Kajian Aset Penghidupan (Livelihood) Masyarakat Kawasan Pesisir, Kecamatan Tugu, Kota Semarang

Pramesti, Diva Kirana Aulia and Wawargita Permata Wijayanti, S.T., M.T and Dian Dinanti,, S.T., M.T. (2023) Kajian Aset Penghidupan (Livelihood) Masyarakat Kawasan Pesisir, Kecamatan Tugu, Kota Semarang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kota Semarang merupakan salah satu kota yang memiliki karakteristik wilayah yang terdiri dari 2 daratan yaitu wilayah perbukitan dan wilayah dataran rendah atau pesisir. Wilayah pesisir Kota Semarang turut merasakan dampak dari perubahan iklim yaitu Kecamatan Tugu. Perubahan yang terjadi di pesisir memberi dampak langsung kepada masyarakat yang tinggal di sana. Dampak perubahan iklim yang dirasakan oleh masyarakat terbagi menjadi 2 yaitu dampak di daratan dan di lautan. Salah satu upaya mengatasi dampak perubahan iklim di Kecamatan Tugu adalah penanaman mangrove yang dimulai oleh Kelompok Tani Mangrove Lestari pada tahun 2000. Saat ini mangrove di Kecamatan Tugu memiliki luas 48,2 Ha dari total luas mangrove di Kota Semarang yaitu 96,4 Ha. Lahan di sekitar mangrove didominasi oleh tambak, sawah, pemukiman, dan industri. Namun pada tahun 2016 ke 2019 terdapat perubahan lahan pertambakan menjadi mangrove. Pada tahun 2017 hingga 2018 luasan mangrove mengalami penurunan akibat perkembangan penggunaan yang lain, namun 2018 hingga 2019 kembali bertambah berkat hasil peran masyarakat yang meningkat dalam upaya mengatasi dampak perubahan iklim seperti rehabilitasi dan penanaman mangrove, kegiatan ecoeduwisata, program kerjasama dengan banyak stakeholder, maupun usaha dari masyarakat itu sendiri. Ketika mata pencaharian terdampak ataupun harus berganti dan pendapatan masyarakat terus menurun pada akhirnya terjadilah kerentanan sistem penghidupan. Banyak warga yang memiliki pertambakan memutuskan beralih mata pencaharian kepada bentuk mata pencaharian lain dan sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki . Upaya adaptasi dan mitigasi tersebut kemudian membuat perbedaan dalam memanfaatkan aset penghidupan mereka. Sektor pekerjaan berbasis sumber daya alam maupun non sumber daya alam keduanya terdampak perubahan iklim sehingga perlu diketahui apakah terdapat perbedaan kepemilikan aset penghidupan di antara keduanya.

English Abstract

One of the efforts to overcome the impact of climate change in Tugu District is the planting of mangroves which was started by the Mangrove Lestari Farmers Group in 2000. Currently the mangroves in Tugu District have an area of 48.2 Ha of the total area of mangroves in Semarang City, which is 96.4 Ha. The land around the mangroves is dominated by ponds, rice fields, settlements, and industry. However, from 2016 to 2019 there was a change in aquaculture land into mangroves. From 2017 to 2018 the area of mangroves decreased due to developments in other uses, but from 2018 to 2019 it has increased again thanks to the results of the increased role of the community in efforts to overcome the effects of climate change such as rehabilitation and planting of mangroves, eco-education activities, collaborative programs with many stakeholders, as well as the efforts of the community itself. When livelihoods are affected or have to change and people's incomes continue to decline, in the end, the vulnerability of the livelihood system occurs. Many residents who own fishponds decide to switch their livelihoods to other forms of livelihood and according to their abilities. These adaptation and mitigation efforts then make a difference in utilizing their livelihood assets. The natural resource-based and non-natural resource-based employment sectors are both affected by climate change, so it is necessary to know whether there are differences in the ownership of livelihood assets between the two.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523070216
Uncontrolled Keywords: Aset-penghidupan, Perubahan-Iklim, Pesisir
Subjects: 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 26 Sep 2023 01:17
Last Modified: 26 Sep 2023 01:17
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203276
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Diva Kirana Aulia Pramesti.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (11MB)

Actions (login required)

View Item View Item