Pengaruh Variasi Water-Oil Ratio Minyak Kulit Padi Pada Proses Face Milling Dengan Metode MQL Terhadap Laju Korosi Stainless Steel 316L

Fasya, Akmal and Ir. Teguh Dwi Widodo, ST., M.Eng., Ph.D. and Ir. Rudianto Raharjo, ST., MT. (2023) Pengaruh Variasi Water-Oil Ratio Minyak Kulit Padi Pada Proses Face Milling Dengan Metode MQL Terhadap Laju Korosi Stainless Steel 316L. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Stainless Steel 316L merupakan spesimen yang sering digunakan dalam bidang implan biomedis dikarenakan stainless steel 316L memiliki sifat yang tahan terhadap korosi dan mudah dalam pembuatannya dengan harga yang relatif murah. Namun implan biomedis dengan menggunakan material stainless steel 316L tidak memiliki sifat anti mikroba sehingga tidak dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama dikarenakan lingkungan dalam tubuh yang memiliki cairan bersifat korosif. Penelitian ini dilakukan dengan mencampurkan minyak kulit padi, polysorbate 80, dan zat aditif berupa minyak sereh sehingga menghasilkan Green Cutting Fluid (GCF) yang akan dicampurkan air deoinisasi dengan variasi rasio antara air dan GCF minyak kulit padi sebesar (50:50, 60:40, 70:30, 80:20, 90:10) yang bertujuan untuk mengetahui water-oil ratio optimum dalam pencampuran GCF minyak kulit padai dengan menggunakan metode Minimum Quantity Lubrication (MQL) terhadap laju korosi stainless steel 316L. Dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa semakin besar rasio air yang digunakan akan menghasilkan nilai kekasaran permukaan dan laju korosi yang tinggi. Dimana variasi dengan rasio 50:50 antara GCF minyak kulit padi dengan air memiliki nilai kekasaran dan laju korosi yang paling rendah yaitu 0,202 μm dan 0,001 mm/year. Minimum Quantity Lubrication (MQL) mengaplikasikan kabut halus antara campuran udara bertekanan dan fluida yang hanya mengandung sedikit cutting fluid ke zona kontak benda kerja. GCF minyak kulit padi bersifat biolubricant dan juga berpotensi untuk menjadi cutting fluid alternatif dalam menghasilkan nilai kekasaran permukaan serta laju korosi yang rendah.

English Abstract

Stainless Steel 316L is a specimen that is often used in the field of biomedical implants because 316L stainless steel has properties that are resistant to corrosion and easy to manufacture at a relatively low price. However, biomedical implants using 316L stainless steel material do not have anti-microbial properties, so they cannot be used for a long time because the environment in the body that contains corrosive fluids. This research was conducted by mixing rice bran oil, polysorbate 80, and additives in the form of citronella oil to produce Green Cutting Fluid (GCF) which will be mixed with deionized water with varying ratios between water and rice bran oil GCF of (50:50, 60:40, 70:30, 80:20, 90:10) which aims to determine the optimum water-oil ratio in mixing GCF of bran oil using the Minimum Quantity Lubrication (MQL) method. ) on the corrosion rate of 316L stainless steel. From this study, it was found that the greater the ratio of water used, the higher the surface roughness value and corrosion rate. Where the variation with a 50:50 ratio between GCF rice bran oil and water has the lowest roughness value and corrosion rate, namely 0.202 μm and 0.001 mm/year. Minimum Quantity Lubrication (MQL) applies a fine mist of compressed air mixture and a fluid containing only a small amount of cutting fluid to the workpiece contact zone. GCF rice bran oil is a biolubricant and also has the potential to be an alternative cutting fluid in producing surface roughness values and low corrosion rates.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523070162
Uncontrolled Keywords: SS 316L, MQL, Green Cutting Fluid, Face Milling, Corrosion, Surface Roughness, Minyak Kulit Padi
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.8 Machine engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 21 Sep 2023 02:15
Last Modified: 21 Sep 2023 02:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203106
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Akmal Fasya.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (25MB)

Actions (login required)

View Item View Item