Pengukuran Kinerja Perusahaan dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard (BSC) pada Pabrik Tahu UD. Barokah Blitar.

Permatasari, Anggun and Ir. Effy Yuswita, M.Si (2023) Pengukuran Kinerja Perusahaan dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard (BSC) pada Pabrik Tahu UD. Barokah Blitar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kinerja perusahaan merupakan hal yang sangat penting dan perlu diperhatikan dalam perusahaan karena hal tersebut harus diukur untuk perencanaan perusahaan dan mengevaluasi performa dari perusahaan dengan perencanaan yang telah diterapkan. Dewasa ini, terdapat perusahaan yang mengukur kinerja perusahaannya hanya dengan ukuran faktor finansial saja. Hal tersebut banyak digunakan karena faktor finansial merupakan faktor yang paling banyak digunakan dan mudah untuk diukur. Pengukuran pada faktor finansial merupakan hal yang penting dan termudah untuk diukur tetapi tidak cukup karena ada faktor lain yang mempengaruhi kinerja perusahaan selain faktor finansial. Perusahaan pada umumnya berdiri untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, begitu pula dengan UD. Barokah yang merupakan pabrik yang memproduksi tahu berdiri untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan makanan pokok dengan bahan dasar kedelai. Peneliti memilih pabrik tahu UD. Barokah dikarenakan pabrik tahu UD. Barokah belum pernah melakukan pengukuran kinerja perusahaan dengan menggunakan metode balanced scorecard. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana kinerja pabrik tahu UD. Barokah berdasarkan empat perspektif Balanced Scorecard; 1) perspektif keuangan, 2) perspektif pelanggan, 3) perspektif proses bisnis internal dan 4) perspektif pembelajaran dan pertumbuhan?”. Tujuan yang ingin dicapai untuk diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja UD. Barokah dilihat dari empat perspektif: 1) perspektif keuangan, 2) perspektif pelanggan, 3) perspektif proses bisnis internal, serta 4) persektif pembelajaran dan pertumbuhan, berdasarkan pengukuran kinerja dengan pendekatan Balanced Scorecard. Pendekatan penelitian yang digunakan oleh penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Penelitian ini juga menggunakan metode penelitian deskripstif. Penelitian dilakukan di UD. Barokah yang berada di Sanankulon, Kabupaten Blitar. Pengumpulan data dilakukan pada bulan April 2023 hingga Juni 2023. Penentuan sampel penelitian dilakukan untuk mengambil sebagian dari suatu populasi untuk dijadikan sebagai representasi atau wakil dari populasi tersebut. Penentuan sampel untuk perspektif pelanggan dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan pada penelitian ini dilakukan dengan metode probability random sampling dan metode incidential sampling. Pengukuran kinerja perusahaan pada penelitian ini yang dilakukan pada pabrik tahu UD. Barokah berdasarkan empat perspektif balanced scorecard menggunakan beberapa indikator. Pada perspektif keuangan indikator yang digunakan yaitu Gross Profit Margin, Net Profit Margin, dan Break Even Point. Indikator yang digunakan pada perspektif pelanggan yaitu kepuasan pelanggan dimana dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang kemudian dianalisis dengan menggunakan skala likert. Perspektif proses bisnis internal menggunakan indikator proses operasi dan proses inovasi. Indikator yang digunakan pada perspektif pembelajaran dan pertumbuhan adalah kepuasan karyawan dengan menggunakan analisis skala likert yang dilakukan pada karyawan pabrik tahu UD. Barokah. Pengukuran pada perspektif keuangan menggunakan analisis profitabilitas yaitu Gross Profit Margin (GPM) dan Net Profit Margin (NPM) serta menggunakan analisi Break Even Point (BEP) dimana terdapat dua analisis yaitu BEP unit dan BEP rupiah. Hasil dari pengukuran perpsektif keuangan didapatkan nilai GPM dari pabrik tahu UD Barokah yaitu sebesar 17,38%, nilai NPM yaitu sebesar 17,37%, BEP unit sebesar 67,4 tong atau 11.728 potong tahu, serta BEP rupiah sebesar Rp21.409.550. Hasil pengukuran perspektif pelanggan dengan analisis skala likert didapatkan rata-rata skor dari responden yaitu pada skor 4 yang artinya tingkat persetujuan responden tinggi, sehingga kepuasan pelanggan juga dapat dikatakan tinggi. Pengukuran kinerja pabrik tahu UD. Barokah dari perspektif proses bisnis internal dimana digunakan pengukuran proses operasi dan proses inovasi. Proses operasi diukur dengan MCE dengan hasil 62,5% dan proses inovasi didapatkan hasil 0% karena pabrik tahu UD. Barokah tidak ada rencana untuk menambah produk baru. Pada perspektif pembelajaran dan pertumbuhan, hasil yang didapatkan dari analisis kepuasan karyawan yaitu rata-rata skor responden adalah pada skor 4 yang artinya tingkat persetujuan responden terhadap pernyataan-pernyataan dari setiap variabel tinggi, sehingga dapat dikatakan bahwa kinerja pabrik tahu UD. Barokah pada perspektif pembelajaran dan pertumbuhan adalah baik. Hasil pengukuran kinerja perusahaan pada pabrik tahu UD. Barokah Blitar dari perspektif keuangan dapat dikatakan cukup baik, kemudian dari perspektif pelanggan dapat dikatakan baik, dari perspektif proses bisnis internal dapat dikatakan cukup baik, dan dari perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dapat dikatakan baik. Saran bagi pemilik atau staf pengelola pabrik tahu UD. Barokah yaitu agar lebih memperhatikan evaluasi kinerja non-finansial untuk peningkatan kinerja perusahaan selanjutnya. Saran bagi peneliti selanjutnya yaitu diharapkan peneliti mempertimbangkan variabel-variabel lainnya yang lebih luas dalam pengukuran kinerja perusahaan.

English Abstract

Company performance is very important and needs to be considered in the company because it must be measured for company planning and evaluating the performance of the company with the plans that have been implemented. Today, there are companies that measure their company's performance only with financial factors. This is widely used because financial factors are the most widely used and easy to measure. Measuring financial factors is important and easiest to measure but not enough because there are other factors that affect company performance besides financial factors. Companies generally stand to meet customer needs, as well as UD. Barokah which is a factory that produces tofu stands to meet people's needs for staple foods with soybeans as the basic ingredient. Researchers chose the tofu factory UD. Barokah because the tofu factory UD. Barokah has never measured their performance using the balanced scorecard method. The formulation of the problem in this study is "How is the performance of UD. Barokah based on four Balanced Scorecard perspectives; 1) financial perspective, 2) customer perspective, 3) internal business process perspective and 4) learning and growth perspective?". The purpose of this research is to determine the performance of UD. Barokah seen from four perspectives: 1) financial perspective, 2) customer perspective, 3) internal business process perspective, and 4) learning and growth perspective, based on performance measurement with the Balanced Scorecard approach. The research approach used by this research is a quantitative approach. This research also uses descriptive research methods. The research was conducted at UD. Barokah which is located in Sanankulon, Blitar Regency. The data collected from April 2023 to June 2023. Determination of the research sample is carried out to take a portion of a population to serve as a representation or representative of the population. Determination of samples for the customer perspective and learning and growth perspective in this study was carried out by probability random sampling method and incidential sampling method. Measurement of company performance in this study conducted at UD tofu factory. Barokah based on four balanced scorecard perspectives using several indicators. In the financial perspective, the indicators used are Gross Profit Margin, Net Profit Margin, and Break Even Point. The indicator used in the customer perspective is customer satisfaction which is carried out using a questionnaire which is then analyzed using a Likert scale. The internal business process perspective uses indicators of operating processes and innovation processes. The indicator used in the learning and growth perspective is employee satisfaction using Likert scale analysis conducted on tofu factory UD. Barokah employees. Measurement of the financial perspective uses profitability analysis, namely Gross Profit Margin (GPM) and Net Profit Margin (NPM) and uses Break Even Point (BEP) analysis where there are two analyses, namely BEP unit and BEP rupiah. The results of measuring the financial perspective obtained the GPM value of the UD Barokah tofu factory is 17.38%, the NPM value is 17.37%, the BEP unit is 67.4 barrels or 11,728 pieces of tofu, and the rupiah BEP is IDR 21,409,550. The results of measuring customer perspectives with Likert scale analysis obtained an average score from respondents, namely on a score of 4, which means that the level of respondent agreement is high, so customer satisfaction can also be said to be high. Measurement of the performance of tofu factory UD. Barokah from the perspective of internal business processes where the measurement of the operation process and the innovation process is used. The operation process is measured by MCE with a result of 62.5% and the innovation process obtained a result of 0% because the tofu factory UD. Barokah has no plans to add new products. In the learning and growth perspective, the results obtained from the analysis of employee satisfaction, namely the average score of respondents is at a score of 4, which means that the respondent's level of agreement with the statements of each variable is high, so it can be said that the performance of the tofu factory UD. Barokah in the perspective of learning and growth is good. The results of measuring company performance at the tofu factory UD. Barokah Blitar from a financial perspective can be said to be quite good, then from a customer perspective it can be said to be good, from an internal business process perspective it can be said to be quite good, and from a learning and growth perspective it can be said to be good. Suggestions for the owner or management staff of the tofu factory UD. Barokah is to pay more attention to non-financial performance evaluation for further improvement of company performance. Suggestions for future researchers are that researchers are expected to consider other broader variables in measuring company performance.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0523040246
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions:	Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User:	Sugeng Moelyono
Date Deposited:	22 Sep 2023 03:45
Last Modified:	22 Sep 2023 03:45
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203201

Text (DALAM MASA EMBARGO) ANGGUN PERMATASARI.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (2MB)

Actions (login required)

View Item