tanaman kelor (Moringa oleifera) yang mengandung senyawa aktif flavonoid yaitu kuersetin. Proses ekstraksi maserasi dilakukan untuk menarik kuersetin dengan optimal. Untuk mengetahui keefektifan metode ekstraksi yang digunakan, dilakukan penetapan kadar kuesetin menggunakan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil penetapan kadar kuersetin pada ekstrak etanol 70% daun kelor yang diekstraksi dengan metode maserasi selama 24, 48, dan 72 jam. Kondisi HPLC yang digunakan adalah fase gerak metanol : asam fosfat 0,1% dengan perbandingan 60:40, laju alir 1 mL/menit, suhu kolom 30°C, volume injeksi sampel 20 μL dan waktu running 10 menit. Parameter validasi metode yang dilakukan adalah selektivitas (λmaks standar dan sampel 371 nm; waktu retensi standar dan sampel ±4,2 menit; resolusi sampel ± 2,5), linieritas (y= 80880x - 2918; r=0,9991), LOD (0,009193 ppm), LOQ (0,0306435 ppm), akurasi (98,20%-101,82%), dan presisi (0,38%-1,49%). Kadar kuersetin ekstrak etanol 70% daun kelor pada metode maserasi dengan waktu 24, 48, dan 72 jam secara berturut-turut adalah 0,163 ± 0,0032%; 0,095 ± 0,0011%; dan 0,121 ± 0,0027% (%b/b). Data hasil uji dianalisis menggunakan uji one-way ANOVA didapatkan hasil (p < 0,05) dan uji post hoc Tukey didapatkan nilai (p < 0,05). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara waktu maserasi 24, 48, dan 72 jam dan didapatkan waktu yang paling optimal untuk maserasi adalah 24 jam

English Abstract

Indonesia is a potential country for discovering herbal medicines and medicinal compounds to treat health problems. One of the medicinal plants that the people of Indonesia often use is the moringa plant (Moringa oleifera) which contains an active flavonoid compound, quercetin. Extraction is needed so that the potential of quercetin from the Moringa plant can be optimally utilized, so the extraction method is carried out using a maceration technique. To determine quercetin content, High-Performance Liquid Chromatography (HPLC) was used. The purpose of this study was to determine the results of the determination of quercetin content in 70% ethanol extract of Moringa leaves extracted by maceration method for 24, 48, and 72 hours. The HPLC conditions used were the mobile phase of methanol: 0.1% phosphoric acid with a ratio of 60:40, a flow rate of 1 mL/min, a column temperature of 30°C, a sample injection volume of 20 μL and a running time of 10 minutes. Parameters for method validation were selectivity (λmax standard and sample 371 nm; retention time of standard and sample ±4.2 minutes; sample resolution ± 2.5), linearity (y= 80880x - 2918; r=0.9991), LOD (0.009193 ppm), LOQ (0.0306435 ppm), accuracy (98.20%-101.82%), and precision (0.38%-1.49%). The quercetin content of the 70% ethanol extract of Moringa leaves in the maceration method for 24, 48, and 72 hours respectively, was 0.163 ± 0.0032%; 0.095 ± 0.0011%; and 0.121 ± 0.0027% (%w/b). The test results data were analyzed using the one-way ANOVA test (p <0.05) and the post hoc Tukey test (p <0.05). Thus, there is a significant difference between the maceration times of 24, 48, and 72 hours and the optimal time for maceration is 24 hours.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0523060024
Uncontrolled Keywords:	Kuersetin, Kelor (Moringa oleifera), Maserasi, KCKT (Kromatografi Cair Kinerja Tinggi)
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 615 Pharmacology and therapeutics > 615.1 Drugs (materia medica)
Divisions:	Fakultas Kedokteran > Farmasi
Depositing User:	Endang Susworini
Date Deposited:	30 Oct 2023 06:19
Last Modified:	30 Oct 2023 06:19
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/204108

Text (DALAM MASA EMBARGO) Dewi Fortuna.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (25MB)

Actions (login required)

View Item