Pengaruh Pemberian Maggot sebagai Imunostimulan Terhadap Ekspresi Gen Sitokin Interleukin 6 (IL-6) Pada Ikan Koi (Cyprinus rubrofuscus) yang Diinfeksi Bakteri Edwardsiella tarda.

Niti, Ida Ayu Kade Wimala and Prof. Dr. Ir. Maftuch,, M.Si and Rahmi Nurdiani, S.Pi, M.App.Sc, PhD (2023) Pengaruh Pemberian Maggot sebagai Imunostimulan Terhadap Ekspresi Gen Sitokin Interleukin 6 (IL-6) Pada Ikan Koi (Cyprinus rubrofuscus) yang Diinfeksi Bakteri Edwardsiella tarda. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan koi menjadi salah satu ikan hias yang banyak diminati karena keindahan corak warna tubuh dan fluktuasi yang stabil di pasar dunia. Salah satu masalah dalam budidaya ikan koi adalah timbulnya penyakit. Penyakit yang paling sering ditemukan pada ikan koi adalah edwardsiellosis yang disebabkan oleh bakteri E. tarda. Salah satu alternatif dalam pengendalian penyakit adalah dengan penggunaan imunostimulan. Maggot merupakan larva Hermetia illucens atau BSF kaya akan asam amino esensial, mineral dan vitamin. Penelitian ini terfokus pada pengaruh dari tingginya kandungan protein maggot sebagai substitusi pada formulasi pakan ikan koi terhadap sistem kekebalan tubuh atau imunitas ikan koi yang terinfeksi bakteri E. tarda dan terfokus pada ekspresi gen sitokin IL-6. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan analisis secara deskriptif. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah perlakuan dengan pemberian dosis maggot yang disubstitusikan dalam pakan (25%, 50%, 75%, dan 100% g/kg formulasi pakan). Variabel terikat meliputi ekspresi sitokin IL-6, serta kelulushidupan atau survival rate (SR). Penelitian dibagi dalam dua tahap. Tahap I meliputi pembuatan tepung maggot, formulasi pakan, uji proksimat, uji FT-IR pakan serta lethal dossage (LD50). Sedangkan tahap II meliputi pemeliharaan ikan koi, pengukuran kualitas air, serta identifikasi ekspresi sitokin IL-6. Hasil menunjukkan bahwa substitusi imunostimulan berupa tepung maggot sebesar 75% menimbulkan terekspresinya IL-6 dengan jumlah tertinggi pada organ limpa sebesar 28,844%. Suhu, pH dan dissolved oxygen (DO) masih dalam ambang batas untuk pemeliharaan ikan koi. Dapat disimpulkan bahwa jumlah substitusi tepung maggot dalam tepung ikan yang sesuai untuk meningkatkan respon imun non spesifik ikan koi (C. rubrofuscus) adalah sebesar 75% dari tepung ikan yaitu pada perlakuan C. Hal ini terlihat dari respon imun yang terekspresi melalui gen sitokin IL-6, serta tingkat kelulushidupan ikan koi sebesar 90%.

English Abstract

Koi carp is one of the ornamental fish that are great demand because of their beautiful body color patterns and stable fluctuations in the world market. One of the problems in koi carp farming is disease. The most common disease found in koi carp is edwardsiellosis caused by E. tarda. One alternative in disease control is the use of immunostimulants. Maggot is a larva of Hermetia illucens or BSF rich in essential amino acids, minerals and vitamins. This study focused on the effect of the high protein content of maggot as a substitute for koi carp feed formulations on the immune system or immunity of koi carp infected with E. tarda and focused on the expression of IL-6 cytokine genes. The research method used is experimental with descriptive analysis. The independent variable in this study was treatment with a dose of maggot substituted in the feed (25%, 50%, 75%, and 100% g/kg feed formulation). The dependent variables included the expression of IL-6 cytokines, water quality and survival rate (SR). The research is divided into two stages. Phase I includes the manufacture of maggot flour, feed formulation, proximate test, FT-IR test of feed and lethal dose (LD50). While the second stage includes the maintenance of koi carp, measurement of water quality, survival rate (SR), and identification of IL-6 cytokine expression. The results showed that the substitution of immunostimulants in the form of maggot flour by 75% caused the expression of IL-6 with the highest amounts in the spleen organ of 28.844%. Temperature, pH and dissolved oxygen (DO) are still within the threshold for the maintenance of koi carp. It can be concluded that the amount of substitution of maggot meal in fish meal which is suitable for increasing the non-specific immune response of koi carp (C. rubrofuscus) is 75% of fish meal, namely in treatment C. This can be seen from the immune response expressed through the IL-6 cytokine gene, and the koi fish survival rate is 90%.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: 0423080006
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.3 Culture of cold-blooded vertebrates
Divisions: S2/S3 > Magister Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 04 Sep 2023 02:38
Last Modified: 04 Sep 2023 02:38
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/202755
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ida Ayu Kade Wimala Niti.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2025.

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item