Yumni, Vindi Ghali Zata and Nanang Endrayanto,, S. S., M. Sc. (2023) Against The Machine: Examining The Themes of Anti- Civilization and The Struggle for Peaceful Coexistence in Hayao Miyazaki’s Film Princess Mononoke. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Princess Mononoke, film animasi Jepang yang terkenal karya Hayao Miyazaki, menjadi sumber yang kaya untuk mengeksplorasi tema-tema yang berkaitan dengan konflik antara industrialisasi manusia dan dunia alam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggambaran ide-ide anti-peradaban dalam film tersebut dan perjuangan untuk mencapai kehidupan yang damai antara manusia dan alam, serta kesesuaiannya dengan kritik-kritik anarkis terhadap peradaban. Melalui pemeriksaan yang komprehensif terhadap narasi, karakter, dan simbolisme dalam film ini, penelitian ini mengungkapkan dinamika kompleks antara industrialisasi dan alam, menyoroti dampak destruktif dari aktivitas manusia terhadap lingkungan, serta pertempuran yang sulit untuk mencapai perdamaian. Selain itu, penelitian ini menjelajahi peran karakter-karakter utama seperti Lady Eboshi, San, dan Ashitaka dalam mewakili perspektif-perspektif yang berbeda dan upaya mereka untuk menemukan solusi. Temuan-temuan ini mengungkapkan simbolisme perlawanan alam, implikasi efek destruktif industrialisasi terhadap dunia alam dan masyarakat manusia, serta upaya untuk mencapai kehidupan yang damai bersama.
English Abstract
Princess Mononoke, a renowned Japanese animated film by Hayao Miyazaki, serves as a rich source of exploration for themes related to the conflict between human industrialization and the natural world. This study aims to analyze the film's depiction of anti-civilization ideas and the struggle to achieve peaceful coexistence between humans and nature, and its alignment with anarchist critiques of civilization. Through a comprehensive examination of the film's narrative, characters, and symbolism, this research uncovers the complex dynamics between industrialization and nature, highlighting the destructive impact of human activities on the environment, and the tough battles for peace. Furthermore, it explores the role of key characters such as Lady Eboshi, San, and Ashitaka in representing different perspectives and their attempts to find a resolution. The findings reveal the symbolism of nature's resistance, the implications of industrialization's destructive effects on both the natural world and human societies, and the pursuit of peaceful coexistence.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0523120305 |
| Uncontrolled Keywords: | anti-civilization, Hayao Miyazaki, civilization, industrialization.anti-peradaban, Hayao Miyazaki, environmentalisme, peradaban, industrialisasi. |
| Subjects: | 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 20 Oct 2023 06:57 |
| Last Modified: | 20 Oct 2023 06:57 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203981 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Vindi Ghali Zata Yumni.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (1MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |